Aplikasi Manufaktur Pabrik Level ERP-MRP-SCM-CRM
Gudang - Workshop - Produksi - Uji Laboratorium - Persediaan - Pengadaan
Pengiriman - E-commmerce - Distribusi - SDM - Sales Monitoring - Help Desk
Keuangan - Akuntansi - HRD - Personalia - Business Intelligence - DDS Multimedia

  • Support GPS

  • User Management

  • Aplikasi Interaktif

  • Ecommmerce

Perusahaan manufaktur adalah jenis suatu badan usaha. Perbedaan manufaktur dengan lainnya adalah pekerjaannya yang menggunakan mesin, peralatan, serta tenaga kerja tertentu. Dalam proses pekerjaannya, perusahaan ini memiliki ciri khas yakni mengubah suatu bahan mentah menjadi sebuah barang jadi yang mempunyai nilai jual yang besar. Hasil produksi dengan nilai tambah itu kemudian dijual kepada konsumen melalui jaringan distribusi dari grosir hingga ke tingkat eceran, sehingga sampai ke tangan konsumen. Selain dari bahan mentah menjadi produk jadi, perusahaan manufaktur adalah mencakup industri yang mengolah barang mentah menjadi barang setengah jadi, atau barang setengah jadi menjadi barang jadi.

Dalam proses serta tahapan yang dilakukan pada kegiatan perusahaan manufaktur telah dilakukan dengan berdasarkan pada Standar Operasional Prosedur atau biasa disebut SOP yang telah ditetapkan. Salah satu dari bagian perusahaan manufaktur yang ada di Indonesia biasanya disebut pabrik. Pabrik adalah suatu tempat untuk proses manufakturing.

Pengertian manufaktur berdasarkan teknis adalah kegiatan pengolahan bahan mentah melalui proses kimia dan fisika dalam mengubah suatu bentuk, sifat, serta tampilan untuk membuat sebuah produk. Selain itu manufaktur sendiri mencakup mengenai perakitan berbagai bahan hingga menjadi suatu produk.

Perusahaan manufaktur juga dikenal sebagai perusahaan yang menyediakan produk yang dibutuhkan oleh pasar. Semakin besar permintaan dari pasar, maka semakin banyak juga proses produksi yang akan dilakukan oleh pihak tersebut. Di Indonesia, manufaktur adalah seringkali disebut dengan pabrik atau factory dalam bahasa inggrisnya. Proses produksinya kemudian disebut dengan manufakturing atau fabrikasi.

Pabrik merupakan suatu bangunan industri besar serta didalamnya terdapat tempat terjadinya suatu produksi makanan, barang, atau produk yang dihasilkan di mana para pekerja mengolah benda atau mengawasi pemrosesan mesin dari satu produk menjadi produk lain, sehingga mendapatkan nilai tambah. Kebanyakan pabrik modern memiliki gudang atau fasilitas serupa yang besar yang berisi peralatan berat yang digunakan untuk lini perakitan. Pabrik mengumpulkan dan mengkonsentrasikan sumber daya: pekerja, modal, dan mesin pabrik industri. Pabrik atau industri secara umum adalah kelompok bisnis tertentu yang memiliki teknik dan metode yang sama dalam menghasilkan laba.

Enterprise Resource Planning , atau sering disingkat ERP dari istilah bahasa Inggrisnya, enterprise resource planning, adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahaan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi dan merupakan bagian Perencanaan sumber daya perusahaan yang tepat. Dengan adanya aplikasi yang terintegrasi dengan seluruh divisi management dapat dengan mudah mengelola bagian-bagian dari logistik, operasi, penjualan, persediaan, keuangan, akuntansi, pembelian, produksi, sumber daya manusia dan lainnya, harus dapat saling terhubung dan terintegrasi sehingga proses bisnis dapat berjalan secara optimal dan syarat terpenting dari ystem ERP adalah Integrasi. Integrasi yang dimaksud adalah menggabungkan berbagai kebutuhan pada satu software dalam satu logical database, sehingga memudahkan semua departemen atau divisi dapat berbagi informasi dan saling berkomunikasi.

Aplikasi manufaktur adalah sebuah system informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan untuk proses bisnis lengkap. Sistem ERP didasarkan pada database pada umumnya dan rancangan perangkat lunak modular. ERP merupakan software yang mengintegrasikan semua departemen dan fungsi suatu perusahaan ke dalam satu system yang dapat melayani semua kebutuhan perusahaan, baik dari departemen penjualan, HRD, produksi atau keuangan.

Aplikasi manufaktur juga bisa dikatakan suatu proses perencanaan bisnis terintegrasi beserta eksekusinya guna mencapai fungsi-fungsi dari proses bisnis itu. ERP mengelola operasi dan fungsi-fungsi pendukung dari industri manufaktur dengan harus memperhatikan sumber-sumber daya kritis dari perusahaan. Fungsi-fungsi perusahaan yang harus dilibatkan dalam suatu proses ERP adalah perencanaan bisnis (visi, misi, dan perencanaan strategik), peramalan, proses MRP II (master planning, perencanaan produksi, pembelian, manajemen persediaan, pengendalian aktivitas, dan pengukuran kinerja manufakturing), finansial (payroll, penetapan biaya produksi, hutang, piutang, harta tetap, general ledger), sumber daya manusia, sistem informasi, rekayasa, pabrik dan peralatan, dan lain-lain.

Berdasarkan penjelasan tentang mekanisme kerja dari ERP di atas, tampak bahwa banyak informasi yang saling berhubungan dari suatu perusahaan manufaktur yang diintegrasikan melalui Aplikasi manufaktur. Dengan demikian sistem ERP yang baik akan memberikan informasi komprehensif dan terintegrasi yang berguna untuk komunikasi di antara orang-orang dalam sistem manufaktur itu, serta memudahkan manajemen industri manufaktur untuk mengambil tindakan atau membuat keputusan tepat waktu dalam mencapai tujuan-tujuan perusahaan. Melalui komunikasi yang baik juga akan meningkatkan keharmonisan kerjasama antardepartemen dalam perusahaan manufaktur itu.

Dengan adanya kebutuhan akan sistem ERP, saya hadirkan sistem aplikasi Aplikasi manufaktur yang terintegrasi dengan SCM (Supply Chain Management) dan CRM (Customer Relationship Management). Sehingga seluruh management terintegrasi secara menyeluruh pada perusahaan, gudang atau pabrik khususnya dapat diketahui kondisi produktifitas akan produk yang berjalan. Di dalam aplikasi manufaktur juga terdapat aplikasi gudang yang sudah terstruktur, seperti dukungan input barang menggunakan Barcode / QR Code dengan basis aplikasi dibawah Sistem Operasi Android dan koneksi dapat menggunakan Lokal Area Network yang ada atau IP Lokal. Dan dukungan sistem backup cloud data pada Aplikasi aplikasi manufaktur yang dapat diatur sesuai keinginan.

Perbedaaan dan pengertian

Distribusi. Apa itu Distribusi? Distribusi adalah salah satu aspek dari pemasaran. Distribusi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen. Distribusi dilakukan sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan, dan keberhasilan distribusi tersebut dicapai dari bagaimana produk barang dan jasa dapat diantarkan dengan akses yang baik dan semua itu tergantung pada sistem modal transportasi dari setiap perusahaan yang ada.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas pendistribusian Klik link Aplikasi Distribusi Dan Perusahaan Distributor

Distributor. Apa itu Distributor? Distributor adalah suatu pihak yang membeli barang dari produsen yang memproduksi barang tersebut secara langsung dengan tujuan menjualnya kembali kepada toko-toko atau retail-retail produk bersangkutan. Misalnya, anda membeli beras satu truk secara langsung melalui pabriknya. Dan beras-beras tersebut anda jual kembali ke toko-toko dan retail-retail yang membutuhkan. Contoh inilah yang bisa kita katakan sebagai kegiatan distributor. Intinya, distributor adalah penyalur barang dari pabrik ke toko-toko maupun retail-retail yang membutuhkan tanpa harus memodifikasi barang tersebut.

Workshop. Apa itu Workshop? workshop adalah suatu pertemuan yang mana sekelompok orang yang memiliki minat, keahlian, ataupun profesi pada bidang tertentu yang terlibat aktif dalam suatu diskusi dan kegiatan intensif pada suatu subjek maupun proyek tertentu.

Supplier. Suplier merupakan sebutan bagi pihak atau perusahaan yang menjual dan menyalurkan barang secara kontinyu (terus menerus) kepada lembaga ataupun perusahaan. Adapun barang yang biasanya di suplay adalah bahan mentah yang akan diolah kembali oleh perusahaan atau pabrik tertentu menjadi bahan jadi atau setengah jadi. Dalam artian, barang yang disuplay bukanlah barang yang seratus persen sudah jadi dan dijual dengan keadaan yang sama. Melainkan barang-barang tersebut biasanya harus memasuki proses pengolahan lebih lanjut.

Agen/Perantara. Setelah distributor nantinya akan ada agen yang nanti akan menjual barang ke toko retail. Mereka lebih berfungsi sebagai perantara antara distributor dan retailer. Kapasitas barang biasanya juga lebih kecil dan pendapatan mereka biasanya dari komisi penjualan atau selisih harga yang dibeli di distributor dan harga yang dipatok ke retailer.

Reseller. Nah, di bagian paling akhir adalah reseller yang nanti akan menjual barang langsung ke konsumen. Reseller ini sedikit mirip dengan agen. Mereka membeli barang tersebut dan menjual langsung ke konsumen. Biasanya reseller membeli barang dari produsen dengan harga yang lebih murah dengan jumlah tertentu. Selanjutnya, reseller akan menjual langsung ke konsumen dengan mengambil untung dari selisih harga. Pihak reseller membutuhkan ruang/ tempat untuk menyimpan barang yang akan dijual.

Dropshipper. Dropshipper adalah suatu pihak yang menjual kembali produk dari suplier tanpa harus memiliki barang yang ditawarkan. Sebenarnya pengertian dropshipper dan reseller hampir sama, hanya saja jika reseller memiliki produk yang ditawarkan, sementara dropshipper tidak memilikinya, akan tetapi, Dropshipper masih bisa menawarkan barang dan mendapatkan untung dengan menjual informasi rentang produk yang dimiliki suplier.

Pabrik atau Principle. adalah pemilik dari produk yang didistribusikan barang/produknya kepada distributor, Pabrik adalah suatu bangunan industri besar di mana para pekerja mengolah benda atau mengawasi pemrosesan mesin dari satu produk menjadi produk lain, sehingga mendapatkan nilai tambah.

Warehouse/Gudang. pergudangan berfungsi menyimpan barang untuk produksi atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu yang kemudian didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan. Warehouse Management System atau sistem manajemen pergudangan didukung teknologi informasi untuk membantu pengawasan pergerakan barang masuk, pergerakan dalam warehouse dan barang keluar. Pengawasan dengan menggunakan sistem, memberikan kemudahan pengelolaan dan nilai tambah warehouse.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas Gudang Umum Klik link Aplikasi Gudang Management System

Merchendiser atau MD adalah seseorang yang bertugas untuk melakukan pengecekan semua produk yang dia handle di area atau toko yang telah ditentukan. Secara lebih spesifik MD memiliki tanggung jawab utama yaitu visibility atau dalam dunia marketing bisa juga disebut keterlihatan. Ilustrasi mudahnya adalah, saat kita berada dalam toko dan mencari suatu produk minuman, nah MD adalah orang yang memastikan bahwa merek minumannya selalu ada di rak pajang. Tidak hanya itu MD juga memastikan bahwa selain ada, produk itu juga terlihat. Jangan sampai ada di rak namun tertutup merek lain.

Pabrik adalah suatu kontruksi industri akbar di mana para pekerja mengolah benda atau mengawasi pemrosesan mesin dari satu produk menjadi produk lain, sehingga memperoleh nilai tambah. Kebanyakan pabrik modern memiliki gudang atau fasilitas prasarana serupa yang akbar yang mengandung alat berat yang digunakan untuk lini perakitan. Pabrik mengumpulkan dan mengkonsentrasikan sumber daya: pekerja, modal, dan mesin industri.

Sales Motoris. Sales Motoris merupakan jenis sales yang menggunakan motor. Berarti, Sales Motoris bertugas untuk menawarkan produknya dengan membawa produk tersebut di atas motor. Sales Motoris memiliki peran yang cukup penting, bisa dibilang sebagai “ujung tombak” dalam sebuah perusahaan distribusi. Sales Motoris sesuai dengan namanya sales motoris adalah sales yang menggunakan motor. Sales motoris akan menawarkan produknya dan membawanya di atas motor menggunakan saddle bag untuk ditawarkan langsung kepada konsumen. Sales motoris boleh dibilang sales yang cukup penting perannya karena berhadapan langsung dengan konsumen. Tertarik tidaknya konsumen pada produk Anda bisa jadi tergantung pada para sales motoris ini. Karena para sales motoris ini menawarkan produk yang langsung datang kepada konsumen, sehingga baik tidaknya produk bisa dilihat langsung oleh konsumen melalui para sales motoris ini. Motoris ini biasanya melakukan pemasaran retail terhadap konsumen menengah kebawah. Itu karena motoris ini memiliki target yang untuk mendstribusikan produknya sesuai dengan kemampuan konsumennya.

Sales Kanvas. Sales Kanvas masih memiliki fungsi yang sama seperti sales motoris, sales kanvas akan menawarkan produk Anda menggunakan kendaraan roda empat. Karena kendaraan yang digunakan efisien untuk menjangkau daerah yang jauh, biasanya sales kanvas akan menawarkan produk Anda hingga ke daerah yang jauh dari perkotaan. Sales canvasing juga biasanya terdiri dari dua orang pertama adalah driver dan kedua adalah sales.

Untuk kanvas ini dalam ilmu marketing itu sendiri melakukan pemasaran dan distribusi produk dalam jumlah yang banyak. Dan biasanya sales kanvas ini selalu menggunakan kendaraan roda empat atau lebih. Sehingga kanvas ini dapat membawa produk yang lebih banyak dan memberikan pilihan produk yang beragam. Dengan cara seperti ini tentunya dapat menjangkau konsumen yang memiliki kemampuan belanja yang tinggi seperti grosir. Biasanya untuk kanvas ini memiliki area pemasarannya sendiri. Bahkan cenderung lebih jauh dari area pemasaran yang dimiliki oleh perusahaan. Untuk itu kanvas ini digunakan untuk menunjang kebutuhan konsumen yang terletak jauh dari pasar.

Sales Taking Order. Sales taking order sama seperti sales motoris yang menggunakan kendaraan bermotor. Tetapi sales taking order tidak akan membawa serta produk yang Anda jual kepada konsumen. Tugas dari sales taking order adalah mencatat pesanan dan membuat penjualan sebanyak-banyaknya. Ketika sudah mencatat semua pesanan dengan rinci, sales taking order harus melaporkan pesanan dan menyerahkannya kepada perusahaan. Produk yang dipesan bisa diantarkan langsung oleh sales kanvas, sales motoris atau terkadang oleh sales taking order itu sendiri atau keesokan harinya oleh tim delivery atau ekspedisi. Jadi Sales Take Order Distributor sama sekali berbeda dengan sales yang membawa dan menawarkan barang dari satu tempat ke tempat lain.

Nah, di atas tadi adalah penjelasan apa pengertian distribusi, sales, distributor, workshop, merchendiser, principle, dan lain sebagainya. Jadi dalam penerapan aplikasi manufaktur untuk skala pabrik disini adalah saya menggabungkan informasi data dari teknologi aplikasi B2B (Business To Business) dan B2C (Business To Company) yaitu aplikasi distribusi dan aplikasi gudang, menjadi aplikasi manufaktur dengan kelengkapan informasi data seputar pabrik, termasuk merubah aplikasi manufaktur ini menjadi berbasis ERP (Enterprise Resource Planning) dan MRP (Material Requirements Planning).

Blok Area Gudang
Detail Blok Area
Kartu Stok
Detail Lokasi Produk
Denah Blok Gudang Manufaktur Pabrik
Berikut perbedaan dan macam-macam Pabrik Manufaktur pada umumnya :
INDUSTRI FARMASI (OBAT-OBATAN)

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan industri obat-obatan atau farmasi. Adapun sejarah dikenalnya industri farmasi di Indonesia diketahui sejak berdirinya pabrik obat-obatan pada tahun 1817 yakni NV. Chemicalien Rathkamp and Co. Perkembangan berikutnya dari industri farmasi di Indonesia selanjutnya ditandai dengan berdirinya sejumlah pabrik obat-obatan di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya. Pabrik-pabrik tersebut berperan penting dalam menghasilkan obat-obatan penyembuh penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat luas. Bukan hanya sebagai penyembuh saja, pabrik obat-obatan tersebut juga turut memproduksi vitamin sebagai penyuplai daya tahan tubuh, jamu serta antibiotik. Adapun contoh pabrik farmasi yang masih eksis hingga saat ini di antaranya Kalbe Farma, Sanbe Farma, Dexa Medica, Pharos Indonesia, Tempo Scan Pasific, Kimia Farma serta Fahrenheit.

INDUSTRI PUPUK

Fertilizer industry atau industri pupuk merupakan salah satu jenis industri yang terbilang strategis di Indonesia. Industri pupuk seakan-akan mensejajari perkembangan produktivitas pada sektor pertanian di negara ini. Semakin meningkatnya kapasitas produksi pupuk di negeri ini, maka semakin maksimal pula produksi hasil pertanian seperti swasembada beras. Adapun contoh pabrik pupuk yang berkembang pesat di Indonesia di antaranya seperti PT. Aksareksa Jaya, Buana Mas Perkasa, PT. Anugerah Mustika Ostindo, Badak Sukses Perkasa, Benteng Jaya Lestari, PT. Bio Industri Nusantara, Bioworld Biosciences Manufacturing Industry dan sebagainya.

INDUSTRI ELEKTRONIKA

Tidak kalah pesatnya dengan perkembangan industri farmasi dan pupuk, industri elektronika juga senantiasa eksis mengibarkan sayapnya di Indonesia. Sebagai bukti di antaranya dengan pendirian berbagai macam pabrik elektronika di berbagai wilayah Indonesia baik dalam skala menengah hingga skala ke atas. Perkembangan industri elektronika yang paling mencolok dalam negara indonesia di antaranya produksi televisi berwarna, komputer, lemari pendingin, alat pendingin ruangan dan sebagainya. Adapun contoh pabrik elektronika yang berkembang pesat dalam nehara ini di antaranya PT. SGP Elektronik Indonesia, PT. Hanyoung Electric Indonesia, PT. Hansung Electronic Indonesia dan sebagainya. Pesatnya perkembangan industri elektronika di Indonesia tentu membuat kesejahteraan masyarakat semakin meningkat. Bukan hanya diperuntukkan bagi industri elektronika saja, akan tetapi diharapkan seluruh macam-macam industri di Indonesia senantiasa dapat membawa perkembangan yang jauh lebih baik lagi dari waktu ke waktu.

INDUSTRI KENDARAAN BERMOTOR

Membicarakan perihal macam-macam industri di Indonesia tentu kurang komplit rasanya jika tidak membahas tentang industri kendaraan bermotor. Industri kendaraan bermotor atau yang lebih familiar dengan sebutan industri otomotif merupakan salah satu jenis industri yang selalu mengalami perkembangan pesat. Secara umum industri kendaraan bermotor di Indonesia terbagi menjadi tiga kategori yaitu roda dua, roda tiga dan roda empat atau lebih. Berdasarkan kategori tersebut, industri kendaraan roda dua dan roda empat merupakan jenis yang paling populer dan selalu mengalami inovasi setiap waktu. Industri otomotif di Indonesia banyak bergerak di bidang perakitan. Perakitan tersebut di antaranya dengan mengimpor bagian-bagian mobil maupun motor. Selain itu, industri otomotif tersebut juga berfokus pada masalah perbengkelan atau perbaikan mesin-mesin penunjang pertanian, perkebunan hingga kereta api.

INDUSTRI PERKAPALAN

Industri perkapalan di Indonesia tentu memiliki hubungan erat dengan industri peleburan besi dan baja. Hal ini dikarenakan bahwa bahan baku perkapalan dalam negara ini masih bersumber pada besi dan baja. Seiring majunya perkembangan industri besi dan baja, maka maju pula perkembangan industri perkapalan di negara ini. Saat ini industri perkapalan di Indonesia masih berkutat pada produksi serta perbaikan galangan kapal bagi kapal-kapal kecil maupun besar. Industri perkapalan dalam negara ini masih perlu melakukan perkembangan produksi khususnya dalam rangka memproduksi kapal dalam jumlah massal.

INDUSTRI KAPAL TERBANG

PT. Dirgantara Indonesia adalah industri perakitan pesawat terbang satu-satunya di negara ini. Perusahaan ini memiliki histori yang terbilang cukup panjang terutama perihal penanaman perusahaan. Pada mulanya perusahaan ini bernama PT. Industri Pesawat Terbang Nurtanio dengan perolehan keberhasilan berupa produksi pesawat NC-212 Aviocar. Kemudian pada tahun 1986 perusahan tersebut berganti nama menjadi Industri Pesawat Terbang Nusantara atau IPTN. Berikutnya pada tahun 1999 perusahaan tersebut kembali berganti nama menjadi PT. Dirgantara Indonesia. Industri pesawat terbang milik Indonesia ini sudah banyak memproduksi dan merakit pesawat sendiri. Meski demikian, industri tersebut tetap perlu melakukan inovasi produk.

INDUSTRI BESI DAN BAJA

Termasuk ke dalam industri berat, industri besi dan baja di Indonesia mampu memproduksi produk tersebut dalam jumlah banyak. Seperti halnya PT. Krakatau Steel yang bertempat di Cilegon, banten. Meskipun pada mulanya pabrik ini hanya memproduksi besi lempengan saja, akan tetapi sekarang industri ini juga memproduksi besi beton dan pelat besi. Hingga saat ini industri besi dan baja di Indonesia selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi agar tidak perlu mengimpor dari negara lain.

INDUSTRI KERTAS

Perkembangan industri kertas di indonesia sudah tidak perlu diragukan lagi. Hal ini tentu sejajar dengan kebutuhan produksi kertas yang tidak sedikit. Bahkan industri kertas di negara ini sudah pernah mengalami surplus dan diekspor ke berbagai negara di Asia. Adapun pasar utama ekspor kertas di Indonesia di antaranya China, Korea Selatan, Arab Saudi, India dan Jepang. Secara global industri kertas di Indonesia menempati peringkat keenam di dunia. Sementara itu di wilayah Asia, negara Indonesia berhasil menduduki peringkat keempat. Pertumbuhan industri kertas di dunia bahkan mengalami peningkatan sebanyak 2% setiap tahunnya.

INDUSTRI SEMEN

Industri semen merupakan salah satu komoditas unggulan di Indonesia. Industri ini senantiasa berpengaruh dalam tumbuh kembang perekonomian negara ini. Semen berperan penting dalam pembangunan fisik suatu bangunan. Oleh karena itu, wajar rasanya jika perkembangan industri semen di indonesia mengambil fokus yang banyak dari pemerintah. Terdapat begitu banyak industri semen yang mempunyai kualitas baik. Dengan demikian, Indonesia tidak perlu melakukan impor semen. Jika kebutuhan semen tercukupi, maka pembangunan perumahan dan infrastruktur dapat berkembang pesat.

INDUSTRI TEKSTIL

Bicara soal macam-macam industri di Indonesia tentu tidak afdhol rasanya jika tidak menyinggung industri tekstil. Industri tekstil merupakan jenis industri yang selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Industri ini memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Untuk itu, pemerintah perlu memberi perhatian khusus bagi perkembangan tekstil di negara ini. Diharapkan agar kemajuan industri tekstil di Indonesia bisa merangkak naik dan minimal sejajar dengan industri tekstil dari negara China, India dan Thailand. Setidaknya demi mendukung kemajuan tersebut maka pemerintah perlu mencukupi kebutuhan kapas bagi industri tekstil tersebut. Perkembangan macam-macam industri di Indonesia kiranya dapat memperkuat perekonomian bangsa ini. Dengan demikian, diharapkan bahwa perkembangan segala jenis industri di Indonesia dapat memajukan kualitas dan nilai hidup setiap penduduknya.

Aplikasi manufaktur merupakan aplikasi yang dalam penerapannya dirancang untuk produksi pada perusahaan manufaktur atau pabrik manufaktur dan untuk teknologi perangkat lunak yang memungkinkan dalam implementasinya lebih ke ERP dan MRP dimana keduanya juga merujuk pada implementasi yang lengkap, atau penggunaan, perangkat lunak. ERP adalah singkatan dari (Enterprise Resource Planning) perencanaan sumber daya perusahaan, dan MRP adalah Material Requirements Planning atau kependekan dari perencanaan kebutuhan material atau perencanaan sumber daya manufaktur.

Dalam penerapan aplikasi manufaktur disini, saya lebih tingkatkan dari aplikasi distribusi yang telah saya buat sebelumnya, menjadi aplikasi manufaktur yang terdapat modul-modul yang dibutuhkan dalam perusahaan manufaktur atau pabrik.

Perbedaan terbesar antara ERP dan MRP adalah software MRP dirancang untuk mengelola persediaan dan proses manufaktur, sedangkan ERP mencakup fungsionalitas yang dirancang untuk mengelola semua aspek operasi bisnis. ERP dan MRP adalah akronim untuk teknologi perangkat lunak yang memungkinkan orang untuk melakukan proses perusahaan. Keduanya juga merujuk pada implementasi yang lengkap, atau penggunaan, perangkat lunak. ERP adalah singkatan dari (Enterprise Resource Planning) perencanaan sumber daya perusahaan, dan MRP adalah Material requirements planning atau kependekan dari perencanaan kebutuhan material atau perencanaan sumber daya manufaktur.

A. Kode Stiker Barcode QR (RFID)
B. Kode Stiker Rak Pallet Gudang
C. DDS Counter Gate Running Text TV 42 Inch (Lorong IN/OUT)
D. DDS Counter Produksi (Ruang Produksi)
E. DDS E-Kiosk Informasi Produk (Ruang Workshop)
F. DDS Running Text Company Profil (Ruang Tunggu)
G. Alat Petugas Checker Gudang (Tablet Warehouse Gate IN OUT)
H. Alat Petugas Checker Pengiriman Penerimaan (PDA Logistik)
I. Stock Keeper Masuk & Keluar (Persediaan Stok Harian)
J. Alat Petugas Uji Laboratorium (Pindai Item)
K. Pembayaran Non Tunai (QRIS)

Implementasi dalam aplikasi ini terdapat 16 bagian modul utama dan 4 modul tambahan diantaranya :

A. Manajemen Kantor

Modul ini menjelaskan bagian inti seputar masing-masing divisi pada perusahaan pabrik.

Perbankan (Bank)

Modul ini digunakan untuk mendapatkan informasi akan status transaksi perbankan dan tentunya modul ini terhubung dengan kode api atau server pada perbankan yang telah terkait dalam bertransaksi.

Sales Taking Order

Sales Taking Order GT & MT menjadi Real-time dan tidak perlu dientry lagi oleh user Sales Admin juga untuk meminimalisasi "order fiktif". Dan dilengkapi dengan laporan Realisasi Kunjungan Harian salesman yang komprehensif.

Credit Verification Stock Allocation

Verifikasi Kredit (Credit Limit & Overdue) dan Alokasi Stok menjadi Real-time & Otomatis dari salesman/girl pada saat proses PO (Purchase Order) awal terjadi.

Sales Invoicing

Faktur Penjualan menjadi otomatis, user salesman tidak perlu melakukan kontak pada supervisor, cukup melihat status persetujuan pada PO (Purchase Order). Stock barang akan terpotong apabila faktur penjualan (sistem) telah disetujui.

AR Collection & Cash Deposit

Daftar penagihan piutang tecetak secara otomatis untuk salesman yang sedang dalam perjalanan menuju ke konsumen, termasuk pembayaran dari konsumen, termasuk penitipan jumlah uang dalam bentuk uang, giro, BG, cek, tetap tercatat.

AP & Cash Flow Management

Pengaturan cash-flow keuangan kantor cabang, dan depo, outlet/minimarket bisa dilakukan dari Kantor Pusat dan dilengkapi dengan laporan analisa cashflow per cabang / depo per minggu, harian, dan tetap tersistem secara realtime.

Customer Service Officer

Seluruh transaksi pada salesman, sopir, supplier, konsumen dan gudang dapat terlihat tercatat secara otomatis, sehingga dapat mengurangi pengeluaran alat tulis kantor (ATK) yang terlalu banyak, karena sistem dibuat untuk merubah segalanya menjadi otomatis dan ter otorisasi.

Partner Supplier

Partner supplier dapat melakukan monitoring secara online pada produk yang supplier/principle miliki diantaranya kuantitas barang, barang terjual, retur barang, penghancuran barang, faktur penjualan/pembayaran dan lokasi outlet, sehingga supplier/principle tanpa melakukan kunjungan pada gudang distributor atau kantor yang kita miliki, termasuk pemberian diskon dan bonus dari supplier/pabrik kepada kita selaku pelaku bisnis

Penjualan Ecommmerce

Penjualan tambahan pada transaksi sistem web berbasis online, agar konsumen yang ingin membeli dalam jumlah satuan dapat terlayani dengan baik, dan kita dapat mengembangkan bisnis ecommerce secara UKM atau perorangan.

Delivery Partner

Pemesanan barang dengan metode pengiriman pihak ke 3 dapat ditambahkan pada menu delivery partner yang telah disediakan, dengan harga dan jarak tempuh yang telah ditentukan oleh masing-masing jasa pengiriman.

Tiket Help Desk

Penempatan masalah keluhan untuk masing-masing divisi oleh keluhan konsumen atau antar divisi satu kedivisi lainnya, semuanya tertuang pada tiket masalah dan tercatat dengan peringatan pada satuan hari, sehingga pemecahan masalah dapat termonitoring dan terselesaikan dengan tepat.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas Tiket Help Desk Klik link Aplikasi Help Desk 8

Payment Partner

Pemesanan barang dengan metode pengiriman pihak ke 3 dapat ditambahkan pada menu delivery partner yang telah disediakan, dengan harga dan jarak tempuh yang telah ditentukan oleh masing-masing jasa pengiriman.

E-Faktur Pajak

Faktur Pajak adalah bukti pungutan pajak Pengusaha Kena Pajak (PKP), yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) atau penyerahan Jasa Kena Pajak (JKP). Artinya, ketika PKP menjual suatu barang atau jasa kena pajak, ia harus menerbitkan Faktur Pajak sebagai tanda bukti dirinya telah memungut pajak dari orang yang telah membeli barang/jasa kena pajak tersebut. Perlu diingat bahwa barang/jasa kena pajak yang diperjualbelikan, telah dikenai biaya pajak selain harga pokoknya.

Pengadaan Umum

Segala urusan yang menyangkut kepentingan perusahan harus selalu ada kejelasan baik dari tujuan maupun prospek ke depannya. Kejelasan tersebut harus dapat dibuktikan dengan dokumen maupun kenyataan, dengan memiliki divisi khusus yang disebut General Affair (GA). Inilah yang menjadi latar belakang General Affair yang nantinya akan mengurus urusan operasional kantor baik yang rutin maupun yang tidak terduga.

Notifikasi

Notifikasi adalah pesan yang ditampilkan oleh Android atau Aplikasi untuk memberikan pengingat, komunikasi dari orang lain, atau informasi aktual lainnya dari aplikasi kepada pengguna. Pengguna dapat menge-tap notifikasi untuk membuka aplikasi atau mengambil tindakan langsung dari notifikasi. Notifikasi disini diantaranya email, SMS, whatsapp, dan OneSignal.

Untuk notifikasi pada modul aplikasi disini berperan sangat penting sekali, kenapa?, karena tiap manusia atau orang tidak mungkin selalu memiliki daya ingat yang kuat, bayangkan saja, jika catatan transaksi lebih dari 5, sedangkan pengguna tentunya memiliki masalah dalam kehidupannya atau aktifitas yang berbeda-beda, nah disinilah pentingnya notifikasi atau pengingat akan kejadian catatan yang telah tersimpan dan akan diingatkan kembali.

Dalam modul notifikasi atau pengingat disini terbagai menjadi 19 tipe notifikasi, diantaranya notifikasi untuk pengguna android, notifikasi untuk pengguna backend aplikasi (karyawan), notifikasi untuk pengguna pihak ketiga (supplier/pabrik), notifikasi untuk pengguna umum (konsumen), notifikasi untuk modul produk, notifikasi untuk catatan pembelian, notifikasi untuk catatan penjualan, notifikasi untuk catatan retur jual, notifikasi untuk catatan retur beli, notifikasi untuk gudang, notifikasi untuk pengiriman, notifikasi untuk transaksi keuangan (tagihan, jatuh tempo, transaksi penggunaan), notifikasi untuk akuntansi, notifikasi untuk GPS maps, notifikasi untuk team IT support(Bugs Erorr, backup, index, server), notifikasi untuk web e-commerce, notifikasi untuk data laporan, notifikasi pengumuman dan notifikasi kustom untuk umum jika seandainya diperlukan.

Mitra Bisnis

Mitra usaha tentunya sudah tak asing lagi bagi masyarakat. Kata mitra sendiri mengacu pada suatu hubungan persahabatan yang di dalamnya terkandung unsur pertemanan dan juga kerja sama. Sedangkan usaha mengacu pada aktivitas bisnis yang dilakukan oleh seseorang atau lembaga dengan tujuan tertentu misalnya seperti tujuan komersial atau perluasan bisnis. Jadi sebenarnya mitra usaha sendiri merupakan kerja sama yang dilakukan oleh sebuah badan usaha atau perusahaan dengan perusahaan yang lebuh kecil dari perusahaan tersebut.

Idealnya, para mitra memberikan sumbangsih melalui beragam keterampilan dan bakat yang mereka miliki untuk kerja sama bisnis yang terjalin, serta memberikan rasa keutuhan yang tidak dapat dicapai oleh seorang mitra sendirian.

Modul akan mitra bisnis atau sub agen ini diterapkan apabila owner atau bos besar akan adanya menjalin kerjasama dengan perusahaan lainnya dengan atau item produk item yang akan dijalankan, untuk modul ini telah disediakan secara lengkap, yang dimana dapat diterapkan secara terpisah akan modul masing-masing seperti gudangnya, laporannya, penjualannya, minimarket/tokonya, keuangannya, akutansinya, pengirimannya, dan kebutuhan lainnya.

SMS Gateway

SMS Gateway adalah sebuah platform yang menyediakan mekanisme untuk mengirim dan menerima SMS dari peralatan mobile melalui SMSC (Short Message Service Center). SMSC merupakan jaringan telepon seluler yang menangani pengiriman SMS. Jadi, ketika seseorang mengirimkan sebuah pesan SMS melalui ponselnya, SMSC bertugas mengirimkan pesan tersebut ke nomor tujuan. Kita dapat memanfaatkan mekanisme tersebut untuk mengirim SMS melalui komputer, salah satunya yaitu melalui aplikasi berbasis web.

SMS Gateway untuk akun bisnis disini sudah terbentuk jawaban secara otomatis pada sistem database yang sebelumnya telah dibuatkan data query request service tanya jawab pada database kita, jadi cara kerja SMS Gateway disini tidak akan melakukan pengiriman pesan pada nomor tujuan, akan tetapi sistem akan menjawab sesuai dengan kosakata karakter pengirim. Perlu di ingat bahwa kita hanya bisa mengirimkan pesan kepada nomor yang sudah pernah mengirimkan pesan ke kita duluan, jadi kita tidak bisa menggunakan layanan ini untuk melakukan spaming ke sembarang no tujuan.

SMS Gateway disini digunakan untuk notifikasi akan verifikasi pada kode OTP (One Time Password) pada saat pendaftaran akun baru, reset ulang kata sandi dan permintaan tidak hafal akan sandi yang dimiliki pada ecommerce, web dan android, kode OTP adalah kode verifikasi atau kata sandi sekali pakai yang umumnya terdiri dari 6 digit karakter yang seringkali berupa angka unik. Biasanya, OTP dikirimkan melalui SMS atau e-mail dan umumnya hanya berlaku untuk waktu yang sangat pendek misalnya 2 menit.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas SMS dan Email Gateway Klik link Aplikasi SMS Gateway Dan Email Bulk

Payment Gateway

Payment Gateway merupakan suatu aplikasi yang melayani e-commerce dengan cara kerjanya memproses suatu otorisasi pembayaran seperti kartu debit, transaksi online yang memerlukan pembayaran, dan kartu kredit. Aplikasi payment gateway ini memberikan fasilitas transaksi dengan mengirim informasi yang penting antara bank dan toko online.

Dengan adanya Payment Gateway E-Wallet, dapat mengurangi tingkat kecurangan dan memonitoring dalam penagihan ke konsumen, masuk dan keluarnya transaksi keuangan secara kesehariannya.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan Payment Gateway E-Wallet Klik link Aplikasi Aplikasi Payment Gateway iPay

File Dan Fhoto

Penyimpanan fhoto dan file telah disiapkan dengan adanya storage, hal ini tentunya data konsumen harus dirahasiakan, termasuk data informasi transaksi penjualan pembelian, pengiriman dan lainnya dalam bentuk digital dan scanning sistem.

Keuangan

Merupakan kegiatan dan suatu kemampuan atau otoritas dalam mencari atau menerima dana, mengelola dan mengeluarkan uang atau melakukan pembayaran. Dimana dalam melakukan proses tersebut tidak memiliki standart dan aturan yang baku seperti pada akuntansi. Dimana dalam proses keuangan pada saat mencari dana dapat berupa dari pinjaman atau penerbitan saham. Dalam keuangan/finance ini terdapat kas masuk, kas keluar, rekening bank, transaksi harian dan ketentuan lainnya yang telah ditetapkan dan kebutuhan lainnya.

Penerapan pada modul keuangan khusus perusahaan yang bergerak pada perusahaan industri pabrik terdapat diantaranya laporan POS, komisi, pembelian, penjualan, neraca, laba rugi, perubahan modal, piutang pelanggan, piutang salesman, hutang supplier, mutasi hutang piutang, kas masuk, kas keluar, tutup buku dan lainnya.

Akuntansi

Akuntansi pada dasarnya memiliki peran untuk mencatat dan mengelompokkan dari seluruh transaksi sehingga akan menghasilkan sebuah laporan keuangan yang dibutuhkan oleh perusahaan secara akurat dan tepat. Dimana akuntansi ini memiliki standard dan aturan tersendiri dalam melakukan pencatatan dan pengelompokkan pada seluruh transaksi. Dalam akuntansi/accounting ini terdapat daftar perkiraan, kas & Bank, daftar akun, arus kas, jurnal umum, jurnal penyesuaian, buku besar, neraca saldo dan kebutuhan lainnya.

Penerapan pada modul akuntansi khusus perusahaan yang bergerak pada perusahaan industri pabrik terdapat diantaranya laporan jurnal umum, akun perkiraan, jurnal penyesuaian, buku besar, neraca saldo, jurnal pembelian, jurnal penjualan, neraca saldo, saldo awal dan lainnya.

Laporan

Adanya kelengkapan masing-masing modul laporan pada setiap divisi diantaranya laporan umum, laporan gudang, laporan HRD, laporan akuntansi dan laporan keuangan, laporan personalia, laporan inventory, laporan perpajakan dan laporan berdasarkan grafik. Kelengkapan laporan ini tentunya harus diawali dengan transaksi yang ada pada masing-masing modul aplikasi, kelengkapan laporan pada modul aplikasi ini memiliki laporan yang tersendiri, jadi tiap masing-masing modul aplikasi memiliki laporan yang berbeda-beda dan disesuaikan dengan output keinginan masing-masing divisi.

Dalam penerapan laporan pada aplikasi ini terdapat 11 modul utama pada laporannya, diantaranya laporan berdasarkan grafik, laporan umum, laporan gudang, laporan logistik, laporan pengiriman, laporan persediaan, laporan HRD, laporan personalia, laporan perpajakan, laporan penjualan, laporan pembelian, laporan keuangan dan laporan akuntansi.

Daftar Pengguna (User Management)

Manajemen user adalah fitur yang memberikan administator sebagai super-user untuk memberikan,mengatur/mengelompokan dan mencabut kewenangan akun-akun selain akun miliknya. Penerapan User Management disini diantaranya terdapat pengguna staff karyawan (supir, sales, keuangan, akunting, pengiriman, gudang, pengadaan dan lainnya), konsumen internal, supplier, mitra bisnis, pemasok pihak ketiga, pengguna online e-commerce, konsumen minimarket.

Jadi daftar pengguna atau user management yang dimaksud disini adalah setiap pengguna memiliki level modul tampilan pada akun website dan android yang berbeda-beda, semuanya tergantung oleh kebijakan perusahan masing-masing dan tidak sama.

Pengaturan

Pengaturan umum pada aplikasi didalamnya terdapat pengaturan bahasa, mata uang, ecommerce, penjualan, pembelian, gudang, merek, unit satuan, POS/Minimarket, logs files, promosi, grup konsumen, harga, aset pengeluaran, kode akuntansi, rate pajak, gudang, template email, konfigurasi web, android, notifikasi onesignal, payment gateway, sms gateway, award point, Firebase Cloud Messaging, kode API pihak ketiga, kode referensi, diskon, barode/QR, dan lain sebagainya.

Chatting Support 7/24 jam

Ketika telah memutuskan untuk menggunakan salah satu provider sebagai penyedia layanan produk atau jasa yang dibutuhkan, tentu sebelumnya konsumen telah mempertimbangkan semua aspek yang ditawarkan oleh pihak third party tersebut. Mulai dari produk atau jasa, kualitas, price, hingga tentang adanya dukungan customer support. Salah satu syarat utama dalam menggunakan layanan dari provider penyedia layanan di bidang bisnis umumnya adalah adanya dukungan customer support.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas Chatting Support Klik link Aplikasi Live Chat Customer Support

Promo Iklan

Adanya promosi bisnis berkomunikasi dengan publik dalam upaya untuk memengaruhi mereka dalam membeli produk dan / atau layanan. Secara umum, pengertian promosi adalah mempromosikan bisnis, produk, dan layanan dengan tujuan membawa konsumen agar mereka melakukan sesuatu (melihat produk, mengenal produk, hingga membeli atau menggunakan produk atau jasa) sesuai dengan yang harapkan.

Export Import files

Penyediaan export import files pada sistem aplikasi penting dan dibutuhkan, agar tidak terjadinya ketergantungan pada sumber daya manusia atau perorangan, dalam artian disini adalah seperti export import file dari database lain dengan atau satuan tabel ke sistem kita dalam format pdf, excel, csv atau dari file tertentu dengan konversi secara kustom dapat dilakukan juga.

Backup Data

Data merupakan catatan informasi yang dikumpulkan dalam suatu wadah atau platform. Agar dapat ditemukan dengan mudah ketika diperlukan di kemudian hari, data harus disimpan baik-baik dan dikelompokkan berdasarkan kategori masing-masing. Selain itu, kiat juga perlu melakukan backup data secara berkala demi menjaga keamanan data.

Rekam Data User

Perekaman data disini dimaksud adalah untuk mencatat seluruh aktifitas per user atau pengguna, seperti = apabila ada salah satu user menghapus file, atau melakukan edit file, pencetakan file melebihi batas, termasuk login logout dimanapun akan tetap terekam secara realtime.

Kalender Acara

Kalender event atau acara digunakan untuk media informasi secara global pada akun internal perusahaan atau sebagai catatan pribadi seperti notes personal, seperti sebagai pengingat daftar kunjungan, tagihan, dan lain sebagainya.

Whatsapp Gateway

Whatsapp Gateway merupakan suatu aplikasi yang melayani e-commerce dengan cara kerjanya memproses suatu otorisasi pembayaran seperti kartu debit, transaksi online yang memerlukan pembayaran, dan kartu kredit. Aplikasi Whatsapp notifikasi disini sebagai nilai tambah untuk mempermudah bagi pelanggan, supplier, karyawan termasuk mitra yang ingin menerima bukti faktur, pengiriman dan notifikasi lainnya.

Whatsapp Gateway untuk akun bisnis disini sudah terbentuk jawaban secara otomatis pada sistem database yang sebelumnya telah dibuatkan data query request service tanya jawab pada database kita, jadi cara kerja whatsapp gateway disini tidak akan melakukan pengiriman pesan pada nomor tujuan, akan tetapi sistem akan menjawab sesuai dengan kosakata karakter pengirim. Perlu di ingat bahwa kita hanya bisa mengirimkan pesan kepada nomor yang sudah pernah mengirimkan pesan ke kita duluan, jadi kita tidak bisa menggunakan layanan ini untuk melakukan spaming ke sembarang no tujuan.

Mesin gesek EDC PDA Mobile dan RFID

Mesin gesek atau EDC dan RFID digunakan sebagai nilai tambah dan pendukung untuk toko minimarket dan transaksi salesman/girl yang ingin pembayaran via PDA mobile, agar segala transaksi berjalan dengan lancar dan tanpa kendala, media port yang digunakan dapat disesuaikan dengan konektor port yang ada, ps2, usb atau versi yang lebih baru lagi.

Pada aplikasi ini telah mendukung penambahan untuk mesin gesek EDC milik Bank, PDA Mobile dan alat RFID, jadi untuk menjalankan POS Minimarket dengan jumlah PC komputer POS kasir satu hingga puluhan sudah tidak ada kendala sama sekali dan telah terhubung dengan sistem pembayaran hingga faktur penjualan dan pembelian.

E-Dokumen Files

Aplikasi E-Dokumen Files ini digunakan sebagai media storage dokumentasi secara sistematis pada dokumen manual yang telah tercetak, yang dimana dimulai akan catatan history pembelian dari pabrik, masuk keluar gudang, transaksi penjualan, produk barang rusak, kasbon karyawan, surat menyurat, tagihan transaksi, keuangan akutansi pembukuan, dokumen perpajakan dan seluruh transaksi per divisi tetap tercatat secara sistematis.

Dasar cara kerja aplikasi ini dengan cara melakukan scanning atau mem-fhoto dokumen asli dan merekam secara barcode/QR code pada gudang berkas yang telah kita miliki. Jika pada kemudian hari terjadi kehilangan atau mencari data dokumen lama, kita cukup mencari data tersebut secara sistem pada barcode/QR code yang telah kita rekam sebelumnya.

Pencatatan data dokumen secara digital dapat dicari secara sistematis, terstruktur dan aman, cukup melakukan pencarian berdasarkan kode barcode/QR code atau berdasarkan nomor referensi, tanggal, satuan nama tertentu, dan lokasi ordner.

Sekilas data dokumen terlihat sangat sederhana, akan tetapi peran dokumen manual sangat penting dan pencocokan data sistem pada bukti kertas dokumen yang telah tercetak dan tersimpan sekian lama, tentunya membutuhkan waktu dalam proses pencariannya, terlebih lagi dengan adanya sdm yang lupa akan kejadian waktu itu.

E-Dokumen Files merupakan modul pendukung khusus akan aplikasi ini dan dokumentasi seluruh transaksi yang tersimpan pada gudang dokumen yang terdapat rak khusus berupa Ordner atau tempat penyimpanan file, pendataaan dokumen ini sangat penting, selain telah adanya No. Referensi secara sistem akan tetapi juga harus ada bentuk fisik dari transaksi dokumen tersebut, selain itu juga modul E-Dokumen Files ini dapat melakukan scanning data berupa JPG PNG dan tersimpan pada sistem dan seluruh kertas transaksi terdapat kode dokumen penyimpanan.

Contoh implementasi untuk gudang dokumen.

1. Gudang J terdapat 1 rak dengan 5 susun tingkat

2. 1 rak dengan 5 susun tingkat terdapat 10 ordner file

3. 2 ordner file milik penjualan dengan kode rak SALE-DOK/SL/GJ.01.02/07/21/155 kode 8997008451304

4. 3 ordner file milik keuangan dengan kode rak KEU-DOK/TR/GJ.05.04/02/20/227 kode 8992730996567

5. 5 ordner file milik akuntansi dengan kode rak AKN-DOK/JU/GJ.02.01/07/21/098 kode 8992730997298

6. Proses pembacaan (KEU-DOK/TR/GJ.05.04/02/20/227) dibaca (KEU-DOK/ = dokumen bagian keuangan. TR/ = kumpulan dokumen bukti transfer pembayaran. GJ.05.04/ = gudang J tingkat ke 05 baris ke 04. 02/ = bulan februari. 20/ = tahun 2020 227/ = lembar kertas ke 227 8992730996567/ = kode barcode ordner.

Dari penjelasan diatas, sangat mudah bukan, jadi apabila karyawan atau sdm mencari file atau data pada tahun mundur atau tahun 2019, cukup melihat kertas transaksi yang yang telah terdapat kode prefix E-Dokumen Files atau cukup melakukan scanning barcode atau pencarian data pada sistem, kemudian tinggal mencari pada gudang dokumen yang telah disiapkan.

Bukti Transaksi via Fingerprint/Sidik jari dan Pad Tandatangan digital

Dengan adanya Undang-undang ITE yang semakin sempurna, kini seluruh bukti transaksi dapat dibubuhkan pada media perangkat digital seperti pada transaksi penjualan, pembelian, tagihan, pengiriman barang, kasbon karyawan karyawati, penyerahan dokumen, dan lain sebagainya, disisi lain dapat mengurangi penambahan media kertas secara manual.

Contoh Transaksi : Karyawan yang bernama Pak Bagus ingin melakukan kasbon kecil pada bagian keuangan/finance, pada cara metode lama Pak Bagus kasbon harus menggunakan dan menulis pada kertas kasbon uang yang dinginkannya dan menandatangani serta menyerahkan kertas kasbon pada bagian keuangan/finance. Jika kasbon uang yang diajukan oleh Pak Bagus disetujui, tentunya Pak Bagus bahagia dan bisa digunakan untuk kebutuhan darurat seperti beli susu anaknya, jika sebaliknya ditolak, maka Pak Bagus tentunya akan sedih dan galau, serta kertas kasbon yang diajukannya akan terbuang dengan sia-sia.

Nah... dari pembahasan yang telah saya jelaskan diatas tadi, dapat disimpulkan bahwa penggunakan metoda transaksi sistematis pada aplikasi akan lebih mudah dan tertata rapi, kenapa...? Karena Pak Bagus lebih baik menggunakan pengajuan atau transaksi apapun, hanya cukup pada menu panel user managemen yang telah disediakan untuknya, dan Pak Bagus dapat melihat hasil disetujui atau tidaknya akan pengajuannya. Tentunya jika disetujui, Pak Bagus cukup mendatangi pada bagian keuangan/finance untuk pengambilan uang kasbon yang tersistem dan melakukan pembubuhan tandatangan Pad Digital atau peletakan sidik jari pada media alat digital yang telah disediakan di bagian keuangan/finance. Jika dikemudian hari Pak Bagus menyangkal atau tidak merasa menerima uang kasbonnya,dengan alasan tidak ada bukti manual, maka bagian keuangan/finance dapat menggunakan Undang-undang ITE sebagai acuan pelanggarannya.

History Harga

History harga digunakan untuk mengetahui perubahan harga satuan produk oleh staff karyawan kantor pusat, dimulai dari jam tanggal dan hari dirubah, sehingga seluruh staff mengetahui siapa yang merubah harga produk yang telah terupdate. History harga pada produk merupakan modul tambahan pada menu produk, sekilas tidak ada pengaruhnya, akan tetapi akan menjadi suatu masalah apabila terjadinya perubahan secara mendadak tanpa menginformasikan pada masing divisi, sehingga tidak timbul saling menyalahkan satu sama lainnya, mengingat harga sangat berpengaruh pada transaksi penjualan, pembukuan akuntansi dan keuangan rugi laba.

Wallet QR Code

Wallet QR Code atau dompet kode respon cepat merupakan bagian modul pada plafon deposit, pada dasarnya cara kerjanya sama, akan tetapi Wallet QR Code disini lebih mengutamakan pada transaksi pembayaran di sistem android, sehingga pelanggan atau kustomer tidak perlu untuk repot membawa uang yang berlebihan, hanya cukup menunjukkan kode QR pada kasir minikarket dan petugas kasir akan melakukan scanning kode QR dan sistem secara otomatis akan memotong jumlah saldo yang dimiliki pelanggan.

General Affair

Tugas utama General Affair adalah mengurus segala hal yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan dan memastikannya berjalan sebagaimana mestinya. Maka tidak mengherankan jika tugas yang di-handle General Affair sangat variatif, mulai dari urusan perawatan gedung hingga masalah pantry. Dalam melakukan tugasnya, GA banyak melakukan koordinasi dengan departemen lain untuk mengetahui kebutuhan mereka serta merencanakan anggaran pengadaan barang atau jasa beserta biaya pemeliharaannya. Tujuannya tak lain adalah agar seluruh kegiatan operasional perusahaan bisa berjalan lancar dan pengeluaran perusahaan tidak melebihi anggaran.

Dengan adanya modul General Affair ini, dapat memudahkan adanya pengadaan yang diinginkan masing-masing divisi pada perusahaan distributor atau pabrik dan tetap terekam secara periodik berkala dalam bentuk laporan data umum.

Pivot Tabel

Pivot Tabel merupakan fitur yang ada di modul program pencarian data yang fungsinya untuk membuat rangkuman, melakukan analisa, eksplorasi data, serta mempresentasikannya. Dengan Pivot Tabel menjadikan kegiatan anda dengan menggunakan aplikasi ini lebih powerful seperti merangkum data dalam jumlah yang besar dengan waktu yang singkat. Selain itu juga efektif untuk memanipulasi layout data dari yang anda butuhkan.

Dengan adanya modul Pivot Tabel ini, dapat memudahkan pencarian data bedasarkan query data atas permintaan owner atau si Bos Besar, 😁 hehe...

Bahasa Terjemah (Translate)

Pilihan penggunaan bahasa Terjemah dapat memudahkan pengguna atau user yang ingin memilih bahasa masing-masing negara yang ingin digunakan, yang dimana dapat memahami kosakata pada modul yang disediakan, penggunaan bahasa ini sangat berguna bagi pengguna yang berasal dari luar negeri atau istilah mudahnya pengguna orang bule, jadi pilihan fitur navigasi pada modul aplikasi dapat dengan mudah dipahami.

Saat ini untuk modul bahasa terjemah telah memiliki lebih dari 20 bahasa negara lain, diantaranya bahasa Indonesia, Inggris, China, India, Arab, Turki, Jerman, Korea, Melayu, Prancis, Persia, Hungaria, Vietnam, Thailand, Spanyol, Belanda, Rusia, Serbia, Italia, Kanada, Ibrani, Yunani, Islandia, Hindi.

Multi Pelunasan Pembayaran

Dengan sistem pembayaran yang multi payment atau jenis multi pembayaran untuk pembayaran dari konsumen, maka transaksi penjualan dan pembelian dapat dengan mudah dilakukan dengan cepat, serta dapat mengurangi terjadinya kecurangan pembayaran yang telah diberikan oleh konsumen dan diterima oleh petugas penagihan atau salesman, pengemudi, sehingga dapat mengurangi dari sisi tingkat korupsi dan tidak merugikan perusahaan.

Dengan adanya penambahan sistem pembayaran ini, pilihan jenis kode API pelunasan pembayaran dapat kita tentukan sesuai keinginan pelanggan atau konsumen, sistem pembayaran pelunasan disini diantaranya Gopay, Ovo, KlikAja, Transfer via Bank, Dana, Cek Giro, BG, Tunai Kredit, titipan uang.

Perhitungan Evaluasi Target Omset Penjualan Salesman/Girls per 3 Bulan

Perhitungan evaluasi target omset bagi salesman salesgirls tetap harus dilakukan, dengan adanya tambahan modul ini, kita sebagai supervisor dalam hal pengawasan di lapangan tentunya harus dapat mengetahui grafik dan laporan omset penjualan masing-masing salesman berdasarkan rute area penjualan yang telah ditentukan, perhitungan prosentase target salesman salesgirls, data register oultet, outlet aktif, efektif call dan kunjungan DCR.

Penambahan modul evaluasi target omset dalam aplikasi ini sangat dibutuhkan dan penting, karena merupakan sebagai laporan tolak ukur oleh pimpinan sales atau target penjualan dilapangan, yang dimana omset pendapatan perharian atau disesuaikan dengan per 3 bulanan dapat diketahui secara realtime atas dasar rute area penjualan, prosentase beban penjualan produk pada masing-masing marketing atau salesman/girls.

Perhitungan target omset penjualan disini yang harus dihitung disini diantaranya Register Outlet (RO), Outlet aktif (OA), Efektif Call (EC), kunjungan, target beban yang diharuskan salesman/girl, omset yang didapat, prosentase total pembagian dan pendapatan, zona rute wilayah yang dikunjungi. Dari perhitungan yang salah jelaskan, tentunya harus bersumber dari kunjungan, penjualan, target, pendapatan dan akan diakumulasi dengan tingkat kehadiran absensi, karena keseluruhannya nanti akan mendapatkan nilai KPI yang didapat dan salesman/girls mendapatkan juga nilai insentif dari hasil kerjanya selama ini.

1. Perhitungan Register Outlet (RO)

Register Outlet merupakan outlet yang telah terdaftar pada perusahaan distributor, selain itu register outlet juga dikatakan sebagai transaksi, yang dimana transaksinya didapat dari salesman/girl. Jenis dan kategori ini terbagi menjadi 3 bagian diantaranya : modern trade (lokal(minimarket standar), modern lokal chain(luwes group), modern trade national key account(indomaret), general trade (so, grosir, semi grosir, retail)

2. Perhitungan Outlet aktif (OA)

Outlet Aktif adalah merupakan jumlah outlet yang telah melakukan transaksi ke distributor, yang dimana outlet aktif ini dikategorikan dalam transaksinya harus aktif secara rutin dalam satuan mingguan atau satuan berjangka sesuai aturan perusahaan.

Seperti contoh : toko karis order di minggu pertama, minggu kedua order kembali, maka toko karis termasuk outlet aktif, akan tetapi toko karis order diminggu pertama dan minggu kedua tidak order, maka toko karis tidak termasuk daftar outlet aktif.

3. Perhitungan Efektif Call (EC)

Efektif Call adalah total transaksi purchase order yang didapatkan oleh salesman/girl dalam kesehariannya, EC ini sangat penting dalam penilaian seorang salesman/girl, yang nantinya akan berkolaborasi dengan perhitungan kunjungan (Call) nantinya.

4. Perhitungan Kunjungan (Call)

Perhitungan Kunjungan adalah kunjungan rutin ke masing-masing outlet, perhitungan kunjungan ini digunakan untuk memantau atau monitoring kinerja masing-masing salesman/girl, untuk mendapatkan nilai dari kunjungan dalam kesehariannya 🙂 bagaimana?, tentunya pada GPS aplikasi android dan salesman/girl melakukan pemindaian atau tagging secara rutin pada outlet toko yang dikunjungi.

5. Perhitungan Target

Target adalah perhitungan yang dikeluarkan oleh perusahaan distributor selaku pelaku utama, target disini merupakan perhitungan ketetapan atau aturan ya😇, beda dengan omset, target lebih mengedepankan ke harus atau wajib untuk masing-masing salesman/girl akan penjualannya.

6. Perhitungan Omset

Omset adalah hasil pendapatan yang dijalankan oleh salesman/girl selama bertransaksi akan penjualan produk dan/atau jasa kepada pelanggan, pendapatan omset disini merupakan hasil perhitungan dan akumulasi dari total register outlet, outlet aktif, efektif call, dan kunjungan.

7. Perhitungan Prosentase

Perhitungan prosentase merupakan rasio atau perbandingan yang nantinya ditujukan untuk menyatakan suatu pecahan bilangan per seratus dengan menggunakan simbol %. yang dimana prosentase disini akan melakukan akumulasi dari seluruh transaksi salesman/girl kedalam satuan simbol prosentase.

Nah dari 7 penjelasan diatas yang telah saya uraikan, kita selaku owner atau sekelas branch manager atau supervisor dapat mengevaluasi pendapatan omset penjualan produk item untuk masing-masing karyawan salesman/girls per 1 minggu, per 1 bulan atau per 3 bulan. Evaluasi disini nantinya dapat menghasilkan pendapat secara positif atau negatif akan kinerja salesman/girl nya.

Watermark Produk tanda kepemilikan

Watermark adalah sebuah tanda kepemilikan dalam hal ini ialah foto/gambar maupun video berupa tulisan kecil/logo yang terlihat mengambang pada sebuah gambar maupun video. Secara fungsi, Watermark adalah bukti kuat kalau gambar atau video tersebut merupakan hasil kempemilikan dari yang menciptakan atau disebut content creator. Status ©copyright juga bisa disematkan pada gambar/video yang ada Watermarknya pada produk yang kita miliki pada minimarket, ecommerce, android, dan produk gudang.

Pemberian watermark atau tanda kepemilikan suatu barang produk sangat penting, agar meminimalisir gambar atau video yang kita tidak dicolong atau copy seseorang, mengingat sudah ada tanda pengenal/kepemilikan gambar/video tersebut, selain untuk melindungi gambar atau video ciptaan kita,suatu gambar/video yang dikasih watermark mempunyai seni tersendiri apabila penempatan watermark itu tidak menganggu keindahan/estetika gambar. Penempatan watermak biasanya dipojok bawah kiri kanan pojok atas kiri kanan dengan opasitas yang bisa disesuaikan dengan keinginan kita.

Enkripsi Dekripsi (Kriptografi)

Kriptorafi memiliki pengertian lain, yakni suatu ilmu tentang teknik enkripsi naskah asli (plaintext) yang diacak memanfaatkan sebuah kunci enkripsi sehingga naskah asli tersebut berubah menjadi naskah yang sulit dibaca (chipertext) oleh pihak yang tidak memiliki kunci dekripsi.

Untuk melakukan suatu proses penyandian dan proses pembalikan menggunakan algoritma yang sama (Munir, 2006). Suatu sistem yang digunakan untuk mangamankan data agar kerahasiaan data tersebut terjamin dan tersampaikan dengan kerahasiaan yang terjaga, maka perlu menggunakan metode kriptografi untuk mengamankan data yang akan dikirimkan. Adanya kriptografi, diharapkan dapat menjaga kerahasiaan data pada suatu isntansi atau kalangan tertentu.

Enkripsi adalah sebuah proses penyandian yang mengubah teks-asli atau pesan yang dapat dimengerti (plaintext) menjadi teks-kode atau pesan yang tidak bisa dimengerti (ciphertext). Dekripsi adalah sebuah proses pembalikan yang mengubah teks-kode atau pesan yang tidak bisa dimengerti (ciphertext) menjadi sebuah teks-asli atau pesan yang dapat dimengerti (plaintext).

Dalam sistem aplikasi tentunya harus ada penerapan kriptografi, pada aplikasi ini telah ada pemberian kriptografi antara enkripsi dan dekripsi pada masing-masing penempatan database utama dengan database mirroring, serta pemberian pada table masing-masing field yang dianggap dan harus terenkripsi, termasuk file ektensi seperti gambar, xls, pdf, word, csv yang akan di unduh atau download, sehingga keamanan komunikasi antar modul aplikasi tetap terjaga dan tersimpan kerahasiaannya.

Cron Job

Cron adalah tool di sistem operasi berbasis UNIX (Linux, Ubuntu, dan lain-lain) yang berfungsi untuk menjalankan task atau script secara otomatis. Oleh karena itu, cron job adalah sebutan penggunaan cron untuk menjadwalkan task di waktu yang sudah ditentukan secara berulang kali.

Pada penggunaan cron job ini, digunakan untuk melakukan backup, pemeliharaan server, status penjualan jatuh tempo, status pembelian jatuh tempo, pengecekan masa kadaluarsa produk, pengecekan stok barang yang tidak terhitung dalam jumlah satuan, pengecekan status pengiriman, margin pengiriman status persediaan barang, pengecekan selisih dalam modul akuntansi serta keuangan dan keperluan lainnya, fitur ini juga dapat digunakan untuk memeriksa broken link secara berkala dan dapat mengirim pesan lewat SMS, Email atau whatsapp kepada divisi IT yang berkepentingan.

Untuk menjalankan cron job pada aplikasi ini sangat mudah, hanya dijalankan pada server dan tentunya melakukan jadwal yang telah ditentukan. Seperti contoh : cron job telah dijalankan sesuai perintah pada command prompt sistem operasi, cron job ini hanya sekali proses jalan saja, selanjutnya script akan membaca setiap hari pada jam 01.00.00 pagi hari.

Business Intelligence

Sebuah proses dalam bisnis yang berbasis digital atau teknologi yaitu bertujuan untuk menganalisa data bisnis serta menyajikan data dalam bentuk informasi, tentunya informasi yang ditampilkan mudah untuk dipahami dan akurat sehingga Business Intelligence bisa menjadi pengambil keputusan yang tepat untuk bisnis.

Penerapan modul business intelligence disini digunakan untuk mempermudah bagi mitra pabrik atau supplier yang telah bermitra dengan distributor, mitra pabrik atau supplier tentunya dapat mengaudit evaluasi memonitoring atau memantau produk yang telah terjual, lokasi produk yang dijual, bonus yang didapat, area lokasi produk yang jual, siklus pendapatan pemasukan yang diterima mitra pabrik atau supplier, produk yang tidak terjual, produk yang dikatakan rusak dan laporan keuangan yang berhubungan dengan pembelian dan penjualan.

Akan tetapi tidak semua informasi yang diberikan secara keseluruhan kepada pihak mitra pabrik/supplier, tentunya juga semua kembali kepada kebijakan masing-masing perusahaan, selama dari pihak distributor dan mitra pabrik/supplier saling sama-sama menguntungkan. Modul Business Intelligence ini diperlukan apabila terjadinya hutang piutang atau penitipan produk dari mitra pabrik/supplier ke pihak distributor yang akan mendistribusikan kembali produk yang dimiliki pabrik/supplier.

No. Referensi

No. Referensi merupakan kode prefix perpaduan antara huruf dan angka, yang dimana berfungsi sebagai pengingat atau tanda pada catatan transaksi yang telah tercetak atau sedang berjalan, selain itu No. Referensi juga dapat digabungkan dengan kode barcode dan kode QR, yang nantinya dapat semakin mudah dalam proses pencarian data dalam bentuk penyimpanan buku manual ke bentuk aplikasi yang telah tersistem, jadi No. Referensi terhubung dan tercipta juga dengan kode barcode atau kode QR, dan juga pembuatan No. Referensi terdapat tanggal dan jam waktu.

Berikut contoh dalam penerapan No. Referensi diantaranya :
SALE/01/07/21/003 untuk penjualan via salesman
POB/01/07/21/001 untuk pembelian
RJ/01/07/21/005 untuk retur jual
RB/01/07/21/006 untuk retur pembelian
DO/01/07/21/001 untuk pengiriman
TR/01/07/21/005 untuk transfer barang
TST/01/07/21/009 untuk transit barang ke kantor cabang
CIN/01/07/21 untuk pemasukan barang
COUT/01/07/21 untuk pengeluaran barang
PP/01/07/21/009 untuk penyesuaian barang
KEU/01/07/21/001 untuk pembayaran keuangan
JU/01/07/21/005 untuk jurnal umum
111.01.001 untuk kode perkiraan
GP/01/07/21/422 untuk pembayaran via gopay
SALE-MKT/01/07/21/032 untuk penjualan di minimarket
REF/01/07/21/222 untuk refisi data
BUP/01/07/21/040 untuk backup data
STO/01/07/21/055 untuk stok opname
JT/0/07/21/090 untuk pembayaran jatuh tempo
MT/01/07/21/003 untuk mutasi barang
KRY/01/07/21/002 untuk data karyawan
PGJ/01/07/21 untuk penggajian dan lainnya

Dari penjelasan diatas, setiap bidang usaha pada perusahaan tentunya memiliki aturan yang berbeda-beda, terutama penerapan No. Referensi pada perusahaan industri pabrik, yang perlu diperhatikan adalah adanya No. Referensi yang memiliki nomor unik yang sama pada saat terjadinya transaksi dan nomor unik yang harus tidak sama.

Kode API

API atau Application Programming Interface adalah sebuah interface yang dapat menghubungkan aplikasi satu dengan aplikasi lainnya. Jadi, API berperan sebagai perantara atau jembatan antar berbagai aplikasi yang berbeda, baik dalam satu platform yang sama atau lintas platform yang berbeda.

Untuk penerapan akan aplikasi ini, telah disediakan modul kode api sebagai tambahan untuk transaksi penjualan, pembelian, pengiriman, konfirmasi, push notifikasi dan pembayaran. Penerapan kode api disini diantaranya : kode api sms (Twillo, Itexmo, Siudase SMS), kode api email (Google, Yahoo, Siudase Email), kode api whatsapp, kode api pembayaran (Gopay, Ovo, Paypal, bank, perusahaan umum dan lainnya), kode api pengiriman (JNE, Tiki), kode api push notifikasi (One Signal).

Berikut contohnya : Perusahaan A akan melakukan pembayaran secara tunai kepada perusahaan B melalui salesman yang bertugas sebagai kirim tagih, sebenarnya dari transaksi tidak ada masalah, akan tetapi akan terjadinya delay atau keterlambatan saat bertransaksi, akan terjadinya kehilangan saat membawa uang secara tunai, nah.. dengan adanya kode api disini, perusahaan A cukup diberikan kode pembayaran via Gopay atau Ovo dan pembayaran melalui minimarket pada aplikasi ini atau minimarket lainnya.

Dengan adanya kode api disini, mempermudah transaksi secara update akan informasi via web based, android kepada konsumen atau pelanggan, staff karyawan dan pihak ketiga yang terhubung dengan aplikasi ini. Untuk cara kerja kode api disini cukup mudah, yaitu petugas atau karyawan IT kita cukup meminta kode api kepada perusahaan yang akan kita sertakan dalam bekerjasama secara B2B (Business To Business) atau B2C (Business To Company).

Maps Realtime (Google Maps)

Google Maps adalah layanan pemetaan web yang dikembangkan oleh Google. Layanan ini memberikan citra satelit, peta jalan, panorama 360°, kondisi lalu lintas, dan perencanaan rute untuk bepergian dengan berjalan kaki, mobil, sepeda, atau angkutan umum.

Google juga menyediakan Google Maps API yang memungkinkan kita membangun aplikasi dengan memanfaatkan fitur Google Maps. Google Maps API merupakan sebuah API yang disediakan oleh Google untuk menggunakan peta Google (Google Map) dalam aplikasi yang kita bangun. Salah satu produk unggulan Google ini memungkinkan kita memodifikasi peta dan informasi yang ada di dalamnya.

Penggunaan google maps pada aplikasi disini, saya menerapkan diantaranya :

Web Maps API yang digunakan pada backend web untuk absensi karyawan, monitoring pantau salesman dan salesgirl secara realtime per detik, monitoring rute area pengiriman, pembuatan maps poligon untuk batasan zona rute area penjualan, monitoring status pengiriman, monitoring total outlet aktif yang tersebar pada wilayah kantor cabang.

Android Maps API yang digunakan pada aplikasi Android untuk pemberian tanda point oultet pada kunjungan harian salesman/girl, penentuan rute area penjualan, status absensi harian melalui gps point yang terdekat (point ditentukan kantor pusat atau cabang), rekam data gps harian, informasi outlet/minimarket pada e-commerce.

Web Service API untuk penggunaan Google Maps melalui database yang meliputi (SOAP), XML, Discover (UDDI, ebXML registries), Describe (WSDL), komunikasi Layer (HTTP, HTTPS, SMTP), protocol web soket pada masing-masing port server.

Maps Javascript API pada modul ini digunakan untuk pembuatan maps / peta secara kustom atau sesuai keinginan kita, tentunya dapat membantu kita dalam memvisualisasikan sejumlah besar data maupun informasi yang muncul yang kita inginkan, seperti contoh pemberian ikon point tersendiri pada maps / peta, pembuatan maps / peta poligon untuk zona area.

Directions API pada modul ini digunakan untuk layanan Google Maps yang dapat digunakan untuk menentukan arah, jarak tempuh, titik lokasi. Untuk pemasangannya google maps Directions API terpasang pada aplikasi baik platform website atau aplikasi mobile.

Maps SDK Android pada modul ini digunakan untuk menambahkan peta berdasarkan data Google Maps ke aplikasi, API secara otomatis menangani akses ke server Google Maps, download data, tampilan peta, dan respons terhadap gestur peta. Selain itu dapat juga dengan menggunakan panggilan API untuk menambahkan penanda, poligon, dan overlay ke peta dasar, serta mengubah tampilan area peta tertentu yang dilihat pengguna.

Blokir Pengguna

Blokir adalah istilah pembatasan hak akses atau penutupan ruang kerja pada seseorang atau pengguna yang memakai aplikasi atau fasilitas yang digunakan, sehingga yang dimana sebelumnya dapat menggunakan fasilitas atau akses sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan, maka terjadi pembatasan atau pemblokiran dengan alasan tertentu, dan tentunya pemblokiran ini terjadi karena terjadinya sesuatu yang telah dilakukan oleh pengguna pada aturan yang berlaku.

Untuk pemblokiran pada modul aplikasi disini, saya menggunakan 2 cara dalam penerapannya yaitu secara otomatis dan secara manual. Dan untuk penerapannya digunakan untuk divisi penjualan (Sales Man/Sales Girls), pengawai internal atau officer, pengguna umum pada e-commerce dan android, konsumen, serta supplier/pabrik.

Berikut contoh penerapan pemblokiran secara sistem otomatis dan secara manual pada aplikasi ini.

Penerapan pemblokiran secara sistem otomatis pada team sales/penjualan dan konsumen, Sales A memiliki 10 total konsumen pada rute area penjualan wilayah B dan C, pada wilayah B terdapat 2 konsumen yang sudah memiliki masa jatuh tempo lebih dari 24 hari, sedangkan jenis dan tipe konsumen tersebut hanya memiliki 21 masa jatuh tempo yang diberikan, sedangkan pak tono sebagai sales/penjualan telah diberikan notifikasi lebih dari 2 kali dan 1 kali peringatan, termasuk konsumen pak tono juga diberikan notifikasi lebih dari 2 kali dan 1 peringatan secara sistem, nah dalam kasus seperti ini terkadang membuat dilema bagi seorang supervisor sales dan bahkan dilema juga bagi seoarang owner, tentunya akan menjadi defisit atau kerugian dalam berbisnis, sedangkan perputaran bisnis harus tetap berjalan, termasuk tagihan akan pemilik barang seperti supplier/principle tentunya tidak mau tahu.

Dalam hal penerapan pemblokiran sistem secara otomatis diatas tadi, tentunya sistem juga melakukan blokir sesuai dengan ketentuan yang telah diberlakukan, maka pak tono sebagai sales/penjualan tidak dapat melakukan akses untuk penjualan sama sekali pada area penjualan wilayah B dan C, termasuk pemberian profit dan nilai KPI pada pak tono juga buruk, dan konsumen yang bersangkutan pada area penjualan pak tono juga diberlakukan pemblokiran secara otomatis. Sehingga pak tono harus menyelesaikan tagihan pada konsumen yang yang dimilik pak tono, jika dalam proses penagihan terdapat waktu yang berkepanjangan, maka pak tono dapat diberhentikan secara sepihak dan pasti tentunya diberhentikan secara sistem pada aplikasi ini dengan nilai laporan grafik penjualan dan penanganan konsumen yang menurun yang dimiliki pak tono. Kenapa hal ini dilakukan secara sistem, bayangkan saja jika sales atau konsumennya lebih dari 10, apakah seorang supervisor sales tidak tersita akan waktunya dan bahkan teriak-teriak pada bawahannya?, sedangkan dalam berbisnis dimanapun, mana ada seorang owner atau pemilik perusahaan ingin mengalami kerugian atau defisit.

Penerapan pemblokiran secara sistem manual dan umum, Karyawan A dengan nama bagus dan jabatan sebagai staff gudang telah bekerja selama 5 tahun pada perusahaan PT. Eka Makmur AJa, dikemudian hari si bagus mengundurkan diri dikarenakan mendapatkan tawaran pekerjaan yang lebih baik sebagai supervisor gudang, tentunya dengan gaji lebih tinggi, maka bagian divisi karyawan tentunya personalia akan melakukan pemblokiran secara manual dan menonaktifkan seluruh hak akses pada sistem aplikasi ini dengan nama karyawan si bagus, serta dengan ketentuan yang berlaku, sehingga si bagus sudah tidak dapat melakukan akses login pada kantor pusat dan kantor kantor cabang yang dimiliki PT. Eka Makmur AJa.

Promo Produk (Bonus)

Promo produk disini dapat diterapkan pada kantor pusat atau juga dapat diterapkan pada kantor cabang, atau juga bisa diterapkan kedua-duanya, pemberian promo disini dapat berupa beli 1 dapat 2, beli 1 dapat voucher hotel, dan lainnya. Promo produk disini terbagi menjadi 3 tipe dan kategori promo, diantara promo akan penjualan per wilayah, promo akan penjualan per salesman/girl, promo akan penjualan pada minimarket/toko masing-masing wilayah penjualan.

1. Promo Bonus Produk Promo bonus produk ini yang dimaksud adalah promo bonus dengan pemberian 1 produk yang sama atau yang beda jenis produk, yang dimana telah dijelaskan beli 1 dapat 1 atau 2 produk barang.

2. Promo Bonus Minimal Untuk promo bonus minimal disini dimaksud adalah promo bonus dengan minimal pembelian yang telah diatur sebelumnya pada sistem, seperti contoh : apabila konsumen membeli produk dengan pembelian minimal 2 atau 3 produk item, maka akan mendapatkan bonus 1 produk item dan apabila konsumen membeli produk 7 produk item, maka mendapatkan 1 atau 2 bonus produk item, dan seterusnya.

3. Promo Bonus Satuan Promo bonus satuan yang dimaksud disini adalah apabila konsumen membeli produk item dengan satuan karton, maka mendapatkan 1 karton atau bisa juga mendapatkan 1 box atau pcs item barang dengan kategori yang telah ditentukan.

4. Promo Bonus Hadiah Promo bonus hadiah disini dimaksud adalah apabila konsumen ketika membeli produk 1 box atau 2 karton, maka konsumen mendapatkan 1 piring atau 1 boneka yang telah disiapkan.

5. Promo Bonus Potongan Harga Promo bonus potongan harga dimaksud adalah apabila konsumen membeli produk item yang kita sediakan dengan pembelian harga sesuai ketentuan seperti contoh minimal pembelian Rp. 500.000, maka mendapatkan potongan 10% atau 50% sesuai harga, potongan harga disini bukan diskon umum atau diskon atas dasar keinginan yaa, akan tetapi potongan harga pada promo bonus program yang telah disediakan.

Dari penjelasan promo bonus yang telah saya jelaskan diatas ditetapkan dan ditentukan berdasarkan waktu tanggal dan jam yang telah dibuat sebelumnya, jadi masa berlakunya dapat disesuaikan sesuai keinginan dan promo produk bonus disini berlaku juga pada modul minimarket, penjualan pada kantor, penjualan pada android, dan penjualan pada website e-commerce.

Profit & Keuntungan

Profit atau keuntungan atau lebih jelasnya rugi laba, merupakan bagian terpenting dalam mendirikan suatu usaha atau perusahaan, yang dimana pastinya semua pimpinan atau owner tentunya juga penginginkan profit keuntungan laba yang sangat besar dan dan sebanyak-banyaknya, nah khusus pada aplikasi manufaktur ini dalam menghitung keuntungan atau laba yang didapat, saya bagi menjadi beberapa bagian profit laba, dan satu hal lagi untuk menghitung dan mendapatkan profit rugi dan laba, tentukan terlebih dulu akan hpp pada saat pembelian terjadi. berikut penjelasan cara menghitung dan memisahkan akan profit atau keuntungan rugi dan laba yang didapat.

1. Pemisahan kategori konsumen Pemisahan kategori konsumen disini sangat diharuskan akan penjualan dan mendapatkan profit laba nantinya, kenapa hal ini harus diterapkan?, karena dengan adanya pemisahan kategori konsumen disini kita akan mendapatkan keuntungan dari sisi perbedaan diskon, harga dan pajak yang didapat, beda kategori dan jenis konsumen maka beda pula diskon, harga dan pajak yang didapatkannya.

Contoh : Pembelian awal dengan produk item 103 karton indomilk rasa cokelat dengan harga Rp. 70.000 (dengan hitungan hpp yang didapat pada saat pembelian dan sudah termasuk bonus, diskon, pajak adalah Rp. 61.165,05). Dari hpp beli disini kita nantinya dapat memisahkan akan penjualan kepada kategori masing-masing konsumen, seperti konsumen tipe grosir harga per 1 karton Rp. 82.000, tipe special outlet Rp. 75.000, tipe retail Rp. 85.000, tipe ecer minimarket Rp. 2.916,67 per 1 pcs. Nah... dari contoh tadi, nantinya kita sebagai pelaku usaha dapat memainkan dengan pemberian diskon saat penjualan terjadi, jangan lupa ya, hitungan tanda "," atau koma itu penting dan harus keluar pada saat penghitungan awal, karena itu keuntungan berlipat nantinya pada saat pendataan laporan rugi laba yang didapat nantinya.

Selain itu keuntungan lainnya akan membedakan kategori konsumen/pelanggan adalah kita dapat mengetahui sumber kekayaan harta yang dimiliki konsumen, kok bisa?, jelas bisa, karena penjualan pendistribusian produk nantinya apabila atau jika terjadi kredit jual dengan limit yang tentunnya harus dibedakan.

2. Membedakan masing-masing diskon harga jual diskon harga disini bisa dikatakan sebagai pelangkap akan transaksi penjualan yang konsumen/pelanggan dapatkan, dan keuntungan disini kita dapatkan dari mana?, dari konsumen/pelanggan mendapatkan diskon pada saat pembelian terjadi, dan diskon disini juga dibedakan akan tipe kategori konsumen, untuk diskon jual disini kita buatkan 3 tipe diskon 1%, 2% hingga 10%. Contoh : konsumen tipe grosir harga per 1 karton Rp. 82.000 diskon 1%, tipe special outlet Rp. 75.000 diskon 3%, tipe retail Rp. 85.000 diskon 2%, tipe ecer minimarket Rp. 2.916,67 per 1 pcs (pembelian kelipatan 5 diskon 5%).

3. Pemberian bonus item produk digunakan untuk konsumen/pelanggan yang sering membeli akan produk item yang kita miliki, tapi tidak semua item yang kita jual juga mendapatkann bonus item produk, karena kita sebagai pelaku usaha juga harus menghitung hpp awal pada saat pembelian terjadi, dan jangan sampai nantinya kerugian yang kita dapatkan. Pemberian bonus disini seperti beli minimal 5 karton dapat bonus 1 pack, beli 7 karton dapat bonus 3 iket, profit laba yang didapat dari mana?, pertama dari sisi masa kadaluarsa, perhitungan hpp saat beli awal, dan pelayanan akan produk yang kita miliki pada konsumen.

4. Pemberian promo item produk pemberian promo disini diberikan pada konsumen/pelanggan akan produk item yang masa kadaluarsanya sudah mendekati masanya, dan produk item yang baru dibuat oleh supplier/pabrik, keuntungan yang didapat disini dari masa kadaluarsa, item produk baru, dan produk fokus (baca modul diatas akan produk fokus). Dalam penerapannya nanti seperti pemberian notifikasi pada konsumen/pelanggan via email, whatsapp gateway, via android e-commerce, web e-commerce, kunjungan langsung, dan via android salesman/girl.

5. Penjualan produk item secara eceran untuk penjualan secara eceran disini, profit laba yang didapat apabila penjualan secara ecer pada minimarket/toko yang kita miliki sangat besar, kenapa?, karena perhitungan penambahan kelipatan pada jual eceran dan hpp awal saat kita beli pada pabrik/supplier, dan jangan lupa kita juga mendapatkan bonus yang kita dapatkan nantinya.

Nah, sudah jelas kan informasi yang saya berikan tentang keuntungan yang didapat akan mendirikan usaha perusahaan industri pabrik, jadi laba pendapatannya sangat menjanjikan dan sangat besar sekali😍, tapi ingat ya, dalam penghitunganya semuanya kembali ke masing-masing ide dan kreatifitas pimpinan dan karyawan bagian penjualan pada masing-masing perusahaan industri pabrik dan juga kembali pada masing-masing item produk yang dijual dan diproduksi, akan tetapi pada intinya sama akan perhitungannya.

Penjadwalan Berwaktu

Penjadwalan disini yang saya maksudkan adalah penjadwalan terbatas akan waktu yaitu jam tanggal tahun, hari yang ditentukan dan produk item yang ingin dijalankan atau lokasi yang akan ditentukan, penjadwalan waktu ini digunakan untuk apa?, digunakan untuk pembatasan waktu akan promo produk, saat pembelian awal terjadi, pemberian bonus dan produk fokus. Kegunakaan penjadwalan berwaktu disini sangat penting, bayangkan saja apabila produk item yang kita miliki sudah mencapai ratusan bahkan ribuan dengan item varian yang berbeda-beda, pastinya daya ingat seorang karyawan atau sdm tentunya terbatas juga.

Contoh penjadwalan promo produk : Promo produk item ditentukan oleh supervisor pada jam 09:10:30 tanggal 9 agustus 2021 dan masa berakhir pada jam 16:07:21 tanggal 12 agustus 2021 dengan judul "Promo Paket 100" dan dengan tema "Beli 2 dapat 1 piring" serta dengan sub transaksi pilihan stok produk item adalah "indomie goreng rasa balado". Nah maka stok produk item "indomie goreng rasa balado" sudah masuk dalam jadwal promo produk selama 3 hari, apabila telah masuk pada 3 hari yang akan berakhir, maka promo tersebut yang telah ditentukan sudah tidak berlaku kembali termasuk status diskon dan lainnya jika ada.

Contoh penjadwalan bonus pembelian oleh ketentuan supplier/pabrik: Supplier atau pabrik memberikan info pada distributor jika nama produk item "Crispy rasa mangga" adalah produk baru dan setiap pembelian ke supplier/pabrik ditentukan dengan berwaktu akan bonus yang didapatkan ke distributor, termasuk diskon atau pajak pembelian awal. Jadi distributor A membeli produk ke supplier/pabrik B sejumlah 100 karton bonus 2 karton diskon 10%, dan diskon yang diharuskan pada saat penjualan ke konsumen adalah 2% setiap penjualannya dengan masa berwaktu adalah selama 1 bulan saja, apabila produk item "Crispy rasa mangga" apabila telah melewati 1 bulan, maka produk item "Crispy rasa mangga" kembali normal dengan bonus yang didapatkan dari supplier/pabrik ke distributor yaitu 100 karton bonus 2 pack saja dengan diskon normal.

Dengan penjelasan yang telah saya uraikan diatas adalah penjadwalan dapat ditentukan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing pemilik perusahaan industri pabrik, lalu apa keuntungannya?, menyeimbangi pendapatan rugi laba yang didapat perusahaan industri pabrik, membagi perhitungan harga secara otomatis dengan kategori masing-masing konsumen, mendapatkan nilai insentif ke salesman/girl yang akan didapatkan nantinya dari pabrik/supplier ke distributor. Sebatas mengingatkan saja ya, terkadang pabrik/supplier juga memberikan biaya insentif tersendiri ke salesman/girl perusahaan industri pabrik lho yaa, bahkan ada juga yang memberi gaji sebagian, tapi semuanya kembali ke masing-masing supplier/principle.

Port Printer format koneksi

Format port printer disini digunakan sebagai penentu seperti cetak faktur, struk POS minimarket, stiker barcode/QR dan cetak laporan. Modul port format cetak ke printer disini terbagi menjadi 3 format cara penggunaannya yaitu format printer cetak via online protocol internet, via koneksi lokal host dan cetak printer via port server, masing-masing format cetak printer disini ada fungsi dan kegunaannya, diantaranya :

Port printer via protocol internet format ini digunakan untuk apabila dalam pencetakannya diharuskan terpusat pada satu printer saja atau pada kantor pusat atau kantor cabang, dengan penggunaan keluaran cetak satu atau ganda.

Port printer via lokal host format ini digunakan apabila dalam pencetakannya ditentukan oleh pengguna masing-masing, jadi pengguna dapat memilih metode keluaran pencetakan sesuai yang diinginkan.

Port printer via server format ini digunakan apabila pencetakannya terpusat pada satu server, dalam artian jika dalam 4 pc komputer, seluruh keluaran pencetakannya menjadi 1 printer port pada server.

Pencetakan Kode Batang

Modul pencetakan disini digunakan untuk pencetakan pada printer barcode/QR yang dimana data item produk telah dibuat sebelumnya atau juga dibuat secara manual, nah untuk pencetakan disini telah saya siapkan 2 versi dalam penggunaannya, diantaranya :

Pencetakan manual per item produk pencetakan barcode dan kode Qr disini digunakan untuk mencetak label kode batang barcode atau kode Qr secara manual, yang dimana digunakan apabila item produk pada gudang atau minimarket tidak tersedia stiker kode batang, untuk pencetakan disini dapat disesuaikan dengan ukuran kertas pada pengaturan yang telah saya sediakan, dimulai dengan ukuran terkecil hingga terbesar memanjang.

Pencetakan otomatis per item produk pencetakan kode batang barcode/QR secara otomatis disini digunakan untuk transaksi secara COD atau cash on delivery, ingat ya pada aplikasi ini sudah terhubung dengan e-commerce, paham ya, jadi pencetakannya berjalan secara cepat, seperti contoh : petugas A telah menerima data pemesanan konsumen yang telah terverifikasi secara sistem dan petugas A secara otomatis tinggal melakukan pemindaian secara otomatis per transaksi yang konsumen pesan, ketikan petugas A melakukan pemindaian, printer barcode/QR akan keluar sesuai dengan data pemesanan konsumen, termasuk pembungkus karton yang telah disediakan.

B. Produksi (Pengolahan)

Modul ini digunakan untuk menjelaskan bagian dari cara proses produksi berjalan.

Bahan Baku

Modul ini digunakan untuk menentukan dan memilih bahan yang bahan baku yang akan digunakan dalam persiapan produksi dan tercatat pada data produksi pengolahannya, yang dimana bahan yang digunakan dalam membuat produk tersebut secara menyeluruh tampak pada produk jadinya (atau merupakan bagian terbesar dari bentuk barang).

Bahan baku langsung atau direct material adalah semua bahan yang merupakan bagian dari barang jadi yang dihasilkan dan Bahan baku tidak langsung atau disebut juga dengan indirect material adalah bahan yang ikut berperan dalam proses produksi dalam industri tetapi tidak secara langsung tampak pada barang jadi yang dihasilkan. Sebagai contoh apabila barang jadi yang dihasilkan adalah meja dan kursi, maka yang merupakan bahan baku langsung dari pembuatan meja dan kursi tersebut adalah kayu. Sedangkan yang termasuk ke dalam bahan baku tidak langsung adalah paku dan plamir yang berfungsi sebagai perekat kayu dan dasar cat untuk kursi yang dihasilkan.

Kedua jenis bahan baku yang telah saya sebutkan diatas akan mempengaruhi pada bagian laporan yang mana akan dicatat dalam laporan neraca.

Jenis Bahan Baku

Modul disini digunakan untuk menentukan dan memilih jenis bahan baku yang diinginkan dan terdapat setidaknya 5 bagian jenis bahan baku diantaranya :

Bahan mentah (raw material), yaitu bahan utama produksi dengan wujud mentah. Persediaan bahan mentah ini dapat diperoleh dari sumber-sumber alam atau dibeli dari para supplier atau dibuat sendiri oleh perusahaan untuk digunakan dalam proses produksi selanjutnya. Contohnya seperti sayuran, daging, kayu atau bahan tambang seperti minyak, batu bara, dll.

Komponen-komponen rakitan (purchase parts/components), yaitu barang-barang yang merupakan komponen dari sebuah barang dimana secara langsung dapat dirakit menjadi produk. Contoh bahan baku industri jenis ini adalah seperti baut, sparepart, chip. dll.

Bahan pembantu atau penolong (supplies), yaitu barang-barang yang diperlukan dalam proses produksi, tetapi bukan merupakan bagian atau komponen barang jadi.

Barang dalam proses (work in process), yaitu barang-barang yang merupakan keluaran dari tiap-tiap bagian dalam suatu proses produksi atau yang telah diolah menjadi suatu bentuk akan tetapi masih perlu diproses lebih lanjut untuk menjadi barang jadi. Misalnya, kayu lapis lembaran mungkin merupakan barang jadi untuk pabrik kayu karena siap untuk dijual, tetapi kayu lapis yang sama dianggap sebagai bahan mentah untuk produsen lemari industri.

Barang jadi (finished goods), yaitu barang-barang yang telah selesai diproses atau diolah dalam pabrik dan siap untuk dijual atau dikirim kepada pelanggan atau konsumen.

Jadwal Produksi

Modul dalam penjadwalan produksi disini sangat penting perannya, yang dimana akan mencatat aktivitas produksi pada modul pembiayaan dan hhp nantinya dan dengan sumber daya yang mencukupi. Suatu penjadwalan dikatakan baik bila sumber daya yang ada, dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Selain itu juga penjadwalan dibutuhkan untuk mengurangi alokasi tenaga operator, mesin dan peralatan produksi, dan dari aspek lainnya untuk lebih efisien. Hal ini sangat penting dalam pengambilan keputusan dalam proses kelangsungan produksi.

Quality Control

Modul ini digunakan untuk proses pengecekan dan pengujian yang dilakukan untuk mengukur serta memastikan kualitas produk telah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh perusahaan perindustrian, yang dimana prosedur quality control yang pertama adalah menentukan standar. Apakah standar yang harus dipenuhi sebelum produk bisa diluncurkan? Apa harus satu per satu diperiksa? Apakah bisa mengecek beberapa persen saja dari produksi di satu batch?. Jawabannya jelaslah, karena quality control sangat penting untuk dilakukan di awal, karena akan menentukan efektivitas produksi dan proses persiapan produk atau layanan yang diberikan.

Kategori Produk Item

Modul kategori produk item disini adalah untuk mencatat data produksi atau pengolahan produk yang telah diolah, yang dimana masing-masing produk memiliki bermacam-macam rasa, tipe, dan varian yang berbeda.

HPP Produksi

Harga pokok penjualan (HPP) atau cost of goods sold (COGS) adalah total keseluruhan biaya yang dikeluarkan secara langsung oleh suatu perusahaan untuk mendapatkan barang atau jasa yang dijual. Dalam manufaktur, harga pokok penjualan disebut juga sebagai harga pokok produksi atau cost of goods manufactured (COGM). Perusahaan melakukan perhitungan HPP untuk mengetahui besarnya biaya produksi yang akan perlu perusahaan keluarkan saat akan memproduksi barang.

Untuk menghasilkan perhitungan HPP yang tepat dan sesuai, maka perlu mengetahui tiga komponen dasar yang menentukannya. Tiga komponen tersebut diantaranya :
1. Persediaan Bahan Baku Awal
Persediaan bahan baku awal adalah persediaan barang yang tersedia di awal periode atau tahun buku berjalan. Untuk mengetahui saldo persediaan bahan baku awal, bisa dengan melihat neraca saldo periode berjalan, atau neraca awal perusahaan, atau neraca tahun sebelumnya.
2. Persediaan Bahan Baku Akhir
Persediaan bahan baku akhir adalah persediaan barang yang tersedia di akhir periode atau akhir tahun buku berjalan. Anda dapat melihat saldo persediaan bahan baku akhir pada laporan penyesuaian di akhir periode.
3. Pembelian Bahan Baku
Pembelian bahan baku meliputi seluruh pembelian bahan baku oleh perusahaan, baik pembelian barang secara tunai maupun secara kredit. Ini juga termasuk biaya angkut pembelian dikurangi potongan pembelian dan pengembalian barang.

Untuk aplikasi manufaktur disini terdapat 2 hpp hitungan yang berbeda yaitu hitungan HPP perusahaan dagang (lihat pada modul E. Pendistribusian) dan menghitung hpp perusahaan manufaktur yang mempunyai 4 tahapan yang digunakan sebagai dasar perhitungan HPP. Tahapan tersebut meliputi:

1. Menghitung Biaya Bahan Baku
Biaya bahan baku adalah seluruh biaya yang dikeluarkan dalam mendapatkan bahan baku. Bahan baku sendiri adalah bahan yang dibeli dan digunakan untuk membuat produk atau barang jadi yang akan dijual kepada konsumen. Biaya bahan baku meliputi harga bahan, biaya angkut, biaya penyimpanan dll.
Bahan baku digolongkan menjadi dua macam yaitu:
Bahan baku langsung, adalah bahan yang akan menjadi bagian dari barang hasil produksi. Misalnya bahan baku kayu dalam pembuatan furnitur dan bahan baku kain untuk pembuatan baju.
Bahan baku tidak langsung, adalah bahan yang berperan dalam pembuatan barang produksi, namun wujudnya tidak terlihat langsung pada barang yang dihasilkan. Contohnya benang yang digunakan dalam pembuatan baju.
Rumusnya adalah : Saldo Awal Bahan Baku + Pembelian Bahan Baku – Saldo Akhir Bahan Baku = Biaya Bahan Baku
2. Menghitung Biaya Produksi
Biaya produksi merupakan seluruh biaya yang muncul pada proses produksi. Biaya inilah yang membedakan perusahaan manufaktur dengan perusahaan dagang.
Biaya produksi terdiri dari 3 komponen, yaitu:
1. Biaya Bahan Baku, yaitu bahan utama dalam pembuatan barang jadi yang akan diproduksi dan dijual.
2. Biaya Tenaga Kerja, tenaga kerja yang terlibat dalam proses produksi yaitu dari pengolahan bahan baku sampai selesai.
3. Biaya Overhead Pabrik, biaya tambahan yang muncul dari suatu proses produksi dalam proses pembuatan barang jadi.
Cara menghitung biaya produksi dilakukan dengan menjumlahkan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead.
Rumusnya adalah : Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja Langsung + Biaya Overhead Produksi = Biaya Produksi
3. Menentukan Harga Pokok Produksi
Sebelum menghitung Harga Pokok Penjualan, perusahaan terlebih dahulu menentukan harga pokok produksi. Untuk menghitung harga pokok produksi adalah dengan menjumlahkan biaya produksi dan saldo awal persediaan barang kemudian dikurangi saldo akhir persedian barang.
Rumusnya adalah : Total Biaya Produksi + Saldo Awal Persediaan – Saldo Akhir Persediaan = Harga Produksi
4. Menghitung Harga Pokok Penjualan (HPP)
Tahapan terakhir adalah menghitung harga pokok penjualan dengan menjumlahkan harga pokok produksi dengan persediaan barang awal kemudian dikurangi persediaan barang akhir.
Rumusnya adalah : Persediaan Barang Awal + Harga Pokok Produksi – Persediaan Barang Akhir = HPP
Contoh perhitungan HPP Perusahaan Manufaktur
Garment Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan baju. Pada tahun 2020, perusahaan tersebut memiliki.
Persediaan Awal Bahan Baku = Rp.500.000.000
Persediaan Awal Barang dalam Proses Produksi = Rp.200.000.000
Persediaan Awal Barang Jadi = Rp.500.000.000
Pembelian Bahan Baku = Rp.800.000.000
Biaya Pengiriman = Rp.50.000.0000
Biaya Tenaga Kerja dan Perawatan Mesin = Rp.150.000.000
Persediaan Akhir Bahan Baku = Rp.200.000.000
Persediaan Akhir Barang dalam Proses Produksi = Rp.100.000.000
Persediaan Akhir Barang Jadi = Rp.300.000.000
Bagaimana cara hitung HPP nya ?
1. Menghitung Bahan Baku yang digunakan, yaitu
(Persediaan Awal Bahan Baku + Pembelian Bahan Baku – Persediaan Akhir Bahan Baku)
(500.000.000 + (800.000.000 + 50.000.000) – 200.000.000)
Bahan Baku Yang Digunakan = Rp.1.150.000.000
2. Menghitung Total Biaya Produksi, yaitu
(Bahan Baku yang digunakan + Biaya Tenaga Kerja Langsung + Biaya Overhead Produksi)
(1.150.000.000 + 150.000.000)
Total biaya produksi = Rp.1.300.000.000
3. Menghitung Harga Pokok Produksi, yaitu
(Total biaya produksi + Saldo Awal Persediaan Barang – Saldo Akhir Persediaan Barang)
(1.300.000.000 + 200.000.000 – 100.000.000)
Harga Pokok Produksi = Rp.1.400.000.000
4. Menghitung Harga Pokok Penjualan, yaitu
(Harga Pokok Produksi + Persediaan Awal Barang Jadi – Persediaan Akhir Barang Jadi)
(1.400.000.000 + 500.000.000 – 300.000.000)
HPP = Rp.1.600.000.000
Maka HPP Perusahaan Manufaktur tersebut adalah Rp. 1.600.000.000,-

Barcode QR Produksi

Barcode atau kode batang adalah kumpulan gambar persegi atau persegi panjang yang terdiri dari serangkaian garis hitam paralel dan ruang putih dengan lebar bervariasi yang dapat dibaca oleh pemindai. Kode ini diterapkan pada produksi sebagai sarana identifikasi cepat. Yang digunakan di toko ritel sebagai bagian dari proses pembelian, di gudang untuk melacak inventaris, dan pada faktur untuk membantu dalam akuntansi dan lainnya.

Validasi Mutu Produk

Modul ini digunakan untuk melakukan pengecekan dari hasil petugas quality control, yang nantinya dapat tervalidasi produk yang telah terproduksi dan dapat dijual atau didistribusikan ke konsumen/pelanggan.

Satuan Unit Produk

Modul ini digunakan untuk menghitung penyusutan aktiva tetap yang mampu menghasilkan sejumlah beban penyusutan yang sama pada tiap satuan unit yang diproduksi atau pada unit yang dimanfaatkan oleh aset nantinya.

Hitung Biaya

Hitung biaya disini digunakan untuk menghitung rata-rata dari hpp produksi yang didapat, jadi hitungan biaya yang diperoleh nantinya dapat terakumulasi menjadi satuan hitung terkecil dalam satuan biaya per satuan unit terkecil.

Persediaan

Persediaan disini digunakan untuk mengetahui sisa hasil produksi yang telah berjalan atau sedang berjalan dan termasuk mengetahui sisa produksi yang tidak layak digunakan.

C. Produk Item

Modul ini digunakan untuk menerima informasi dari gudang.

Satuan Produk

Satuan atau satuan ukur atau unit digunakan untuk memastikan kebenaran pengukuran atau sebagai nilai standar bagi pembanding alat ukur, takar, timbang dan perlengkapannya untuk melindungi kepentingan umum. Digunakan dalam berbagai disiplin ilmu untuk mendefinisikan berbagai pengukuran, rumus dan data.

Satuan Ukuran Produk. Penerapan untuk satuan ukuran dalam aplikasi ini sangat penting sekali, karena ketentuan dalam pengiriman barang nantinya sangat ditentukan akan ukuran dimensi panjang X lebar X tinggi, seperti contoh satuan panjang, tinggi, diameter dan lainnya.

Satuan Berat Produk. Penerapan untuk satuan berat dalam aplikasi ini sangat penting sekali, karena ketentuan dalam pengiriman barang nantinya sangat ditentukan akan berat ukuran masing-masing item, selain itu penerapan dalam satuan berat pada aplikasi ini juga terdapat adanya berat satuan massa dari terkecil hingga terbesar, seperti contoh satuan gram, kg, ton, kwintal, pon, ons dan lainnya.

Satuan Item Produk. Untuk satuan item produk disini digunakan untuk menentukan satuan per masing-masing item, format satuan disini digunakan sebagai penentu akan satuan unit nantinya dan termasuk harga masing-masing item produk, contoh satuan disini seperti karton, box, pack, bal, pcs dan lainnya.

Pembelian

Pembelian merupakan kegiatan utama untuk menjamin kelancaran transaksi penjualan yang terjadi dalam suatu perusahaan. Dengan adanya pembelian, perusahaan dapat secara mudah menyediakan sumber daya yang diperlukan organisasi secara efisien dan efektif.

Pembelian pada supplier/principle atau pada pabrik tetap termonitoring secara realtime, termasuk penambahan jumlah stok terkini, masa kadaluarsa yang dapat dipisahkan pada masing-masing rak atau palet pada gudang yang kita miliki.

Produk

Pengertian produk secara umum adalah barang maupun jasa yang bisa digunakan untuk kegiatan jual beli. Dalam dunia marketing, produk sendiri merupakan apa pun yang dapat ditawarkan menuju suatu pasar serta dapat memuaskan suatu keinginan maupun kebutuhan, produk disini terdapat jenis produk yang dapat dibedakan, seperti produk makanan, kesehatan, jasa service, buah-buahan, digital, dan lainnya. Selain itu terdapat tanggal kadarluarsa, pencetakan barcode/QR code, promosi produk, pemberian diskon, titik lokasi barang pada gudang, status satuan stok, konversi satuan, histori pembelian dan fitur tambahan lainnya.

Pengenaan Pajak Tax

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) adalah pajak yang dikenakan atas setiap pertambahan nilai dari barang atau jasa dalam peredarannya dari produsen ke konsumen. Dalam bahasa Inggris, PPN disebut Value Added Tax (VAT) atau Goods and Services Tax (GST). PPN termasuk jenis pajak tidak langsung, maksudnya pajak tersebut disetor oleh pihak lain (pedagang) yang bukan penanggung pajak atau dengan kata lain, penanggung pajak (konsumen akhir) tidak menyetorkan langsung pajak yang ia tanggung.

Dalam penerapan sistem disini, terdapat Pajak inclusive, Pajak Exclusive dan Non PPN serta pajak pertambahan nilai dari barang, dalam pencetakan pun pada faktur akan tertampil secara sistem jika nilai PPN pada produk tersedia, sebaliknya jika tidak tersedia, nilai PPN tidak tertampil pada faktur.

Harga

Setting dan perubahan harga jual, harga beli, harga retur dan harga master produk bisa dilakukan oleh pengguna khususnya petugas pricing dari kantor pusat sehingga memudahkan dalam pengontrolannya. Master Data lainnya juga disetting dari Kantor pusat, kenapa harus kantor pusat, dikarenakan harga merupakan master data penting dalam segala hal bertransaksi nantinya, untuk harga disini terbagi menjadi 2 jenis harga yaitu harga tetap dan harga tidak tetap.

Untuk harga disini yang harus diperhatikan adalah pada saat melakukan perubahan harga oleh petugas pricing, dikarenakan harga master data produk dapat dirubah secara terpisah, seperti contoh : pada kantor pusat dengan penjualan produk item indomilk varian rasa cokelat dibandrol dengan harga Rp. 88.000/dus (sudah termasuk ppn dan diskon), akan tetapi apabila penjualan khususnya kantor cabang dibandrol dengan harga Rp. 90.000/dus juga dapat dilakukan.

Jangan lupa yaa, untuk harga disini saya sarankan memisahkan dengan tipe dan kategori konsumen, seperti contoh kategori grosir, retail, eceran dan special outlet, dikarenakan keuntungannya terletak pada perbedaan masing-masing kategori konsumen termasuk permainan pada diskon dan ppn.

D. Gudang

Modul ini digunakan untuk menerima informasi transaksi barang masuk, barang keluar dan produk item dari gudang.

Perhitungan HPP

Harga pokok penjualan atau HPP adalah istilah pada akuntansi keuangan dan pajak yang digunakan untuk menggambarkan total pengeluaran biaya langsung oleh perusahaan yang timbul dari barang dan/atau jasa yang diproduksi dan dijual dalam kegiatan bisnis dalam satu periode.

Istilah pengertian hpp pada masing-masing kategori perusahaan terkadang berbeda-beda, seperti contoh perusahaan yang memiliki produktifitas bahan disebut harga pokok penjualan, dan perusahaan yang tidak memiliki produktifitas disebut hpp penjualan, hpp pembelian, akan tetapi apapun bentuk penyebutan hpp tersebut harus tetap sesuai dengan perhitungan yang benar.

Perhitungan hpp akan aplikasi disini sangat penting, karena sangat berpengaruh dan terhubung dengan hasil rugi laba, ppn, kartu stok, keuangan dan akuntansi. Khusus aplikasi ini, terdapat 2 perhitungan hpp dengan ketentuan tetap dan 2 perhitungan hpp dengan ketentuan yang berubah-ubah, 4 hpp ini diantaranya :

HPP pembelian, merupakan harga awal pembelian sekaligus saldo awal jenis kedua dalam khususnya pembukuan akuntansi, dalam perhitungan disini yang perlu kita perhatikan adalah perhitungan harga beli yang diberikan oleh supplier diantaranya perhitungan harga beli awal, pemberian beban ppn inklusif dan eksklusif, pemberian diskon yang diberikan oleh supplier/pabrik dan pemberian bonus item produk yang diberikan jika membeli dengan jumlah besar. Hitungan HPP pembelian disini harus benar-benar terhitung secara keseluruhan dan telah terbagi dari hpp satuan terkecil hingga satuan hpp terbesar. Ingat ya... khusus hitungan hpp pembelian jangan atau tidak boleh menghitung harga aslinya, termasuk memasukkan hitungan hpp dalam kartu stok, kenapa?, dikarenakan terdapat item diskon, item bonus yang didapat, ppn yang harus dibayar, contoh : beli 100 karton bonus 3 karton ditotal 103 karton yang didapat, hitungan pada faktur 103 dengan hpp telah diformulasikan, maka hitungan akan harga satuan bonus tidak boleh kosong, harus tetap ada nilai dan dianggap nilai rata-rata.

HPP penjualan, merupakan perhitungan hpp yang berubah-ubah dan tidak tetap, kenapa saya katakan begitu?, ingat ya penjelasan seputar NOO diatas, karena perhitungan hpp penjualan juga terpengaruh dengan nilai jual untuk masing-masing jenis dan tipe outlet, serta pemberian diskon khusus, promo, dan bonus juga akan berpengaruh akan hpp pada kartu stok nantinya, contoh : beli 5 karton bonus 2 pcs.

HPP retur jual, hpp retur jual disini merupakan hpp pengembalian dari konsumen kepada kita sebagai pemilik barang, perhitungan retur jual pun harus benar-benar diperhatikan, karena pengembalian item barang retur jual, tetap terpengaruh dengan rugi laba dan kartu stok nantinya.

HPP retur beli, merupakan hpp retur dari barang item yang kita beli, dari perhitungan disini tentunya mengurangi nilai hpp yang semula utuh dan sesuai yang kita beli, maka perhitungan hpp tentunya berubah secara otomatis pada sistem termasuk seluruh modul yang ada.

Hitung HPP satuan, untuk hitungan hpp satuan disini, yang saya maksud adalah hpp satuan pada saat modal awal pembelian dan pendapatan laba pada saat penjualan, termasuk retur jual dan retur beli. Penggunaan hpp satuan disini dihitung harus dari satuan kuantitas yang paling terkecil ya, jangan menghitung hpp langsung ke satuan terbesar, karena hitungan satuan terkecil akan lebih mudah dalam mengkonversi hpp rata-rata yang didapat, berikut contohnya.

Contoh Hitung HPP satuan, 1 karton 20 box 40 pcs dan hppnya anggaplah yang didapatkan adalah per pcsnya Rp. 39 rupiah dan tinggal dikalikan 39 rupiah x 40 pcs, maka ketemunya 1.560 rupiah untuk per satuan 1 boxnya, jadi per 20 boxnya adalah 31.200 rupiah, nah... paham kan, maka hitungan yang tepat adalah mengkonversi yang dimulai dari hitungan terkecil yaitu satuan pcs, kenapa saya katakan harus satuan kuantitas terkecil?, karena satuan kuantitas terkecil akan lebih mudah menghitung laba yang didapat, ingat yaa, dalam kartu stok, jurnal pembelian, jurnal penjualan dan neraca saldo, kita akan menemukan yang namanya nilai rata-rata laba kerugian yang didapatkan dari pengembalian retur barang item, penjualan dan termasuk hitungan bonus yang didapat dari pabrik/supplier.

Dari penjelasan diatas tentang hpp, yang saya tekankan adalah jika hpp terjadi perubahan entah itu penjualan dan pembelian atau penambahan dan pengurangan, maka sistem juga harus melakukan perubahan secara otomatis dan tersistem, akan tetap tidak semua perubahan pada modul harus berubah, seperti contoh kejadian yang telah terjadi pada modul penjualan dan telah tercetak faktur.

Jenis Kategori Kode Batang

Jenis kategori disini digunakan untuk memisahkan simbol kode barcode, yang dimana digunakan untuk menentukan tipe simbol barcode yang akan dipakai, seperti contoh : EAN8, code128, code25, JAN, Trioptic, UPC-A dan lain sebagainya.

Berikut contoh penjelasan untuk code 128 :

Code 128 adalah barcode dengan kerapatan tinggi, dapat mengkodekan keseluruhan simbol ASCII (128 karakter) dalam luasan yang paling minim dibanding barcode jenis lain. Hal ini karena code 128 menggunakan 4 ketebalan elemen (bar atau spasi) yang berbeda (jenis yang lain kebanyakan menggunakan 2 ketebalan elemen yang berbeda). Setiap karakter pada code 128 di kodekan oleh 3 bar dan 3 spasi (atau 6 elemen) dengan ketebalan masing-masing elemen 1 sampai 4 kali ketebalan minimum (module). Jika hitung dengan satuan module maka setiap karakter code 128 terdiri dari 11 module, kecuali untuk stop character yang terdiri dari4 bar dan 3 spasi (13 module). Jumlah total modul untuk bar selalu genap sedangkan untuk spasi selalu ganjil. Selain itu, code 128 memiliki 3 start karakter yang berbeda sehingga code 128 memiliki 3 subset karakter yang bersesuaian dengan start karakternya seperti tampak pada tabel karakter set dibawah ini.

Code 128 memiliki fitur untuk dapat bergeser dari subset yang satu ke subset yang lain dengan menggunakan karakter CODE dan SHIFT. CODE X menyebabkan seluruh message bergeser menjadi subset X (misalnya CODE A pada subset B membuat message menjadi subset A), sedangkan Shift menyebabkan satu karakter di depannya bergeser subset (ini hanya berlaku untuk A ke subset B atau sebaliknya).

Struktur code 128 barcode seperti terlihat dibawah ini:
code 128
L = (11C + 35)X untuk alphanumeric (CODE A dan CODE B)
L = (5,5C + 35)X untuk double density numeric only (CODE C)

Rumus perhitungan CODE 128
Di mana:
L : Lebar barcode total termasuk quiet zone
C : Jumlah karakter
X : Lebar modul (elemen yang tersempit)

CODE C dikatakan sebagai double densisty numeric only yang dalam perhitungan lebar perkarakternya hanya 5,5X sebab catu karakter CODE C mewakili 2 digit numerik (lihat tabel di atas).
Perhitungan check character code 128 sebagai berikut:

Message : CODE 128
Karakter : Start A C O D E 1 2 8
Nilai karakter : 103 35 47 36 37 0 17 18 24
Posisi : – 1 2 3 4 5 6 7 8 5
Perhitungan total : 103 + (35 x 1) + (47 x 2) + (36 x 3) + (37 x 4) + (0 x 5) + (17 x 6) + (18 x 7) + (24 x 8) = 908 908 / 103 = 8 remainder 84 84 = DC 4
Message akhir : (Start A) CODE 128 (DC4)(STOP)

DDS Gate IN TV LED 42 Inch

DDS Gate IN ini digunakan untuk mempercantik akan modul aplikasi ini, yang dimana untuk mempermudah pada divisi gudang dalam menerima informasi secara realtime ketika terjadinya penerimaan akan pembelian item barang, penerimaan akan retur jual, sehingga petugas gudang dengan cepat menerima informasi dengan kedatangan item barang dan termasuk titik lokasi item barang yang telah datang.

Seperti contoh : seorang salesman/girl melalui androidnya menerima item barang dengan status retur jual atas permintaan konsumennya, yang kemudian sales A melakukan retur jual dengan jumlah yang telah ditentukan dan android sales A mengirimkan via androidnya dan diterima oleh divisi sales dan divisi gudang, nah... disini ini peran DDS gate IN ini berfungsi, yang dimana menerima status item barang secara realtime pada layar TV lED pintu gate in dan terdapat suara notifikasi seperti halnya pada ruang tunggu di bandara.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas DDS Interaktif Klik link Aplikasi Digital Signage System

Dengan adanya media DDS Counter Gate, petugas gudang khususnya tidak lagi bingung akan lokasi barang yang akan dimasukkan kembali pada letak lokasi gudang masing-masing. Media yang digunakan yaitu televisi dengan ukuran 42 inch terpasang pada pintu masuk Gate IN atau area lorong gudang IN.

DDS Gate OUT TV LED 42 Inch

Untuk DDS Gate OUT disini juga untuk mempercantik akan modul aplikasi ini, yang dimana sangat berperan penting ketika petugas gudang akan mengambil item barang dengan status yang telah tercetak faktur penjualan, faktur retur pembelian, faktur mutasi item barang, dan lainnya yang berhubungan dengan item barang yang akan keluar dari gudang. Peran dan aktifitas DDS Gate OUT lebih intens dan sering terjadi setiap harinya daripada DDS Gate IN.

Seperti contoh : bagian divisi penjualan menerima notifikasi orderan secara sistem dan manual pada petugas salesman/girl dilapangan secara realtime via android dan atau via webbased, ketika terjadinya transaksi penjualan via salesman/girl dan disetujui oleh leader penjualan atau supervisor dan atau memenuhi secara sistem akan penjualannya, maka secara otomatis divisi penjualan memberikan informasi notifikasi pada layar DDS Gate OUT untuk melakukan pengurangan stok item barang yang tersedia dan sesuai dengan titik lokasi item barang pengambilannya, dan selama terjadinya notifikasi penjualan juga terdapat suara notifikasi seperti halnya pada ruang tunggu dibandara. CATATAN ya..., khusus DDS Gate OUT ini jangan memberikan notifikasi dengan per faktur penjualan, kenapa?, ingat ya rumus perputaran masuk dan keluar item barang seperti contoh : FIFO, LIFO, FEFO, dan AVCO, karena waktu yang menentukan pencatatan barang perpetual ataupun periodik, semakin cepat pergerakan item barang, maka semakin cepat juga dalam hal pengiriman item barang pada konsumen dengan tepat waktu dan tentunya juga divisi gudang ditunggu akan notifikasinya oleh divisi pengiriman dalam pendistribusiannya.

Dengan adanya media DDS Counter Gate, petugas gudang khususnya tidak lagi bingung akan lokasi barang yang akan diambil pada letak lokasi gudang masing-masing. Media yang digunakan yaitu televisi dengan ukuran 42 inch terpasang pada pintu keluar atau area lorong gudang sesuai dengan kebutuhan.

Barcode 1D QR Code 2D

Dukungan Barcode dan QR Code yang sistematis terbaca dengan kustom perbaiki sesuai keinginan, dengan perbedaan cetak kode barcode/QR barang, kode barcode/QR toko pelanggan, kode barcode/QR rak pallet, kode barcode/QR pengiriman, kode barcode/QR pembayaran. Kode barcode/QR ini telah mendukung alat barcode scanner Area imaging yang dapat membaca Barcode 1 Dimensi 1D (Garis/Batang) & 2 Dimensi 2D (QR CODE/PDF).

Untuk kode barcode dan QR code disini khususnya aplikasi ini, terdapat berbeda-beda tipe dan jenis kode batang dan kode QR ya, jadi jangan disamakan, kenapa..? karena nantinya pada saat proses pencarian data pada fisik barang dengan kertas yang telah tercetak kode batang atau kode QRnya, pengguna atau karyawan tidak bingung dan tidak butuh waktu lama berjam-jam untuk mencarinya, cukup melakukan scanning atau pemindaian kode batang atau QR yang telah tercetak, sedangkan untuk pencetakannya pun terdapat 2 cara diantaranya mencetak mencetak dengan secara manual apabila barang atau item tidak terekam pada sistem, dan yang satunya lagi mencetak secara otomatis, tentunya item atau barang telah terekam pada sistem.

Berikut kode barcode dan QR code dalam pencetakannya diantaranya :

1. Barcode dan QR code untuk barang pada minimarket terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

2. Barcode dan QR code untuk pelanggan toko dengan satuan tipe grosir, special outlet, retail terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

3. Barcode dan QR code untuk pengiriman barang terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

4. Barcode dan QR code untuk rak gudang terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

5. Barcode dan QR code untuk palet gudang terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

6. Barcode dan QR code untuk penjualan terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

7. Barcode dan QR code untuk pembelian terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

8. Barcode dan QR code untuk retur jual terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

9. Barcode dan QR code untuk retur beli terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

10. Barcode dan QR code untuk retur beli terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

11. Barcode dan QR code untuk barang bs atau rusak terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

12. Barcode dan QR code untuk kwitansi pembayaran terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

13. Barcode dan QR code untuk masing-masing pegawai terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

14. Barcode dan QR code untuk slip gaji terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

15. Barcode dan QR code untuk gudang penyimpanan dokumen (Rak Ordner) terdapat 2 pilihan, yang cetak manual atau cetak tersistem

Dari penjelasan diatas tentang barcode dan QR code jangan dijadikan acuan ya, karena tiap perusahaan memiliki aturan dan kebijakan masing-masing.

Pengaturan Gudang Barang

Mengatur keluar masuknya barang merupakan hal yang harus diperhatikan dan juga perlu dilakukan pencatatan dengan jelas terutama pada jenis barang, kategori barang, lokasi barang, rak barang, kapasitas gudang, luas gudang, jenis gudang, satuan palet barang, barcode QR rak/pallet barang. Mengapa pencatatan ini penting, agar kita dapat mengetahui persediaan barang di rak gudang beserta harga yang berlaku. Dalam mengatur stok barang dagangan, kita mengenal beberapa sistem diantaranya FIFO, LIFO, FEFO, dan AVCO. Masing-masing sistem manajemen barang tersebut dapat diterapkan dengan model pencatatan Perpetual ataupun Periodik.

Blok Denah Dan Area Gudang

Penempatan barang pada gudang harus kita pikirkan dengan cermat dan akurat, karena gudang merupakan landasan atau wadah dalam mendirikan usaha, tanpa adanya gudang atau tempat penyimpanan barang yang tertata rapi, tentunya kita akan kesulitan dalam menjual produk, memilih produk yang akan kita jual, terutama produk barang yang memiliki masa kadaluarsa, ukuran barang, jenis barang, kategori barang, serta kita akan kesulitan jika adanya barang atau item yang telah kita jual dan dikemudian hari pembeli atau konsumen melakukan retur jual kepada kita. Ditambah lagi apabila item barang yang kita miliki sudah mencapai ratusan bahkan ribuan, pastinya kita akan kesulitan dalam memilahnya.

Nah.. disini ini pentingnya adanya gudang penyimpanan, dalam pengelolaan barang atau item pada gudang yang kita miliki, tentunya kita harus mengetahui luas volume gudang dan kategori atau jenis gudang yang akan diimplementasikan. Media pendukung pada gudang pastinya ada jumlah palet, rak barang, lokasi barang berdasarkan denah gudang, serta jumlah SDM dan lain sebagainya.

Untuk modul blok denah dan area gudang disini berjalan secara realtime dengan pantauan dukungan alat RFID dalam satuan harian mingguan dan bulanan, untuk digunakan memonitoring mengetahui blok area yang telah terisi dan belum terisi produk barang, tentunya dengan ketentuan per satuan blok area yang terdapat barcode atau QR code seperti contoh : (Blok A1 1 L2 Code 34567547654746) per masing-masing lorong dan batasan jumlah maksimum supplier atau principle yang akan menempati blok area gudang, termasuk jenis dan kategori produk yang akan menempati blok gudang dan denah layout gudang tersebut.

Seperti yang telah saya utarakan tentang blok denah atau area gudang, tentunya tidak terlepas akan sdm petugas cheker atau petugas gudang bagian pengecekan barang masuk keluar dan bertanggung jawab secara rutinitas secara harian mingguan atau bulanan akan perhitungan barang produk dalam gudang, yang dimana petugas cheker selalu melakukan update rutin secara realtime pada sistem akan stok opname, rotasi perputaran barang, status muat barang dan status satuan kondisi barang secara detail.

Jadi, sangatlah penting penempatan penyimpanan lokasi barang produk di masing-masing blok area gudang yang sesuai pada tempatnya, agar tetap termonitoring secara realtime akan sirkulasi perputaran barang masuk dengan benar dan sesuai dengan standar SOP perusahaan. Apabila jumlah item hanya 10 item produk barang atau 100 item barang, masih bisa dihitung secara manual dan dilihat secara kasat mata, lah... jika sudah 1000 lebih item barang dengan masing-masing varian yang berbeda-beda, apakah tidak membingungkan?.

Walaupun menggunakan alat cctv, sebatas mengingatkan dengan kejadian yang sudah terjadi, penyimpanan pada gudang sangatlah rawan dari tindakan kriminal seperti pencurian barang bertahap pada isi barang, memakan atau mengutil produk dengan jenis makanan secara rutin pada isi barang, mengeluarkan item produk disaat loading keluar yang seharusnya 1 unit karton box atau pcs, tapi keluar dengan jumlah lebih dari 1 unit.

Dengan adanya modul blok gudang atau blok area gudang, dapat memudahkan melihat pada aplikasi secara realtime khususnya owner, divisi penjualan, persediaan, pembelian dan pihak terkait, untuk memonitoring kondisi barang, posisi barang, lokasi barang, status barang kondisi barang dan kapasitas penyimpanan volume gudang yang kita miliki.

Ada yang mengatakan kepada saya, guss... apabila modul blok area gudang pada aplikasi dibuatkan secara sistematis tanpa adanya petugas cheker, apakah bisa?, tentu saja bisa, akan tetapi butuh biaya dalam pembuatan modul controller sensor pada masing-masing blok area rak pallet gudang.

Kemudian ada lagi pertanyaan lainnya, apabila pengeluaran barang dan pemasukan barang pada gudang dalam sehari bisa mencapai puluhan bahkan ratusan satuan unit dengan armada pada gate in atau out yang tak terhingga, apakah modul pada blok denah aplikasi update secara realtime??. Lho bukannya sudah saya jelaskan diatas tadi😊.

Begini.., petugas admin gudang diantaranya petugas checher daily, petugas gate in, petugas gate out dan atau petugas pengiriman, mereka semua memiliki menu modul aplikasi ini dengan menggunakan media alat berupa tablet, PDA, barcode scanner 2D dan tentunya menu aplikasinya memiliki tugasnya masing-masing, yang dimana telah terhubung pada kartu stok dan secara sistematis melakukan update setiap transaksi yang sedang berjalan pada zona tugas pergudangan dan modul blok denah gudang melakukan pemetaan dengan sendirinya, dengan logika rotasi perputaran barang diantaranya berkurang, bertambah, selisih, berpindah dan menu modul blok denah area gudang memberikan informasi akhir pada pengguna yang ingin melihat kondisi terkini pada kegiatan atau aktifitas perputaran barang pada gudang dalam kesehariannya.

RFID & TAG

Salah satu teknologi yang dapat meningkatkan performa perusahaan jasa, umum, manufaktur adalah teknologi RFID (Radio Frequency Identification). Teknologi RFID adalah teknologi wireless yang sangat berguna untuk industri dan gudang, khususnya bisnis perniagaan atau commerce. Teknologi ini menggunakan chip atau tag yang dapat ditempelkan atau ditanam dalam item barang, palet, rak barang.

Pendataan sebuah barang yang masuk dan keluar di dalam gudang merupakan hal yang sangat penting. Namun, pencatatan secara manual seringkali menyebabkan kesalahan berupa ketidaksesuaian data antara jumlah barang sesungguhnya dengan catatan. Untuk mengatasi masalah tersebut, digunakan sebuah pembaca RFID untuk mencatat jumlah barang yang ada di gudang. Dengan menggunakan RFID, maka waktu pencatatan dapat dikurangi dan kesalahan penghitungan barang dapat dihilangkan.

Dalam modul aplikasi disini telah mendukung dalam penerapan untuk gudang berbasis RFID disini, penempatan dan pencatatan RFID dapat diletakkan pada satuan item karton, masing-masing palet, masing-masing rak, alat forklip dengan fungsi dan cara kerjanya tersendiri, dan tentunya dibutuhkan alat pendukung seperti UHF Fixed Reader, palet tag, rak tag, rfid reader writer. Dalam hal anggaran untuk pergudangan tentunya kembali pada masing-masing perusahaan yang menjalankannya.

Untuk menjalankan RFID TAG ini terdapat 2 jenis RFID, yaitu RFID bersifat pasif dan aktif, sistem RFID pasif menggunakan tag tanpa sumber daya internal dengan frekuensi 125 kHz hingga 930 MHz. Daya berasal dari energi elektromagnetik yang ditransmisikan dari pembaca RFID. Sistem RFID pasif biasanya digunakan kontrol akses. Mereka juga digunakan untuk pelacakan file dan waktu balapan. RFID pasif tidak dapat menulis dan mengirim data. Itu hanya bisa menerima dan membaca. Perhatikan bahwa saat Anda memindai kartu RDIF, pembaca hanya menerima data. RFID pasif perlu menunggu sinyal dari pembaca RFID sementara RFID aktif tidak. Pembaca mengirimkan sinyal radio ke antena. Kemudian pembaca mengubah energi itu menjadi gelombang frekuensi radio. Setelah mencapai zona baca, sistem RFID menginterpretasikan data disebut RFID pasif.

Sedangkan sistem RFID aktif menggunakan tag RFID bertenaga baterai. Ini menyiarkan sinyalnya terus menerus. RFID aktif hanya tersedia dalam dua jenis. Ini adalah transponder dan beacon. Transponder menggunakan tag aktif dan pembaca yang dimana mengirimkan sinyal terlebih dahulu dan transponder aktif mengirimkannya kembali. Sistem RFID aktif lebih efisien karena menghemat masa pakai baterai saat tag berada di luar jangkauan. Transponder RFID aktif biasanya digunakan untuk mengamankan inventaris barang dan kontrol akses. RFID ini juga dapat melacak lokasi aset secara real-time atau di lingkungan berkecepatan tinggi. Contohnya penggunaan RFID aktif adalah masuk keluarkanya barang pada gate in out, sistem kerja gate tol. Tidak seperti RFID pasif, RFID aktif memiliki dua frekuensi utama. Ini adalah 433 MHz dan 2.45 GHz. Frekuensi tergantung pada preferensi pengguna, pemilihan tag, dan pertimbangan kondisi gudang.

Jadi dapat disimpulkan, penggunaan RFID pada gudang, yaitu Label atau tag dapat dibaca jika melewati dekat pembaca label, bahkan dalam keadaan tertutup oleh objek lainnya. Selain itu, label dapat dibaca dalam suatu wadah, karton dan kotak. Hebatnya lagi, label RFID dapat sekaligus membaca ratusan pada satu waktu. Mengurangi selisih jumlah barang ketika produk barang keluar dari gate out dan masuk pada blok area masing-masing lorong yang terdapat signal beacon yang telah ditentukan sebelumnya pada sistem blok area gudang.

Khusus RFID & TAG disini menggunakan dengan kebutuhan dan tipe jenis RFID diantaranya :

RFID TAG Stiker NFC, dengan frekuensi 13, 56 Mhz jarak jangkau 1 meter. Berada pada masing-masing produk item (Apabila produk yang dimiliki dikatakan malah, sesuai dengan cost atau biaya saat penjualan terjadi.)

RFID TAG ABS Pallet, dengan frekuensi UHF 915 MHz jarak jangkau lebih dari 5 meter. Berada pada masing-masing pallet produk item.

RFID UHF Antenna, dengan frekuensi UHF 860-960MHz 9.2dBi. Berada pada masing-masing lorong gudang dan gate pintu masuk dan pintu keluar dengan posisi pintu samping kanan dan pintu samping kiri.

RFID UHF Fixed Reader, dengan frekuensi UHF 902-928MHz(US) 865-868MHz(EU). Berada pada atas tengah gate pintu masuk dan gate pintu keluar

RFID UHF Channel, dengan port sesuai keinginan dan kebutuhan. Berada pada ruang petugas admin gudang.

RFID Handheld Reader, dengan OS android (hp android) dan Windows mobile (PDA). Berada pada masing-masing petugas checher gudang.

Kartu Stok Barang Gudang

Kartu Stok Barang adalah dokumen yang berisi informasi tentang mutasi masuk dan mutasi keluar barang dari suatu gudang tempat menyimpan barang tersebut dalam periode tertentu. Beberapa sumber transaksi yang mempengaruhi kartu stok barang antara lain: Pembelian barang, penjualan barang, pemakaian atau produksi barang dan pencatatan kerusakan atau kehilangan barang.

Prinsip dari kartu stok adalah pencatatan pergerakan transaksi keluar masuk satu item yang mengidentifikasi tipe transaksi (masuk dari supplier, masuk dari retur outlet, keluar ke outlet, keluar disposal rusak, keluar untuk pemakaian tertentu, lengkap dengan jam transaksi, jumlah barang, keterangan tujuan asal barang.

Pada dasarnya penerapan kartu stok barang pada gudang, sama dengan aplikasi kartu stok pada umumnya, akan tetapi dalam penerapan kartu stok di aplikasi disini, menyesuaikan dengan kebutuhan owner atau bos besar 😊 dan kondisi dilapangan dengan beberapa jumlah toko dan gudang yang ada, berikut penjelasannya :

Kartu Stok HPP merupakan kartu stok untuk menampilkan jumlah barang masuk dan keluar berserta HPP satuan masing-masing dengan penggabungan nilai saldo dari total transaksi secara real time dengan total saldo pembelian.

Kartu Stok Satuan merupakan kartu stok satuan barang hasil dari pembelian bahan atau barang yang telah kita order pada pabrik dan menampilkan jumlah satuan barang masing-masing dari satuan besar ke satuan unit terkecil dengan penggabungan nilai pembelian barang.

Kartu Stok Transaksi merupakan kartu stok transaksi yang menampilkan satuan barang masuk dan keluar disertai dengan kode referensi dan tanggal transaksi yang dimana dapat diketahui jenis kartu stok transaksi akan penjualan, pembelian, retur pembelian, retur penjualan, produk barang BS dan penggabungan dengan menampilkan data konsumen masing-masing transaksi.

Kartu Stok Rupiah merupakan kartu stok yang menampilkan satuan unit barang pembelian, pemakaian, kode barcode, sisa saldo dengan satuan rupiah yang terperinci secara detail dan terhubung akan data tagihan yang sedang berjalan.

Kartu Stok Area Gudang merupakan kartu stok yang menampilkan kondisi stok terkini pada masing-masing gudang atau toko yang kita miliki, dalam tampilan kartu stok disini menampilkan produk barang, satuan unit, jumlah barang masuk keluar, saldo awal dan akhir, status kartu stok yang berjalan.

Kartu Stok Unit merupakan kartu stok mengutamakan data pada masing-masing toko dan pelanggan, tentunya tetap ada satuan produk, produk barang, kuantitas barang, jatuh tempo, kode barcode.

Kartu Stok BS Barang Rusak merupakan kartu stok yang khusus digunakan untuk produk barang yang rusak atau produk barang BS, kartu stok BS ini menampilkan satuan produk barang, satuan barang, data supplier, no referensi, kuantitas barang yang BS, nilai saldo, data toko dan data gudang.

Kartu Stok Hari Raya merupakan kartu stok yang hanya diterapkan atau ditampilkan pada saat hari raya saja, tampilan kartu stok ini pun juga berbeda dengan kartu stok lainnya, dikarenakan produk barang yang dijual tergolong produk yang cepat laku dan produk dengan masa expired atau batas masa kadaluarsanya mendekati 2 atau 3 bulan sebelum hari raya. Untuk tampilan kartu stok disini hampir sama dengan yang diatas, akan tetapi yang membedakan yaitu satuan unit terhubung dengan satuan diskon pada masing-masing produk dan promo.

Kartu Stok Gabungan merupakan kartu stok gabungan yang dibuat atas dasar permintaan pengguna pada modul filter pivot aplikasi ini, seperti contoh : laporan kartu stok yang ingin ditampilkan gabungan antara (No Referensi) - (Item Barang) - (Satuan Unit Item) - (HPP) - (Rugi Laba) - (Konsumen) (Supplier) - (Rute Area) - (Pengiriman). Contoh lainnya : laporan kartu stok yang ingin ditampilkan gabungan antara (No Referensi) - (Item Barang Gudang LJ) - (Satuan Unit Item) - (HPP) - (Jatuh Tempo) - (Item Barang Gudang Retur Jual) - (Item Barang Gudang BS) - (Item Gudang Retail) - (HPP Minimarket).

Koreksi Kartu Stok merupakan modul kartu stok yang digunakan pada saat setelah terjadinya stok opname yaa, selebihnya tidak diperbolehkan terjadinya koreksi setiap hari pada barang atau item, karena pada sistem aplikasi ini dibuat dengan hitungan masuk keluarnya barang secara otomatis dan tentunya kartu stok tetap terhubung akan modul akuntansi, hutang piutang dan lainnya. Terjadinya koreksi disini pun tentunya dengan ketentuan yang berlaku, diantaranya terjadinya barang atau item hilang dan dikemudian hari ditemukan barang atau item tersebut, terjadinya pengurangan isi satuan dari barang atau item tersebut dalam satuan karton, dan terjadinya selisih pada hitungan hpp barang atau item.

Dengan penjelasan seputar Kartu Stok diatas, tentunya terdapat fasilitas tambahan diantaranya status cetak kartu stok, penyimpanan dengan format PDF, XLS, CSV dan Gambar, kemudian filter kustom atas dasar pencarian data no referensi, produk, satuan unit, data konsumen, tanggal transaksi, pilihan gudang, toko dan kebutuhan lainnya yang dapat disesuaikan, serta pemantauan kartu stok secara real time akan gudang atau toko yang terdapat pada cabang-cabang dikota lain yang kita miliki, jadi tidak perlu kita sebagai Owner memantau dan meminta untuk masing-masing cabang mengirim kartu stok via email dan lain sebagainya.

Disamping itu toko atau minimarket yang kita miliki pada kota lain, tetap melakukan stok opname atau pemantauan kartu stok barang tanpa terganggu dengan kantor pusat, karena sudah dipisahkan dengan kode gudang, jenis gudang, status mitra dan jenis minikarket masing-masing. Dan satu hal lagi, dengan adanya kartu stok yang tersusun rapi, tentunya sudah tidak ada pertanyaan yang sering timbul setiap hari seperti barang hilang lah.., barang kelebihan lah.., barang tertukar lah.. dan lain sebagainya, baik tidaknya membangung suatu perusahaan yang berhubungan dengan gudang penyimpanan, penimbunan, pastikan ruang volume tempat gudang memiliki setidaknya minimal blok area, pintu gate in dan gate out, masing-masing blok terdapat kode area yang berbeda, memisahkan produk barang basah, kering dan makanan beku (frozen food), serta terdapat ventilasi udara dan daya listrik yang memadai dan alat keamanan yang cukup.

Alat Bantu Petugas Checker Gudang IN OUT

Checker adalah bagian yang berada hampir di setiap divisi, terutama di dunia manufaktur. Kata Checker ini sendiri berasal dari Bahasa Inggris, Check yang artinya Memeriksa atau Mengecek. Checker ini posisinya juga beragam, ada Cheker Produksi, Checker Warehouse (Gudang), Checker QC, Checker Logistik dan lain-lain.

Dalam penerapan dan implementasinya disini saya menggunakan media tablet android dan PDA android agar tampilannya lebih besar dan tentunya lebih lengkap informasinya, aplikasi checher disini dapat diterapkan juga pada saat stok opname atau pengecekan didalam gudang, sehingga dapat digunakan secara multi fungsi dalam pengecekan barang.

Apa itu Stock Keeper?

Stock keeper merupakan peran penting dalam suatu perusahaan yang menawarkan barang. Stock keeper gudang adalah orang yang bertugas untuk mengonfirmasi persediaan setiap barang dan memastikan tidak sampai kosong jumlahnya. Hal tersebut pun termasuk menjalin relasi dengan supir dan buruh ekspedisi. Dengan adanya stock keeper, selain inventaris gudang jumlahnya terjaga, pekerjaan petugas-petugas lain di gudang lebih efisien sehingga pengiriman barang ke pelanggan dapat dilakukan tepat waktu dan menciptakan reputasi perusahaan yang baik. Oleh karenanya, efektivitas dari seorang stock keeper adalah pengetahuan perihal manajemen persediaannya.

Gudang Atau Warehouse

Penempatan modul akan gudang atau warehouse harus benar-benar perlu diwaspadai yaa, kenapa..🙄?, karena persediaan stok barang berpengaruh dengan tata letak barang pada masing-masing rak palet blok area, penempatan masa kadaluarsa barang, memisahkan jenis kategori barang, mengalokasi pembelian barang yang masuk dengan order PO beli baru dengan yang lama, dan memisahkan barang retur dan barang rusak,termasuk barang kondisi transit atau barang transfer dengan gudang lain dan juga pengaturan kode barcode qrcode pada masing-masing barang pada gudang serta penempatan kode blok RFID yang telah terekam.

Khusus satuan barang pada gudang tetap dan harus terbaca pada sistem kartu stok, nah... kartu stok disini terkadang membuat dilema oleh petugas admin gudang atau staf gudang, yang dimana sering terjadinya selisih barang pada gudang, tertukarnya barang kiriman, terjadinya barang hilang dengan satuan karton atau pcs, ditambah lagi staf gudang membutuhkan waktu untuk melakukan pencarian barang, yang dimana mencari berdasarkan nota faktur beli atau jual, bukti no kirim, menghubungi kepembeli atau konsumen dan kasihannya lagi ada beberapa perusahaan yang menerapkan kebijakan jika barang hilang, maka staf gudang yang harus menggantikannya 100% dari barang yang selisih atau hilang, ya.. kalau seandainya gaji staf gudang gajinya besar tidak masalah, tapi kalau gajinya kecil atau dibawah standar umr, gimana coba...😢😭

Selain itu pengitungan satuan barang pada gudang tetap tercatat dimulai dari satuan terbesar (karton) menengah (Pak) hingga satuan terkecil (PCS), nah... untuk mengatasi kejadian yang telah saya sebutkan diatas tadi adalah melakukan pemisahan produk barang dengan satuan tersendiri, berikut saya contohkan.

Contoh masalah stok barang dengan nilai satuan.

1. Satuan barang 1 Karton 10 Box 100 PCS

2. Bagian pembelian kantor melakukan transaksi pembelian barang dengan PO beli PO/11/21 pada pabrik/supplier dengan jumlah 100 Karton 1000 Box 10000 PCS

3. Dikemudian hari terjadinya transaksi penjualan 5 Karton 50 Box 1000 pcs dengan no. transaksi faktur SO-431

4. Sisa stok barang pada gudang LJ 95 Karton 950 Box 9500 PCS

5. Dikemudian hari terjadinya retur jual atau pengembalian barang dengan jumlah 2 Karton 20 Box 200 PCS dengan masa ED dan PO Beli sesuai PO/11/21

6. Maka sisa stok barang pada gudang LJ 97 Karton 970 Box 9700 PCS

7. Dikemudian hari terjadinya retur jual lagi dengan satuan kecil hanya 2 Box 200 PCS, dengan no. transaksi faktur jual SO-431, maka barang masuk ke gudang RJ

8. Maka sisa stok barang pada gudang LJ masih tetap 97 Karton 970 Box 9700 PCS

9. Status stok barang pada gudang RJ bertambah menjadi 2 Box 200 PCS

10. Maka status stok barang pada gudang RL-S1 tercatat menjadi 2 Box 200 PCS

11. Dikemudian hari terjadinya retur beli dengan satuan kecil hanya 3 Box 300 PCS, dengan no. transaksi faktur PO beli PO/11/21, maka barang masuk ke gudang RB

12. Status stok barang pada gudang RB menjadi 3 Box 300 PCS dan tercatat pengembalian ke supplier/pabrik

13. Maka sisa stok barang pada gudang RL-S1 yang semula 2 Box 200 PCS menjadi 9 Box 900 PCS

14. Maka sisa stok barang pada gudang LJ saat ini menjadi 96 Karton 960 Box 9600 PCS

15. Dikemudian hari terjadinya retur jual dengan satuan kecil 4 Box 400 PCS, dengan no. transaksi faktur jual SO-453, maka barang masuk ke gudang RJ

16. Maka status stok barang pada gudang RJ bertambah menjadi 6 Box 600 PCS

17. Maka sisa stok barang pada gudang RL-S1 yang semula 9 Box 900 PCS berubah menjadi 15 Box 1500 PCS

18. Maka sisa stok barang pada gudang LJ yang semula 96 Karton 960 Box 9600 PCS berubah menjadi 97 Karton 970 Box 9700 PCS

19. Dan sisa stok barang pada gudang RL-S1 yang semula 15 Box 1500 PCS berubah menjadi 5 Box 500 PCS

20. Maka status stok barang pada gudang RJ yang jumlah satuanya terdapat 6 Box 600 PCS, terdapat catatan khusus yaitu "Perpindahaan" atau "Mutasi"

21. Khusus gudang RL-S1 dan gudang RJ terdapat modul yang membaca satuan secara otomatis, apabila dalam satuan pada gudang RL-S1 dan gudang RJ telah memenuhi syarat yang mencukupi dengan satuan awal 1 Karton 10 Box 100 PCS, maka satuan stok barang akan bergeser secara otomatis pada gudang LJ dengan satuan terbesar

22. Dari perpindahaan atau pergeseran stok barang yang secara otomatis, tetap harus melewati pada 6 modul verifikasi diantaranya masa kadaluarsa, no. referensi, blok area, tanggal pesan, kategori barang dan lokasi gudang. Kenapa harus diterapkan? karena tanggal PO Pembelian pada saat transaksi pembelian selalu berbeda-beda dan jika stok item barang tidak memenuhi 6 modul verifikasi maka item barang bergeser pada gudang BS dan tercatat sebagai barang rusak serta tercatat pada mutasi atau perpindahaan barang.

Dari contoh penjelasan yang saya uraikan diatas hanya sebatas penghitungan kartu stok satuan barang saja ya, dan masih ada penghitungan kartu stok dengan satuan harga HPP, satuan harga rupiah, satuan per harga, satuan per rugi laba, satuan per transaksi, satuan hari raya dan lainnya

Penerapan pada gudang, umumnya sama dengan aplikasi gudang lainnya, akan tetapi dalam penerapan gudang di aplikasi ini, menyesuaikan dengan kebutuhan kondisi dilapangan dengan beberapa jumlah cabang toko atau minimarket yang ada, berikut penjelasan dalam penerapan gudang :

Gudang LJ (Layak Jual) Tempat gudang yang barangnya layak siap jual dengan satuan besar, seperti 1 karton, 1 bal.

Gudang RL-S1 (Retail) Tempat gudang yang barangnya layak siap jual dengan satuan kecil, seperti 1 pak, 1 box 1 pcs.

Gudang RJ Retur Jual Tempat gudang yang barangnya terdapat retur atau pengembalian konsumen dari penjualan, khusus retur jual ini diperbolehkan masuk, jika satuan karton sudah tidak utuh atau lengkap akan jumlah satuan terkecilnya.

Gudang RB Retur Beli Tempat gudang yang barangnya terdapat retur dari pembelian awal sesuai PO beli ke pabrik/supplier, khusus retur beli ini diperbolehkan masuk, jika satuan karton sudah tidak utuh atau lengkap akan jumlah satuan terkecilnya.

Gudang BS (Barang Rusak) Tempat gudang yang barangnya terdapat barang yang sudah dianggap rusak atau tidak layak jual masa kadaluarsanya, khusus barang rusak ini diharuskan untuk melakukan pemusnahan, akan tetapi dalam pemusnahan harus sepengetahuan dari pihak pabrik/supplier jika proses pembeliannya berdasarkan MOU atau perjanjian secara kredit.

Pada gudang BS ini terdapat 2 item ya, jangan lupa barang penjualan juga terdapat barang bs atau rusak dan sebaliknya barang pembelian juga memiliki barang bs atau rusak, jadi segalanya tetap harus tercatat, karena gudang bs berpengaruh pada stok gudang LJ (layak jual) dan gudang RL (retail).

Gudang Transit Tempat gudang yang barangnya terdapat barang transit atau titipan dalam hitungan harian dan akan didistribusikan kembali ke masing-masing cabang.

Gudang Transfer Khusus ini adalah disebut gudang informasi status barang dari gudang yang telah saya sebutkan diatas, dan sistem gudang ini mencatat masing-masing transaksi perpindahaan barang dari gudang 1 ke gudang 2 dan dari blok gudang 1 ke blok gudang 2.

Pada gudang transfer disini ada penambahan modul ya,terutama pada aplikasi backendnya yang berfungsi menerima informasi dari penjualan frontend, e-commerce dan android, yang dimana jika ada item barang masuk dan keluar serta item barang tersebut memenuhi syarat akan masa kadaluarsa, tgl transaksi PO, dan data konsumen pada Gudang RJ Retur Jual, Gudang RB Retur Beli dan Gudang RL-S1 (Retail), maka sistem akan membaca secara otomatis dan mengembalikan item barang ke gudang LJ (layak Jual) dengan satuan terbesar.

Gudang Online Khusus gudang ini digunakan untuk penjualan secara online pada e-commerce kita dan platform app shopee, lazada, tokopedia, bukalapak, jadi transaksi stok penjualan dan retur jual tetap tercatat dengan rapi dengan kuantitas satuan besar hingga satuan terkecil.

Gudang Multiple / Ganda Khusus gudang ini digunakan untuk penjualan secara multiple atau ganda, yang dimana gudang ini dapat aktifkan jika atau seandainya metode aturan penjualan perusahaan pada saat pengambilan stok item barang dapat dijalankan secara random atau acak pada rute wilayah penjualan yang telah ditentukan dengan cara terpisah, seperti contoh : sales A rute wilayah penjualannya sebenarnya pada rute 103 wilayah kantor surabaya, akan tetapi ketika saat berada diluar kota sales A ini mendapatkan konsumen dengan rute yang berbeda yaitu pada wilayah rute 442 yaitu pada wilayah kantor bandung, maka sales A dapat melakukan pengambilan item produk pada gudang wilayah rute 103 kantor bandung dan memotong stok pada gudang.

Penerapan gudang multiple / ganda disini memang sangat bagus, karena dapat memangkas biaya pengiriman, biaya petugas sales, biaya petugas angkut.

Ingat yaa, gudang LJ (Layak Jual) dan gudang RL-S1 (Retail) terkadang terdapat 1 barang item dengan harga barang produk dengan 2 lebih merek varian yang memiliki banyak varian atau rasa, seperti contoh : harga indomi goreng rasa kari ayam berbeda dengan indomi goreng rasa rendang pedas. Varian produk ini juga harus tercatat pada gudang dengan rasa dan ukuran yang berbeda-beda, terlebih apabila penjualan secara eceran atau retail, tetap harus tercatat.

Dari penjelasan diatas sudah paham kan...?, ingat ya penjelasan gudang yang saya sebutkan diatas tadi bukan berarti jumlah gudangnya harus banyak juga, cukup dengan luas 1 gudang saja, akan tetapi untuk blok area dan RFID kode blok dibedakan. Dan satu hal lagi saya tekankan ya, kartu stok atau stok barang pada gudang tetap melakukan pencatatan mutasi atau pergerakan barang mulai dari penerimaan, pengeluaran, retur, hilang, rusak, dan kedaluwarsa serta berpengaruh pada pendapatan rugi laba pada perusahaan khususnya pada saat terjadinya stok opname dan laporan aset pembukuan pada keuangan dan akuntansi nantinya.

Sebatas mengingatkan saja yaa..😇, Sekecil apapun item produk atau barang tersebut hilang walaupun dengan harga 1000 rupiah, itu bagian dari aset perusahaan dan seluruh transaksi tetap terhubung dengan pembukuan pada divisi keuangan dan akuntansi, seperti contoh jurnal pembelian dan jurnal penjualan, buku besar dan neraca saldo dan seterusnya, dan satu hal lagi, sebesar apapun perusahaan itu berdiri, secanggih apapun aplikasi itu berdiri, apabila managemen gudang, penataan gudang, stok gudang tidak tertata dengan rapi, maka jangan harap ketemu yang namanya rugi laba secara sistem otomatis dan kesehatan keuangan yang baik akan perusahaan tersebut.

E. Pendistribusian

Modul ini menjelaskan proses pendistribusian produk item secara detail dari pabrik ke mitra distributor atau konsumen yang telah terdaftar.

Lokasi Salesman

Kemudahan alokasi kapasitas kendaraan & zona pengiriman untuk persiapan pengiriman sesuai dengan nomor Faktur penjualan pembelian maupun retur secara online dan realtime, sehingga dapat diketahui lokasi salesman berada termasuk titik koordinat toko konsumen, pencatatan disini titik koordinat lokasi tetap terpantau.

Produk Fokus

Produk penjualan dengan syarat harus membeli salah satu produk yang telah ditentukan oleh leader atau pihak perusahaan, dengan adanya penambahan modul ini, kita sebagai perusahaan atau distributor dapat mengurangi produk yang tidak laku terjual atau masa kadaluarsa akan habis.

Contoh Produk Fokus : Sales A dengan area rute 144 penjualan wilayah nganjuk dengan 20 kelurahan, Sales A melakukan penjualan seperti biasa pada klien area yang dia miliki tanpa kendala, suatu hari Manager Sales A bernama Burhan memberikan informasi pengumuman via meeting dan notifikasi android, bahwa produk dengan nama "mie koko 22" jarang laku dan akan habis masa berlakunya, maka Manager Sales A si Burhan melakukan penambahan produk fokus pada sistem, dan sistem secara otomatis melakukan penjualan dengan penambahan item pada PO penjualan, jadi Sales A ketika menjual produk seperti biasanya, nah kini Sales A ketika akan menjual produk lagi pada konsumen, maka produk fokus dengan item "mie koko 22" akan secara otomatis terinput atau terjual. Hal seperti ini disebut syarat penjualan minimal.

Dengan adanya contoh diatas, dapat disimpulkan, jika ada barang atau produk yang akan habis masa berlaku atau kadaluarsanya, maka dapat dimasukkan pada modul produk fokus, bisa juga dijadikan sebagai promo (beli 1 dapat 2), akan tetapi lebih baik masuk pada item produk fokus, agar tidak terjadinya penyusutan pendapatan perusahaan, dikarenakan tidak semua pabrik atau supplier bersedia menerima retur kadaluarsa suatu barang atau produk, terkecuali adanya perjanjian terlebih dahulu.

Sales mobile printing PO Faktur

Cetak Faktur menjadi real time melalui mobile printer atau via email, sms dalam bentuk pdf excel, dengan fitur pengisian faktur penjualan yang otomatis, tidak perlu dientry lagi oleh user cs admin kantor pusat, sehingga laporan atau faktur penjualan bisa dicetak secara langsung sebelum salesman kembali ke Kantor cabang atau depo. Untuk pencetakan dan tidaknya tergantung pada konsumen yang kita miliki, jika konsumen paham akan dunia IT dan UU ITE, maka tidak perlu adanya pencetakan, cukup invoice faktur secara digital saja, dikarenakan biaya kertas 2-3 play continues form cukup mahal dan menyita waktu.

Daily Call Record (DCR Sales Man Girl)

Modul Daily Call Record atau sering disebut data rekaman harian ini digunakan untuk mencatat kegiatan aktifitas masing-masing petugas salesman atau salesgirl dalam menjalankan tugasnya setiap harinya, DCR ini mencatat transaksi penjualan terbaru, toko atau outlet terbaru, arah rute kunjungan terbaru, alamat update toko atau outlet, mencatat setiap hari rute area pada mapping google kunjungan.

DCR ini dalam kesehariannya selalu berubah-ubah dalam data pencetakannya, kenapa? karena DCR ini berfungsi agar masing-masing salesman/girl dalam kesehariannya dapat memonitoring konsumen/pelanggannya, selain itu juga DCR ini berfungsi bagi Sales Supervisor untuk memantau kegiatan masing-masing staf penjualannya dan jangan lupa, DCR ini berpengaruh dan ada hubungannya dengan point 81. Perhitungan Evaluasi Target Omset Penjualan Salesman/Girls per 3 Bulan.

Perlu saya ingatkan yaa..🧐,DCR atau Daily Call Record ini tidak ada hubungannya dengan tagihan, hutang piutang, status retur dan lain sebagainya, karena sudah terdapat pada modul tersendiri. Jadi DCR ini dapat membuat udara segar bagi perusahaan terutama Owner sebagai pelaku usaha, agar catatan harian transaksi penjualan selalu update dengan kondisi terkini.

Permainan Berhadiah Promo Spesial pada Cabang Minimarket

Penambahan modul pada Divisi IT dalam menunjang penjualan pada cabang minimarket. Minimarket atau toko cabang merupakan tangan panjang dalam memperluas bisnis yang dimiliki sang owner atau pemilik usaha, perluasan bisnis usaha disini tentunya menentukan lokasi kota yang tepat sasaran, agar produk yang owner miliki atau kita sebagai karyawan tidak terjual dengan sia-sia, jadi kita sebagai karyawan yang telah dipercaya bidang Business Development untuk menjalankan usaha pada cabang-cabang yang dimiliki owner, tentunya harus memiliki ide atau kreasi untuk menarik konsumen dalam pembelian pada toko atau minimarket pada cabang-cabang dikota kita.

Nah dalam penjelasan disini, saya ingin menitik beratkan pada divisi IT akan Ide dan Kreasi, gimana nih divisi IT dalam hal kreasi untuk menarik pelanggan atau konsumennya?. Seperti Contoh : PT. ABC memiliki toko atau minimarket sejumlah 400 minimarket pada daerah provinsi yang telah ditentukan, diantaranya area jakarta, jawa timur, bali, sumatera, jawa barat dan tersebar pada daerah yang telah ditentukan. Kemudian ada beberapa area penjualan yang terlihat pada grafik dengan penjualan yang menurun, tentunya kepada cabang berpikir dan pusing pastinya ditekan oleh kantor pusat, terlebih owner yang kita miliki memiliki sifat temperamen yang galak atau main pecat saja, 😍 hehe.., nah dalam masalah disini ini yang saya ingin jelaskan fungsi dari divisi IT dalam hal berperan untuk mengeluarkan ide dan kreasi untuk menunjang penjualan masing-masing outlet minimarket agar tetap bergairah lagi.

Dalam hal penerapan Ide atau Kreasi pada Divisi IT disini dapat memanfaatkan teknologi Augment Reality sebagai media promo berhadiah berupa kartu permainan, permainan berhadiah, kupon berhadiah (point 59), dalam implementasinya dapat menggunakan teknologi Augment Reality untuk menunjang dan membantu penjualan tetap stabil dikarenakan persaingan dalam berbisnis saat ini sudah sangat ketat sekali. Dengan adanya dukungan pada Divisi IT akan Ide Dan Kreasi tentunya dapat menambahkan nilai positif dalam penjualan.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas Permainan Berhadiah Promo Klik link Aplikasi Augment Reality AR 3Plus

Penjualan

Penjualan (sales) adalah aktivitas atau bisnis dalam menjual produk atau jasa. Aktivitas penjualan adalah hal yang sangat penting bagi perusahaan, terutama untuk meraih keuntungan. Pengertian penjualan secara umum adalah kegiatan jual beli dijalankan oleh dua belah pihak atau lebih dengan alat pembayaran yang sah.

Transaksi penjualan terbagi menjadi beberapa bagian penjualan, diantaranya penjualan pada kantor pusat, penjualan pada masing-masing outlet toko minimarket, penjualan pada masing-masing petugas sales dengan tipe sales yang berbeda-beda, penjualan secara multiple / ganda dengan perbedaan wilayah, penjualan pada e-commerce dan android.

Sebatas mengingatkan saja yaa, perbedaan penjualan disini harus dilihat dari masing-masing proses pemotongan stok barang yaa, dikarenakan saat penjualan terjadi pada tipe dan jenis transaksi, maka stok barang entah itu satuan karton, satuan pack atau satuan pcs pada gudang juga ikut berkurang, jadi pastikan batasan jumlah stok barang memadai.

Pembatalan Produk Barang

Batalan atau pembatalan produk barang ini digunakan untuk barang yang telah dijual dengan catatan pada hitungan harian, akan tetapi bagian pengiriman tidak dapat menemukan alamat toko atau waktu terbatas tidak terkirim, sehingga barang dikembalikan pada tempat kita.

Penerapan sistem batalan disini terkadang menjadi sebuah dilema, kenapa?.., karena akan timbul masalah baru yaitu barang dianggap retur jual dari toko/konsumen ke kita sebagai pemilik barang serta akan terjadi perubahan omset pada sistem, gimana coba??, padahal sebenarnya tidak, hanya sebatas pengembalian barang yang tertunda terkirim. Jadi untuk mengatasi masalah ini, status pembatalan barang tetap tercatat sebagai barang batal, dan tercatat tidak dalam kondisi retur jual, karena batas pengembalian barang dalam hitungan harian. Pada history stock tetap tidak anggap atau boleh dianggap tersimpan sebagai barang batal beli, sehingga tidak merubah stock yang ada, selama expired date, lokasi barang sesuai dengan barang yang dikeluarkan.

Wilayah Rute Sales (Penjualan)

Batasan wilayah rute penjualan ditentukan berdasarkan kode peta area yang didalamnya terdapat provinsi, kecamatan sampai pada tingkat kelurahan, kenapa wilayah rute harus diterapkan??, agar kita dapat mengetahui dan membedakan rute besar dan rute kecil pada zona letak konsumen untuk masing-masing salesman/girl, biaya ongkos bensin masing-masing salesman/girl, salesman/girl dapat kita bagi pada masing-masing termasuk menentukan pembagian pengiriman pada divisi pengiriman, dikarena sistem rute wilayah ini saling berkaitan antar divisi, seperti divisi pengiriman, divisi penjualan, divisi logistik, dan penentuan jumlah profit omset margin msaing-masing rute area.

Pemberian Diskon Special

Diskon special disini digunakan untuk memberikan pelayanan lebih pada konsumen, pemberian diskon terbagi menjadi 3 diskon berdasarkan kelipatan yang telah kita tentukan pada inputan masing-masing produk. Diskon pertama kita berikan 2%, diskon kedua kita berikan 5% dan selanjutnya. Pemberian diskon disini pun kita harus menentukan konsumen mana yang layak kita berikan atau kita dapat secara otomatis membuat saat salah satu produk terjual dan diskon tertampilkan.

Pemberian Diskon Umum

Pemberian diskon umum digunakan bagi konsumen yang telah membeli dari ketentuan penjualan yang kita miliki lebih dari nilai harapan penjualan), jadi pemberian diskon disini termasuk diskon umum secara global pada produk yang telah dipesan. Hati-hati, bedakan diskon umum dan diskon special.

Plafon Piutang (Rupiah)

Batasan plafon piutang bagi konsumen umum atau khusus digunakan sebagai peringatan dengan jumlah nilai rupiah yang telah kita rekam secara sistem, sehingga salesman pada saat melakukan penjualan produk yang kita miliki dapat diketahui berapa batasan limit kredit konsumen yang diperbolehkan untuk memesan produk atau barang yang kita jual.
contoh: konsumen A memesan produk kita, pada saat salesman/girl melakukan pengisian data konsumen, ternyata konsumen tersebut dapat diperboleh maksimal 2 juta dalam pembelian produk kita, kenapa? dikarenakan team kita telah membaca/survei pada aset harta atau kekayaan konsumen, sehingga level konsumen pada NOO penting kita tentukan, agar tidak terjadinya hutang piutang berlebihan, sehingga tidak menjadi beban pikiran oleh pihak owner(kasihan sekali dan sangat disesalkan) termasuk komisaris menjadi tertanggung.

Plafon Nota (Jumlah)

Batasan plafon nota bagi konsumen umum atau khusus digunakan sebagai peringatan dengan jumlah nota yang telah kita keluarkan, sehingga salesman pada saat melakukan penjualan produk yang kita miliki, jadi dapat diketahui berapa batasan kredit nota konsumen yang diperbolehkan untuk memesan produk atau barang yang kita jual.
contoh: konsumen kita memesan pada produk kita secara rutin dan lancar, pembelian pertama tercatat nota 1, pembelian kedua tercatat nota 2, sedangkan konsumen diberi batas plafon nota maksimal 2 nota dikarenakan team kita telah membaca/survei pada aset harta atau kekayaan konsumen, jadi konsumen pada saat melakukan pembelian buka nota yang ke 3 tidak bisa/tolak, kenapa? karena ditakutkan terjadinya beban hutang yang berkepanjangan dan konsumen harus menyelesaikan nota pertama dan nota kedua, hal seperti ini sering terjadi antara konsumen dan salesman/girl.

Plafon Over due (Jatuh Tempo)

Batasan plafon Over due atau jatuh tempo bagi konsumen umum atau khusus digunakan sebagai peringatan batasan dengan jumlah jatuh tempo yang telah kita keluarkan, sehingga salesman pada saat melakukan penjualan produk yang kita miliki, dapat diketahui berapa batasan jatuh tempo konsumen yang diperbolehkan untuk memesan produk atau barang yang kita jual.
contoh: konsumen A memesan pada produk yang kita miliki secara rutin dan lancar, termasuk catatan rekaman plafon rupiah dan plafon nota tidak mengalami kendala. Pada suatu ketika konsumen A memesan produk kembali, dengan status plafon nota dan rupiah tidak mengalami kendala, tapi pada plafon nota memiliki jatuh tempo lebih dari catatan yang telah kita buat 7 hari atau 14 hari, maka konsumen harus wajib menyelesaikan pembayaran terlebih dahulu, agar perputaran penjualan dan pembelian berjalan dengan lancar. mantaab, semoga owner selalu sukses dan jaya selalu, jangan lupa gaji karyawan naik lho paak. hehe..😁

Deposit Dana

Konsumen melakukan pengisian atau menyetorkan sejumlah dana kepada distributor atau outlet minimarket sebagai saldo tambahan, sehingga konsumen saat melakukan pembelian pada pihak distributor atau agen outlet terdekat dapat dilakukan pemotongan melalui deposit langsung dapat adanya batasan limit pembelian sesuai dengan jumlah maksimal deposit dananya,

New Outlet Order (NOO)

Entry New Outlet secara Real-time dan bisa langsung dipakai untuk menerima pesanan saat Salesman melakukan kunjungan Taking Order. User di Kantor Cabang atau Depo cukup meng-otorisasi New Outlet untuk mencetak Faktur Penjualan (tanpa perlu entry ulang). Untuk pendaftaran NOO atau disebut toko baru, pelanggan baru dapat dilakukan penjualan dan pembelian secara langsung, tapi tidak semua NOO dapat disetujui, dikarenakan NOO memiliki level plafon (piutang, nota, overdue) tersendiri termasuk kategori NOO masing-masing (Grosir, Retail, Special Outlet, Eceran).

Order to Principal Supplier (PO Pembelian )

Order ke Prinsipal atau supplier bisa dilakukan di dalam sistem dan terintegrasi dengan transaksi penerimaan barang di gudang sehingga tersedia laporan service level supplier dan tidak terjadinya tumpang tindih, keseluruhan tercetak secara sistem ketika kita pengajuan PO pembelian pada level pabrik atau supplier, termasuk tagihan yang kita miliki pada supplier pabrik. Sehingga pabrik akan tetap mengetahui jumlah barang yang dipesan, masa jatuh tempo, tagihan dan status pengiriman.

Peta area lokasi

Ketentuan peta lokasi tentunya sangat penting terutama pada letak koordinat lokasi konsumen/pelanggan, sehingga dapat diketahui rute area pada saat pengiriman barang, pencarian alamat oleh sales yang baru, peta area ini juga merekam seluruh aktifitas kegiatan salesman/girl tiap harinya, dari titik Awal sampai akhir agar dapat diketahui aktifitas rutin masing-masing salesman/girl.

Termasuk peta area lokasi pengiriman supir yang tetap terekam dari rute awal keberangkatan hingga ke titik tujuan akhir dan kembali lagi ke depo awal. Peta area lokasi ini digunakan agar diketahui koordinat jika dibutuhkan untuk ditampilkan.

Grafik Pencapaian

Grafik disini digunakan untuk melihat secara langsung nilai dari seluruh transaksi dalam satuan bulan diantaranya penjualan terbaik, nilai pembelian, pendapatan saham, barang terjual non PPN, barang terjual PPN, produk yang sering laku terjual, wilayah rute terbaik, penjualan toko minikarket terbaik, pelanggan toko terbaik, salesman/girl terbaik, serta karyawan terbaik berdasarkan nilai KPI (Key Performace Indicator).

Point Award Kupon (QR Code)

Point award kupon (QR Code) digunakan bagi pelanggan minimarket, dimana pelanggan yang telah daftar menjadi member, akan mendapatkan nilai point atau kupon pada setiap pembelian dan point award atau kupon dapat kita berikan dalam program seperti contoh 10 kupon dapat boneka atau lainnya.

Kartu Member

Kartu member disini digunakan untuk pelanggan yang menginginkan adanya deposit, penambahan batasan plafon rupiah, nota, jatuh tempo, sebagai transaksi pembayaran topup game online, token listrik, kartu kredit, tagihan, termasuk potongan diskon yang bervariasi, kartu member ini dapat dicetak dalam bentuk bahan kartu kertas atau kartu pvc.

Untuk pencetakan kartu ID Card atau kartu member dapat dicetak secara langsung dengan printer id card tanpa mengatur ukuran atau dimensi lagi, dikarenakan sudah diatur pada sistem dan sesuai dengan ukuran kartu pada umumnya.

Daftar Distributor

Daftar distributor digunakan untuk mengetahui jumlah konsumen atau distributor yang kita miliki yang dimana berfungsi sebagai tangan panjang perusahaan manufaktur dalam mendistribusikan produk yang telah terproduksi.

Untuk daftar distribusi disini terdapat 2 versi yaa, yang dimana versi pertama terkadang ada pabrik industri mempunyai juga distribusi tersendiri, dan ada juga versi pabrik manufaktur yang hanya melakukan produksi saja.

Aset Data

Aset data ini digunakan untuk mengetahui aset pendapatan distributor selama melakukan transaksi dengan pabrik, selain itu juga digunakan untuk memonitoring jumlah aset yang sedang berjalan.

Omset Pendapatan

Omset pendapatan digunakan untuk melihat omset transaksi penjualan yang dijalankan oleh distributor pada produk item yang kita miliki.

Kategori

Modul disini digunakan untuk membedakan kategori, jenis dan tipe distributor, karena masing-masing distributor harus kita bedakan dari sisi aset yang dimilikinya, termasuk ukuran gudang yang digunakan.

Bonus Produk

Bonus produk disini digunakan untuk penjualan kepada distributor, akan tetapi dengan minimum pembelian yang kita terapkan, seperti contoh : beli 100 karton 2000 box 4000 pcs, bonus 2 karton 40 box 80 pcs.

F. E-Commerce

Modul ini digunakan untuk memberikan informasi untuk produk item yang telah siap terjual,termasuk status stok yang tersedia.

Pembelian

Transaksi pembelian untuk konsumen/pelanggan dapat dilihat secara detail dan dengan tampilan yang dinginkan, yang dimana didalamnya terdapat video produk, gambar produk, item barang, satuan barang, diskon yang didapat, nilai rating produk, komentar konsumen lain.

Produk

Item produk dengan jumlah galeri berupa slide atau gambar geser, dapat dilihat dengan detail, termasuk jumlah stok dengan satuan karton, pak atau pembelian dengan jumlah eceran.

Stok Barang

Pemberitahuan stok barang secara realtime mempermudah konsumen dapat melihat sisa stok tersisa yang belum terjual, sehingga konsumen/pelanggan dapat memesan produk dengan jumlah item yang diinginkan.

Deposit

Penambahan deposit atau pembayaran dengan potongan deposit pelanggan dapat dilakukan kapan saja, termasuk melihat sisa saldo deposit yang dimiliki.

Keranjang

Khusus modul keranjang dibuat tidak terbatas ya, dikarenakan aplikasi android E-Commerce ini dijual dengan kondisi COD dan pembelian secara tunai, sehingga dapat bertransaksi sebanyak mungkin.

Potongan Diskon

Potongan diskon disini yang dimaksud merupakan potongan diskon yang telah ditentukan pada aplikasi backend, sehingga potongan diskon masing-masing produk dapat ditentukan dengan kategori konsumen/pelanggan saat melakukan transaksi pembelian.

Pengiriman

Pemantauan status pengiriman dapat dilakukan secara realtime, kapan dan dimana lokasi item barang berada, jadi konsumen tetap dapat memantau keberadaan item produk yang dipesannya.

Status

Status disini dimaksud adalah untuk melihat status transaksi konsumen yang telah berjalan, seperti contoh : status pembelian, status pembayaran, status pengiriman, status barang, status penolakan, status pemesanan item barang.

Award Point

Award point disini digunakan untuk konsumen/pelanggan android e-commerce, yang dimana setiap konsumen/pelanggan akan melakukan transaksi dan pembayaran tentunya akan mendapatkan bonus point dengan kelipatan nilai yang telah ditentukan pada aplikasi backend.

Kategori Konsumen

Kategori konsumen disini digunakan untuk membagi level konsumen pada aplikasi androi e-commerce ya, jadi bedakan antara e-commerce secara umum dan dengan e-commerce secara distribusi, dikarenakan kategori konsumen disini terdapat perbedaan akan pemberian diskon potongan item barang.

Pembayaran

Pilihan pembayaran dapat ditentukan dan dipilih oleh konsumen/pelanggan diantaranya pembayaran secara tunai, gopay, OVO, DANA, kode bayar (google pay, indomaret, alfamart), COD.

Komentar & Rating Nilai

Pendapat dan rating nilai juga sangat penting akan suatu produk, entah itu jelek atau bagus, yang dimana calon pembeli dapat menentukan seberapa bagus kah atau seberapa laris kah produk item yang akan dibeli.

Notifikasi

Pemberian informasi akan notifikasi tetap tertampil pada android e-commerce, notifikasi disini diantaranya notifikasi stok barang, notifikasi jumlah pesanan, notifikasi tanggal pengiriman, notifikasi total biaya, notifikasi produk baru, notifikasi batasan jual, notifikasi tagihan yang belum terbayar, termasuk notifikasi umum dari kantor pusat.

Gateway

Gateway yang dimaksud disini digunakan untuk nilai tambah untuk pelanggan/konsumen, terutama dalam bertransaksi akan pilihan pembayaran dan memberikan informasi secara langsung akan bukti transaksi, seperti contoh : sms gateway, payment gateway(Gopay, Dana, OVO), whatsapp gateway dan email gateway, sehingga konsumen/pelanggan dengan mudah mendapatkan informasi dengan pilihan yang dinginkan konsumen/pelanggannya.

Pengiriman

Pilihan pengiriman pesanan item barang dengan menggunakan pihak ketiga, dengan nilai konversi harga pengiriman pada masing-masing kota tujuan.

G. Laboratorium

Modul ini digunakan untuk riset ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah pada bahan produk yang akan diproduksi nantinya.

Pengendalian Mutu

Kendali mutu atau yang bisa juga disebut dengan quality control adalah suatu proses penelitian produk pada uji laboratorium, selama proses produksi berjalan memperoleh standar kualitas yang ditentukan. Kendali mutu mencakup pengawasan, uji tes, dan memeriksa semua proses produksi yang terlibat dalam produksi suatu produk.

Analisa & Riset

Modul analisa dan riset digunakan untuk mengetahui hasil uji laboratorium yang didapat akan rasa yang telah dibuat dan menerima pendapat dari konsumen/pelanggan, termasuk melihat jumlah penjualan yang diterima nantinya, sekarang bayangkan saja ketika seorang manager produksi memiliki ide akan produk baru dengan merek dan kategori yang didapat, lalu diserahkan oleh divisi laboratorium untuk dilakukannya pengolahan bahan baku, akan tetap hasil penjualannya tidak tepat sasaran dan tidak sesuai dengan rasa yang diinginkan. Jadi analisa dan riset disini sangat penting dan tetap saling berhubungan.

Bahan Baku

Modul ini digunakan untuk menyiapkan bahan baku awal sebelum terjadi produksi masal dimulai, bahan baku disini diantaranya bahan utama awal dalam pembuatan adonan(apabila pabrik manufakturnya makanan), adonan disini dibuat secara akurat dengan takaran yang sesuai akan hitungan masing-masing prosentase dengan bahan baku olahan lainnya. Pentingnya modul ini digunakan nantinya pada data laporan hasil laboratorium dan produksi.

Sertifikasi

Sertifikasi disini digunakan untuk memberikan data penting akan hasil uji label bahan baku dan melaporkan kepada dinas terkait, sertifikasi disini sangat penting, yang dimana digunakan untuk memberikan bukti label barcode QR code pada masing-masing produk item yang akan akan diproduksi nantinya, seperti pemberian produk halal dan atau kode BPOM.

Hitung Bahan

Modul disini digunakan untuk mencatat dalam database laboratorium akan hitungan bahan baku atau adonan yang telah dibuat, modul ini nantinya digunakan kembali dalam pembuatan produk item yang sama, jadi tidak lupa kedepannya, dengan rasa makanan yang sama.

Produk

Produk item disini digunakan untuk melihat persediaan stok item produk yang sedang berjalan terkini secara real time, produk disini juga memberikan notifikasi pada petugas laboratorium ketika atau produk item yang dibuatnya akan memiliki masa kadaluarsa, jumlah stok menipis dan masalah keluhan item produk yang tersedia.

Satuan Produk

Satuan produk disini digunakan sebagai acuan produk item apabila takaran penjualannya pada saat uji laboratorium menggunakan satuan terkecil.

Cetak Barcode QR Kode

Modul cetak barcode qr disini digunakan untuk mencetak hasil dari hitungan bahan baku menjadi bahan jadi dan siap dibuat secara masal, cetak print disini digunakan untuk penanda sekaligus proses pencarian data akan bahan baku pada laboratorium.

H. Workshop

Modul ini digunakan untuk memberikan informasi kepada pelanggan/konsumen atau masyarakat umum yang ingin melihat produk yang telah diproduksi.

DDS Promo Minimarket

Pemberian promo diskon, pengumuman, iklan produk, momen hari raya pada masing-masing area toko/minimarket dapat diterapkan secara langsung pada kantor pusat atau kantor cabang, tentunya toko/minimarket telah memiliki media televisi dengan ukuran 32 inch atau 42 inch.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas DDS Interaktif Klik link Aplikasi Digital Signage System

POS Kasir Minimarket (Waralaba)

Penerapan sistem informasi Retail Grosir mendukung proses integrasi applikasi dari front sampai backend, jadi pengembangan bisnis yang lebih luas pada kota lain atau franchise hubungan yang salah satu pihaknya diberikan hak untuk memanfaatkan dan menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut, dalam rangka penyediaan atau penjualan barang dan jasa kembali.

POS Kasir Minimarket ini digunakan untuk transaksi produk barang yang dijual dengan harga eceran atau harga retail, dan termasuk membuka pangsa pasar atau menambah toko minimarket pada kota atau daerah yang belum terjangkau ke konsumen. Dalam pembukaan gerai toko retail ini, tentunya harus memiliki induk kantor cabang utama pada daerah yang akan dijalankan, sehingga pendistribusian barang dari kantor pusat ke kantor cabang dapat termonitoring akan pergerakan stok barang atau produk.

Selain itu telah disediakan bagi konsumen minimarket yang akan melakukan pembelian token listrik PLN, pulsa, kartu kredit, topup permainan, pembayaran ovo, gopay, kartu pelanggan, tagihan, pemberian promo, point award, pembayaran PDAM, BPJS, tiket pesawat, tiket kereta api, cicilan kendaraan dan lainnya, serta adanya keamanan pada masing-masing pengguna petugas kasir yaitu login via fingerprint/sidik jari, hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya transaksi diluar toko minikarket.

Apakah POS Minimarket ini bisa digunakan untuk multi usaha dan dan laporan yang terpisah??, jawabannya tentu saja bisa 😊.., jika sang Owner ingin menerapkan usaha lebih dari 1 macam usaha, tidak ada masalah, semuanya diatur pada sistem aplikasi ini pada kantor pusat. Seperti contoh : Kota A buka usaha toko sembako, kota B buka usaha toko makanan snack, kota C buka usaha toko bahan bangungan, dan kota c juga buka usaha baju boutik atau toko pakaian anak2. Kejadian yang telah saya jelaskan diatas jangan dibuat dilema, karena data master tentunya terpisah dari sisi gudang, stok gudang, lokasi gudang, data laporan stok, arus kas, keuangan, akuntansi, absensi, status karyawan, satuan harga, produk, diskon dan lainnya sudah terpisah tersendiri dengan ketentuan atas nama Toko atau nama Waralaba, termasuk tampilan POS kasir yang disesuaikan dengan jenis usaha toko yang ingin dibangun.

Dari penjelasan diatas, apakah kantor pusat dapat memonitoring, tentunya iyaa 😊, namanya aja dibawah naungan 1 aplikasi, jadi segalanya tetap termonitoring tidak terkecuali, kantor pusat khususnya Owner tetap memantau grafik omset pendapatan usaha yang dibuat pada kantor cabang yang telah dibangun.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas POS Minimarket Klik link Aplikasi POS Minimarket

I. Pengiriman

Modul ini digunakan untuk memonitoring status pengiriman dari divisi logistik dan persediaan.

Good Receipt & Transfer Barang

Good Receipt & Transfer Barang ini digunakan untuk merekam segala aktifitas pengiriman barang dari gudang A ke gudang B atau dari kota A ke kota B,termasuk status pengiriman, penerimaan barang, tolakan pengiriman, pengambilan barang retur menjadi real time ketika supervisor/leader mengunjungi Outlet atau konsumen atau minimarket dan tidak perlu dientry lagi oleh user Sales Admin, secara otomatis sistem pada kantor pusat dapat mengetahuinya.

Kirim Tagih

Kirim tagih digunakan dan berfungsi untuk bagian petugas pengiriman yang akan melakukan pengiriman sekaligus menerima jumlah uang tertera pada aplikasi delivery Supirku pada kustomer/pelanggan, yang dimana sebelumnya telah diinfokan oleh bagian customer officer (kantor).

Contoh Kirim Tagih : Supir A mendapatkan jadwal pengiriman pada tanggal yang telah ditentukan dan mendapatkan notifikasi pada aplikasi Supirku, dalam pengirimannya terdapat beberapa area rute pengiriman dengan status pengiriman kirim dan tagih dengan jumlah nominal tagihan data konsumen/pelanggan, nah disini dapat diketahui bahwa Supir A ketika akan menjalankan tugas dalam pengirimannya diharuskan menerima sejumlah tagihan pada konsumen/pelanggan dan saat kembali ke depo atau kantor cabang/pusat, Supir A membawa sejumlah uang tagihan yang telah tercatat pada sistem aplikasi dan menyetorkan pada bagian keuangan atau jika Supir A ketika kembali pada depo/kantor terlalu malam, maka dapat menyetorkan uang tagihan pada brangkas besi aman dan kuat yang telah disiapkan oleh perusahaan.

Dalam penerapan ini, akan dapat diketahui history atau rekaman jumlah stok barang, lokasi barang yang dikirim pada masing-masing toko atau minikarket yang tersebar pada area kota yang ada, sehingga pendistribusian barang tetap terpantau dari awal hingga akhir akan stok gudang kantor pusat maupun depo cabang.

Loading, Shipment, Rejection & Return (Inventory Control)

Status pengiriman, tolakan pengiriman, pengambilan barang retur menjadi Real-time, ketika Driver mengunjungi Outlet dan tidak perlu dientry lagi oleh user Sales dan proses pengiriman tercatat keseluruhan oleh masing-masing salesman/girl yang telah dientry jumlah kuantitas barang yang tersedia dan lainnya oleh petugas bagian pengiriman dan pengecekan barang.

Margin Pengiriman

Pengiriman disini merupakan pelayanan yang harus kita utamakan, dikarenakan pelanggan atau konsumen membutuhkan ketepatan waktu, jadi rute area wilayah yang telah saya sebutkan diatas merupakan bagian dari pengiriman juga agar tidak terjadinya tumpang tindih pembagian kiriman armada pada masing-masing rute konsumen, selain itu pengiriman disini juga terdapat adanya Margin Pengiriman HPP (Harga pokok penjualan) pada masing-masing rute area yang telah ditentukan oleh manager atau supervisor. Perhitungan margin pengiriman disini adalah nilai keuntungan bersih dalam 1 truk armada/motor dengan hitungan = pembelian awal (pabrik) - nilai jual type harga konsumen, jadi perhitungan ini sebatas keuntungan rata-rata dan belum atau bukan termasuk dalam hitungan laporan rugi laba.

Contoh margin pengiriman : Sales A memiliki rute wilayah penjualan 102 dengan 2 jumlah kecamataan dan 10 kelurahan target omset ditentukan 600 juta dalam satu bulan, sedangkan Sales B memiliki rute wilayah penjualan 104 dengan 4 kecamatan dan 6 kelurahan target omset 400 juta dalam satu bulan, dalam satu minggu ini Sales A memenuhi target penjualan dengan 17 faktur (nilai 12 juta), sedangkan Sales B tidak memenuhi target penjualan dengan 4 faktur (nilai 2 juta), sedangkan hitungan margin pengiriman telah ditentukan dalam 1 armada truk, minimal margin pengiriman adalah 20 juta atau disesuaikan dengan pengaturan pada margin kirim, jadi sistem margin pengiriman akan memberikan peringatan pada petugas FO atau supervisor bahwa margin belum memenuhi profit margin yang telah ditentukan, sehingga harus menunggu Sales C dan D agar dapat menutup profit margin pengiriman, sehingga armada dapat terkirim sesuai jadwal.

Contoh diatas dapat ditentukan keuntungan yang didapat dalam per satuan truk/motor armada kiriman sehingga membuat pemilik usaha atau si BOS besar tidak mengalami kerugian besar tiap harinya, sehingga pada divisi pengiriman tidak melakukan asal kirim per area rute kiriman, tetapi akan mengalami kerugian dalam hitungan pengirimannya serta tidak dapat meminimalisasi kerugian dalam pengiriman, dalam margin pengiriman ini dapat diatur pada masing-masing kebijakan perusahaan dan fitur dapat dirubah sesuai keinginan atau dinonaktifkan.

Area Rute Pengiriman

Pembagian area rute pengiriman berdasarkan barang yang keluar dari gudang yang telah ditentukan dan terjadwal sesuai dengan resi kirim wilayah area pembagian masing-masing kiriman, serta yang telah memenuhi margin pengiriman yang telah ditentukan.

Alat Bantu Petugas Checker Armada Logistik IN OUT

Dalam hal pengiriman barang pada perusahaan, tentunya ada seorang SDM yang bertugas sebagai pengecekan dalam pengiriman barang pada armada kendaraan, dalam pengiriman barang disini tentunya harus ada rute area yang akan dikirim dan melakukan pembagian pada masing-masing armada atau sopir yang telah ditetapkan rutenya atau pemilihan armda secara acak.

Dalam penerapan aplikasi ini, saya menggunakan media yang sama seperti checher gudang IN OUT, agar tampilan informasinya lebih lengkap dan jelas tentunya. Peran petugas checher untuk armada logistik pengiriman sangat penting, terutama pengurutan area rute kirim dari yang terdekat hingga terjauh, agar tidak terjadinya keterlambatan pengiriman ke konsumen, kenapa pengurutan itu penting? karena tidak semua konsumen yang kita miliki memiliki waktu yang pasti, jadi semuanya terpusat pada rute pengiriman.

J. Pengadaan (General Affair)

Modul ini digunakan untuk mengelola seluruh aset yang dimiliki perusahaan.

Pemeliharaan

Pemeliharaan aset perusahaan yang dimiliki. Dalam hal ini, GA bertanggung jawab mengontrol dan memelihara aset yang ada di perusahaan. Sering kali GA juga menertibkan atau mengingatkan karyawan untuk memakai aset dengan baik dan tidak merusak. Hal ini dilakukan guna menekan biaya pengeluaran perusahaan.

Renovasi

Renovasi dan pembukaan kantor cabang juga termasuk tugas yang dijalankan oleh General Affair. Dalam hal ini, GA bertugas untuk merinci biaya yang dibutuhkan untuk keperluan renovasi atau pembukaan kantor cabang. Dengan begitu, GA perlu mempertimbangkan faktor kelayakan hingga perkiraan dana yang akan diajukan untuk melakukan kegiatan tersebut.

Pembelian

Mengontrol pembayaran tenaga kerja. Dalam hal ini, GA memiliki wewenang untuk menentukan besar gaji tenaga kerja harian di luar gaji karyawan. Sebab, gaji untuk karyawan harian lepas termasuk dalam keperluan bulanan kantor yang perlu dibayarkan dan dicatat dalam pembukuan.

Pembayaran

Melakukan pembayaran atau pembelian rutin perusahaan. Misalnya membeli persediaan air minum, alat tulis kantor, kertas, tinta printer, dan beberapa kebutuhan yang harus secara berkala. Bukan hanya itu, GA juga melakukan pembayaran rutin yang dibutuhkan perusahaan. Seperti listrik, air, telepon, hingga internet.

Pengadaan Umum

Segala urusan yang menyangkut kepentingan perusahan harus selalu ada kejelasan baik dari tujuan maupun prospek ke depannya. Kejelasan tersebut harus dapat dibuktikan dengan dokumen maupun kenyataan, dengan memiliki divisi khusus yang disebut General Affair (GA). Inilah yang menjadi latar belakang General Affair yang nantinya akan mengurus urusan operasional kantor baik yang rutin maupun yang tidak terduga.

General Affair

Tugas utama General Affair adalah mengurus segala hal yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan dan memastikannya berjalan sebagaimana mestinya. Maka tidak mengherankan jika tugas yang di-handle General Affair sangat variatif, mulai dari urusan perawatan gedung hingga masalah pantry. Dalam melakukan tugasnya, GA banyak melakukan koordinasi dengan departemen lain untuk mengetahui kebutuhan mereka serta merencanakan anggaran pengadaan barang atau jasa beserta biaya pemeliharaannya. Tujuannya tak lain adalah agar seluruh kegiatan operasional perusahaan bisa berjalan lancar dan pengeluaran perusahaan tidak melebihi anggaran.

Dengan adanya modul General Affair ini, dapat memudahkan adanya pengadaan yang diinginkan masing-masing divisi pada perusahaan distributor atau pabrik dan tetap terekam secara periodik berkala dalam bentuk laporan data umum.

K. Persediaan (Inventory)

Modul ini digunakan untuk memberikan informasi sisa produk item yang tersedia secara real-time.

Stok Persediaan

Modul persediaan disini digunakan untuk melihat stok item barang yang tersisa terkini secara keseluruhan atau berdasarkan pivot kustom, selain itu juga persediaan disini juga digunakan untuk pendataan data transaksi transfer item barang, status stok opname tiap per 3 bulan, dan tentunya modul ini yang berkaitan dengan item produk barang.

Retur Jual Beli

Retur atau yang biasa dikenal juga dengan istilah pengembalian, merupakan hal yang biasa terjadi dalam dunia jual beli barang. Retur penjualan dan retur pembelian merupakan dua hal yang sering ditemukan dalam transaksi keuangan. Tentu saja, kemungkinan pengembalian bisa terjadi karena kegiatan penjualan maupun pembelian tidak selamanya berjalan dengan lancar. Dalam kondisi tertentu biasanya ada saja barang yang rusak atau tidak sesuai dengan pemesanan. Saat melakukan pengembalian barang ada dokumen yang harus disertakan, baik oleh pihak penjual maupun pihak pembeli yang disebut dengan nota retur.

Umumnya ketika barang yang diperjualbelikan telah rusak dan sampai ke tangan pembeli, maka pembeli akan mengembalikan barang tersebut. Pengembalian barang oleh pembeli disebut retur pembelian dan penerimaan barang yang telah dijual oleh penjual disebut retur penjualan.

Stok Barang

Stok barang atau persediaan barang dapat diartikan sebagai sumber daya produksi yang disimpan di dalam gudang berupa barang-barang mentah, barang setengah jadi, maupun barang jadi siap jual yang akan digunakan atau dijual di kemudian hari oleh perusahaan. Gudang menerapkan istilah Manajemen Gudang atau warehouse management yang berarti suatu sistem untuk mengelola pergudangan dan pendistribusian barang-barang. Tujuannya adalah agar barang yang tersimpan tetap dalam keadaan baik saat diistribusikan kepada para pelanggan atau peminta stok pada waktu dan jumlah yang tepat.

Karena gudang berkaitan langsung dengan penjualan, manajemen gudang sangat penting untuk kelangsungan bisnis Anda. Di mana, saat stok persediaan barang di gudang tidak sesuai dengan penjualan, maka akan berdampak pada kerugian, entah karena penjualan gagal ataupun persediaan yang tersedia di gudang terlalu banyak. Sehingga dalam mengelola stok barang di gudang dapat berlangsung dengan baik.

Mutasi

Kelengkapan akan modul mutasi disini sangat penting perannya dalam kegiatan transaksi bisnis penjualan dan pembelian, terutama pada saat terjadinya perpindahaan item barang, perpindahan hutang piutang, perpindahaan saldo, perpindahaan koreksi item, perpindahan stok item dan lainnya yang sekiranya dibutuhkan, jadi lebih mudahnya mutasi itu tidak jauh beda seperti buku diary yang dimana ketika kita akan tergantikan jabatan dengan orang lain dan orang tersebut harus tahu cerita juga akan kejadian berikutnya dari awal hinggal akhir.

Transfer Barang

Ketika menjalankan sebuah usaha yang sedag bertumbuh dengan cabang yang tersebar diberbagai lokasi salah satu tantangan yang dihadapi adalah transfer persediaan / stock transfer. Sepertinya mudah, hanya menindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain, namun jika hal ini tidak dikelola dengan baik maka dapat menimbulkan kerugian yang cukup signifikan.

Salah satu faktor berperan dalam efisiensi pengelolaan persediaan adalah tata letak barang di Gudang. Penempatan barang di lokasi Gudang, rak, dan bahkan penempatan barcode pada kotak semua dapat berdampak pada seberapa efektif kinerja bagian Gudang. Saat usaha semakin berkembang sangat diperlukan proses yang efisien sebelum mengelola persediaan. Namun, semua ini menjadi lebih rumit ketika memiliki beberapa gudang dan mengelola transfer di antara mereka. Tantangan utamanya adalah komunikasi, mengetahui barang apa yang sedang ditransfer, apa yang hilang atau rusak dalam perjalanan, dan kapan inventaris akan tiba bisa sulit dilacak di beberapa lokasi. Selain itu, jika menggunakan proses manual atau tidak memiliki akses ke tampilan aktivitas inventaris secara real-time, ini pasti akan mengorbankan waktu dan uang bisnis.

Stok Harian (Daily Stock)

Jenis pertama ada daily stock adalah jenis stock opname yang dilakukan setiap hari, tujuannya untuk memastikan stok barang selalu tersedia. Salah satu kelebihan dari jenis stok opname ini yaitu kamu dapat mengetahui total persediaan barang yang akurat setiap waktunya. Ditambah produk yang mengalami kerusakan dan menyebabkan kerugian usaha dapat diminimalisir. Usaha yang cocok menerapkan bentuk stock opname daily seperti minimarket dengan begitu mereka juga dapat menerapkan sistem metode FIFO (first in first out).

Stok Berkala (Periodic Stock Verification)

Periodic stock taking adalah salah satu jenis penghitungan barang biasanya dilakukan dengan perhitungan quarter atau kuartal. Setiap usaha memiliki jangka perhitungan barang sendiri misalkan ada yang 2 quarter dengan perhitung setiap 6 bulan sekali dilakukan stock opname barang. Biasanya waktu yang diperlukan untuk melakukan penghitungan stok barang sekitar 1 sampai 2 hari. Metode ini sering digunakan oleh pebisnis yang menjual produk atau barang berharga maupun yang harganya mahal. Saat melaksanakan stock opname ini jumlah barang fisik akan dimasukkan ke pencatatan inventory. Lalu, disertakan keterangan mengenai keadaan barang contoh barang rusak atau lecet. Keuntungan metode periodik dapat dilakukan oleh pebisnis yang mempunyai usaha kecil atau menengah karena produk yang dijual juga belum terlalu banyak dan pembukuan inventory akurat. Sayangnya, cara ini dapat menghabiskan waktu kamu dan dapat menghambat kinerja penjualan kamu.

Stok Tahunan (Annual Stock Taking)

Usaha yang menggunakan metode annual stock taking biasanya menjual barang yang tahan lama dan tidak mudah rusak seperti pakaian, sepatu, dan lainnya. Perhitungan stock opname ini dilakukan setiap satu tahun sekali yaitu pada akhir tahun saat tutup buku laporan keuangan bisnis. Maka dari itu, jika bisnis kamu menjual barang yang memiliki waktu kadaluarsa, tidak cocok bila memakai bentuk stok opname ini. Dari kegiatan stok opname ini, bisa kamu jadikan sebagai antisipasi pada periode berikutnya. Misalkan saat awal tahun kamu menemukan masalah terkait produk atau barang maka di periode berikutnya kamu bisa mengantisipasi permasalahan tersebut untuk meminimalisir kejadian serupa kedepannya.

Stock Opname

Stock opname adalah salah satu bentuk kegiatan perhitungan persediaan stok barang di gudang sebelum dijual. Kegiatan ini memang cukup menyita waktu, karena kamu akan memeriksa dan melakukan perhitungan barang yang ada di dalam gudang secara langsung.

Stock Opname juga disebut sebagai kegiatan penghitungan secara fisik atas persediaan barang di gudang yang akan dijual. Secara umum, kegiatan ini dilakukan guna mengetahui secara pasti dan akurat mengenai catatan pembukuan yang merupakan fungsi dari salah satu sistem pengendalian internal.

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang cukup menyita waktu karena Anda akan benar-benar secara langsung memeriksa keadaan serta kondisi persediaan barang perusahaan Anda. Untuk mengatasi persoalan ini, perusahaan sudah harus mengatur waktu secara efisien ketika ingin melakukan stock opname. Karena membutuhkan waktu yang efisien, kini perhitungan persediaan barang sudah semakin dimudahkan dengan menggunakan bar code. Bar Code diyakini dapat dengan mudah dan akurat membantu perusahaan untuk mengurangi kesalahan pencatatan dan perhitungan barang.

Transit Barang

Penambahan modul ini digunakan untuk transaksi stok barang dari kantor pusat ke kantor cabang, yang dimana berfungsi untuk memonitoring barang yang akan dikirim dari gudang pusat ke gudang cabang dan gudang cabang melakukan distribusi ke sub gudang kecil pada masing-masing area wilayah penjualan minikarket yang tersebar pada kantor cabang.

Seperti contoh : Kantor pusat (Pulo Gadung Jakarta Timur) zona #3322 gudang A melakukan 2 pengiriman barang ke kantor cabang (Deli Serdang Sumatera Utara) zona #7311 gudang B dan kantor cabang (Bandar Lampung) zona #2355 gudang A. Nah... tentunya dalam pengiriman barang akan mengalami yang namanya transit dari satu kota ke kota lainnya, dalam transit barang disini tetap harus kerekam kedalam sistem stok barang, kenapa harus...🤩? dikarenakan kartu stok dan atau stok barang pada aplikasi disini saya buat secara realtime pada kantor pusat dan kantor cabang lainnya termasuk minikarket diseluruh kota dimanapun berada. Jadi pada kesimpulannya kantor pusat tetap harus mengetahui dan memonitoring seluruh pergerakan barang masuk dan keluar diseluruh cabang-cabang yang dimilikinya.

L. Business Intelligence (Mitra Bisnis - Distributor - Principle)

Modul ini digunakan untuk memberikan ruang atau akses pada perusahaan distributor akan transaksi yang sedang berjalan.

Login Khusus Pengguna (Mitra Bisnis - Supplier - Waralaba)

Login pengguna disini dimaksud adalah login dengan modul halaman tersendiri, dimana Mitra Bisnis - Supplier - Waralaba dapat melihat aktifitas seluruh produk item penjualan yang dilakukan oleh distribusi selaku pendistribusiannya, produk stok yang tersisa, produk barang yang tidak laku, masa aktif produk, titik lokasi toko penjualan, grafik hasil dari penjualan, proses penerimaan PO pembelian dari pihak distributor dan sebaliknya. Selain itu juga terdapat adanya masa jatuh tempo, status pengiriman barang, penerimaan barang, monitoring barang dan modul lainnya yang sekiranya dibutuhkan.

Perapan dan penambahan modul login pengguna ini dengan halaman yang berbeda tergolong unik, kenapa?? karena pemilik barang / supplier tidak perlu monitoring secara manual setiap saat produk yang terjual dan belum terjual, akan tetapi boleh melakukan kunjungan secara fisik jika dibutuhkan. Selain itu khusus Mitra Bisnis dari distributor dapat menjual kembali produk dan mengelola satuan harga stok, penjualan pembelian, penempatan gudang tersendiri sesuai dengan keinginan Mitra Bisnis dari distiributor.

Nah Khusus bagi pengguna Waralaba juga memiliki modul halaman tersendiri, pada dasarnya hampir mirip dengan yang saya jelaskan diatas, hanya saja waralaba ini usahanya bersifat franchise atau mengambil nama merek toko/minimarket atau membuat perjanjian dengan pihak distributor dan perlu saya ingatkan, bahwa distributor atau seorang owner pun, 😍.. tidak mungkin memiliki minimarket/toko diseluruh cabang masing-masing kota, kecuali dan harus melakukan hubungan kemitraan bisnis atau dengan metode bisnis franchise, sehingga pangsa pasar produk yang kita miliki dapat tersentuh oleh pelanggan kita diseluruh dunia, jadi dengan adanya kemitraan bisnis akan menjadikan usaha kita semakin besar dan kuat.

Business Intelligence

Sebuah proses dalam bisnis yang berbasis digital atau teknologi yaitu bertujuan untuk menganalisa data bisnis serta menyajikan data dalam bentuk informasi, tentunya informasi yang ditampilkan mudah untuk dipahami dan akurat sehingga Business Intelligence bisa menjadi pengambil keputusan yang tepat untuk bisnis.

Penerapan modul business intelligence disini digunakan untuk mempermudah bagi mitra pabrik atau supplier yang telah bermitra dengan distributor, mitra pabrik atau supplier tentunya dapat mengaudit evaluasi memonitoring atau memantau produk yang telah terjual, lokasi produk yang dijual, bonus yang didapat, area lokasi produk yang jual, siklus pendapatan pemasukan yang diterima mitra pabrik atau supplier, produk yang tidak terjual, produk yang dikatakan rusak dan laporan keuangan yang berhubungan dengan pembelian dan penjualan.

Akan tetapi tidak semua informasi yang diberikan secara keseluruhan kepada pihak mitra pabrik/supplier, tentunya juga semua kembali kepada kebijakan masing-masing perusahaan, selama dari pihak distributor dan mitra pabrik/supplier saling sama-sama menguntungkan. Modul Business Intelligence ini diperlukan apabila terjadinya hutang piutang atau penitipan produk dari mitra pabrik/supplier ke pihak distributor yang akan mendistribusikan kembali produk yang dimiliki pabrik/supplier.

Penjualan

Modul ini digunakan untuk monitoring penjualan produk item yang telah terdistribusikan ke masing-masing konsumen/pelanggan, modul penjualan ini juga nantinya bagian terpenting dalam menganalisa kinerja akan produk item yang kita miliki.

Transaksi

Transaksi disini digunakan untuk memonitoring penjualan yang nantinya diterima ke pelanggan, transaksi disini juga nantinya dapat diketahui transaksi per harian, mingguan dan bulanan.

Item Produk

Item produk ini disini digunakan untuk memantau stok item produk terkini secara grafik dan secara data realtime, sehingga dapat diketahui siklus perjalanan produk item yang akan distribusikan dari awal hingga akhir.

Avaibility produk

Avaibility atau ketersediaan barang produk item disini sangat penting, dikarenakan modul ini merupakan bagian utama dalam proses analisa dalam bertransaksi.

Keluhan pelanggan

Keluhan disini juga dikatakan bagian dari business intelligence, dikarenakan keluhan pelanggan merupakan penilaian dari kinerja distributor pada produk item yang ada dan proses dalam bertransaksi pada penjualannya.

Monitoring Kiriman

Monitoring kiriman digunakan untuk menentukan batasan waktu dalam proses penerimaan produk item ke pelanggan/konsumen. Peran modul monitoring kiriman juga bagian dan penilaian dari business intelligence.

Monitoring retur penjualan dan pembelian

Monitoring akan retur penjualan dan pembelian disini juga bagian dari penilaian akan target telah didapatkan, karena sangat berpengaruh akan profit yang didapat pada omset perusahaan.

Koordinasi Top Managemen Perusahaan

Adanya komunikasi dalam koordinasi pada perusahaan sangat dibutuhkan, agar dapat mewujudkan kenyamanan dalam bekerja dan akan berpengaruh akan kinerja dalam perusahaan masing-masing.

Data Pelanggan

Informasi data pelanggan sangat diutamakan dalam faktor pendukung penjualan, karena dengan analisis data, perusahaan lebih mudah untuk menentukan tujuan bisnis dan cenderung mudah untuk mengetahui tindakan seperti apa yang harus dilakukan agar penjualan dapat terjadi secara berkelanjutan.

Lokasi Penjualan

Lokasi penjualan merupakan pemilihan lokasi sebagai salah satu strategi dalam bertransaksi, disisi lain Lokasi bisnis yang tepat diharapkan dapat memenuhi harapan pengusaha untuk menarik konsumen dalam rangka mendapatkan keuntungan dan sebaliknya apabila terdapat kesalahan dalam pemilihan lokasi akan menghambat kinerja bisnis dan secara otomatis keuntungan maksimal tidak akan dapat dirasakan oleh pengusaha tersebut.

Produk Fokus

Khusus pabrik atau supplier dan principle, pemberian data laporan sangat penting, dikarenakan terkadang owner distribusi memiliki perjanjian usaha secara kredit kepada pihak pabrik atau principle, sehingga pencatatan rutinitas produk yang dimiliki pabrik atau supplier tetap terpantau secara realtime.

Laporan

Khusus pabrik atau supplier dan principle, pemberian data laporan sangat penting, dikarenakan terkadang owner distribusi memiliki perjanjian usaha secara kredit kepada pihak pabrik atau principle, sehingga pencatatan rutinitas produk yang dimiliki pabrik atau supplier tetap terpantau secara realtime.

Laporan Umum

Khusus pabrik atau supplier dan principle, pemberian data laporan sangat penting, dikarenakan terkadang owner distribusi memiliki perjanjian usaha secara kredit kepada pihak pabrik atau principle, sehingga pencatatan rutinitas produk yang dimiliki pabrik atau supplier tetap terpantau secara realtime.

Contoh dalam pemberian laporan disini diantaranya, laporan data produk yang dimiliki pabrik/supplier, laporan titik lokasi penjualan, laporan penjualan, laporan data pembelian, laporan stok produk yang tersisa, laporan hutang piutang yang sedang berjalan, laporan barang retur dengan kondisi rusak/retur beli dan retur jual atau barang bs rusak, laporan pendapatan omset dari hasil penjualan dan lainnya.

Akses Login

Setiap pabrik atau principle memiliki hak akses login tersendiri dengan menu produk dan tampilan tersendiri juga, modul yang diberikan juga dapat disesuaikan keinginan pabrik/supplier, untuk jumlah login pengguna pabrik/supplier terbatas, mengingat hak akses terhubung dengan data informasi penjualan dan pembelian.

Grafik Transaksi

Grafik transaksi panel dibutuhkan oleh pabrik/supplier, didalamnya terdapat grafik penjualan (umum, minimarket, e-commerce, android), grafik pembelian, grafik produk yang sering laku terjual, grafik yang jarang laku terjual, dan lainnya.

Target Omset

Target omset ini diperlukan apabila terjadinya perjanjian dari pabrik dan distiributor, yang dimana dari pihak pabrik/supplier menargetkan distribusi untuk menjualkan produk dengan target minimum produk jual dalam pendistribusiannya, tentunya target omset ini memiliki sangsi aturan yang berlaku pada saat perjanjian ditetapkan. Target omset ini juga digunakan untuk menggabungkan hasil dari transaksi penjualan, pembelian, retur, barang rusak, kunjungan, dan NOO. Sehingga target omset dapat menampilkan prosentase nilai rata-rata yang sesuai.

Notifikasi

Notifikasi juga diberlakukan untuk pabrik/supplier, agar dapat menerima pemberitahuan secara realtime via email, sms dan whatsapp, seperti contoh notifikasi masa kadaluarsa produk, notifikasi batas minimum produk, notifikasi transaksi penjualan pembelian, notifikasi transaksi pembayaran dan lainnya.

M. Android Sales Monitoring

Modul ini digunakan untuk memonitoring kinerja dari sales area manager, supervisor, dan merchendiser pada masing-masing wilayah penjualan.

Absensi Kunjungan

Rekam data absensi masing-masing sales/marketing pada kunjungan dari lokasi titik pertama ke lokasi titik berikutnya, monitoring mengontrol jadwal kunjungan pada masing-masing lokasi dari kantor pusat ke lokasi yang ditujuan.

NOO

Pembuatan data konsumen baru atau NOO dengan tipe dan kategori masing-masing konsumen, penempatan titik lokasi GPS Point toko pelanggan, termasuk pengambilan, photo toko konsumen, dan penentuan jumlah nilai plafon yang diberikan.

Galeri

Galeri photo dalam internal data hape dan external data hape sdcard, memudahkan salesman/girl dapat mencari photo yang telah disimpan atau diunggah yang terbaru, galeri disini tetap tersimpan pada masing-masing database salesman/girl.

Kunjungan

Penempatan pada jadwal kunjungan setiap harinya tetap terekam akan titik point koordinat maps kunjungan pada masing-masing salesman/girl berbeda-beda, tentunya tetap terpantau pada modul DCR (Daily Call Record) pada aplikasi ini.

Tag Point

Tag point atau penentuan titik lokasi pada maps google, dapat dibuat secara manual atau digeser secara sistem, tentunya semua kembali pada masing-masing pengaturan pada backend aplikasi ini, tag point disini berfungsi untuk menentukan titik koordinat atau tanda pada wilayah peta toko/konsumen. Selain itu juga digunakan untuk bukti kunjungan untuk salesman/girl ke toko/konsumen dan tag point ini tetap terekam histori pada aplikasi backend ini saat salesman/girl aktif menggunakan aplikasi ini, diantaranya kilometer, jarak tempuh, zona wilayah, rute area, rute jalan dan lainnya jika diperlukan.

Maps Peta

Pencarian, pembesaran, pengecilan pada peta dapat dilakukan sesuai dengan keinginan salesman/girl, termasuk menentukan titik jarak tempuh, titik lokasi, titik zona area penjualan, termasuk zona rute berdasarkan poligon titik area penjualan masing-masing.

Rute Area

Rute area disini tertampil berdasarkan masing-masing pengaturan pada aplikasi backend ini, jadi titik penjualan akan rute area diatur berdasarkan rute wilayah masing-masing atau dapat disesuaikan dengan titik poligon maps rute area.

Stok Barang

Pengecekan stok item barang secara real time atau langsung dengan harga, jumlah item secara update dengan hitungan detik, sehingga salesman/girl dapat menjual produk sesuai dengan jumlah item yang konsumen inginkan.

Produk

Adanya tampilan produk yang detail dapat memudahkan salesman/girls menjual produk dengan mudah, termasuk apabila konsumen ingin meminta katalog produk dapat diunduh dalam bentuk file PDF, Image.

Konsumen/Pelanggan

Pemisahan akan data konsumen/pelanggan dapat dilakukan atau dibuat secara global, seperti contoh : sales A rute 113 dan data yang tampil hanya pada data konsumen pada rute 113. Atau dapat dirubah secara global seluruh salesman/girl dapat melihat data konsumen secara keseluruhan, semua tergantung dari masing-masing pengaturan pada aplikasi backend ini.

Notifikasi

Pemberian informasi akan notifikasi tetap tertampil pada android salesman/girl ini, notifikasi disini diantaranya notifikasi stok barang, notifikasi batasan rute area, notifikasi jadwal kunjungan, notifikasi absensi, notifikasi batasan jual, notifikasi produk baru, notifikasi tagihan yang belum terbayar, notifikasi ke pelanggan, termasuk notifikasi umum dari kantor pusat.

Grafik

Pembacaan data laporan dan seluruh aktifitas salesman/girl dalam kesehariannya, dapat dilihat setiap saat dalam bentuk laporan grafik, sehingga salesman/girl dapat membaca kinerja yang mereka dapatkan selama ini.

Ambil Photo

Khusus photo disini digunakan untuk pengambilan gambar yang diperuntukan untuk bukti kunjungan juga, tentunya melalui pengambilan gambar pada kamera hape android salesman/girl terkini, jadi tidak boleh atau tidak dibenarkan atau tidak bisa mengambil gambar melalui photo galeri, contoh penggunaan ambil photo disini diantaranya : photo selfie, photo toko, photo barang.

Batasan Plafon

Batasan plafon dan cara kerjanya tentunya sudah saya jelaskan pada modul diatas yaa, tentunya batasan plafon disini digunakan untuk salesman/girl dalam penjualan ke konsumen, sehingga tidak terjadinya kelebihan hitungan pada saat pengolahan data pada rugi laba dan jurnal penjualan.

Status

Status disini digunakan untuk mengetahui kejadian transaksi yang sedang berjalan, seperti status penjualan, status sisa stok, status transaksi dalam rupiah, status hutang konsumen, status beban piutang salesman/girl, status pengiriman, status retur barang, status persetujuan, status pesanan.

Penjualan

Penjualan disini digunakan untuk salesman/girl yang akan melakukan transaksi penjualan item dengan kategori item(karton, pak, pcs eceran) pada konsumen berdasarkan rute wilayah atau tidak dengan rute wilayah, penjualan disini tentunya dibedakan dengan tipe kategori dan jenis konsumen masing-masing.

Absensi

Absensi disini digunakan untuk melengkapi akan modul aplikasi android salesman/girl ini, yang dimana terkadang ada salesman/girl yang posisi rute area penjualannya berada pada luar kota, nah absensi disini ditentukan pada akses point central pada backend aplikasi ini.

Award / KPI

Salesman/Girls dapat melihat nilai insentif atau bonus yang didapat selama bertransaksi dalam penjualan, termasuk melihat hasil kinerja KPI kepegawaiannya, sehingga dapat memberikan semangat bagi salesman/girls dalam penjualannya.

Penjualan Voucher Token

Selain melakukan bertransaksi penjualan pada produk item internal kantor atau perusahaan kita, salesman/girl dapat melakukan penjualan produk tambahan pihak ketiga, seperti contoh penjualan pulsa (telkomsel, indosat, XL, 3three), voucher belanja(indomaret, alfamart, hotel), token(listrik PLN).

Data Files

Pengunduhan data file dan pengiriman data file dapat dilakukan dengan tipe data file yang telah dibuat, seperti file xls, pdf dan gambar, sehingga dapat mempermudah salesman/girl untuk mengambil informasi data yang diinginkan.

Gateway

Gateway yang dimaksud disini digunakan untuk nilai tambah bagi salesman/girls ke pelanggan/konsumen, terutama dalam bertransaksi akan pilihan pembayaran dan memberikan informasi secara langsung akan bukti transaksi, seperti contoh : sms gateway, payment gateway(Gopay, Dana, OVO), whatsapp gateway dan email gateway, sehingga salesman/girl dapat dengan mudah memberi informasi dengan pilihan yang dinginkan kepada konsumen/pelanggannya.

Deposit

Selain pengisian saldo deposit melalui minimarket/toko yang kita miliki, pengisian saldo deposit dapat dilakukan melalui petugas salesman/girl ini, sehingga dapat mempermudah bagi konsumen dalam bertransaksi dimanapun.

Diskon

Pemberian diskon disini ditentuan oleh kantor pusat akan masing-masing produk, akan tetapi ada beberapa salesman/girl diberikan hak akses dapat melakukan pemberian diskon secara kustom pada konsumen/pelanggannya.

Pembayaran

Pilihan pembayaran dapat ditentukan sesuai keinginan konsumen/pelanggan, jadi salesman/girl dapat memilih jenis pembayaran yang dinginkan konsumen/ pelanggan, pilihan pembayaran disini diantaranya tunai, bayar sebagian, cek giro, gopay, OVO, DANA, kode bayar (google pay, indomaret, alfamart) dan transfer.

Scanning Barcode Kode QR

Scanning barcode/QR code disini digunakan saat terjadinya kunjungan ke konsumen/toko outlet yang telah terjadwal, tentunya toko konsumen telah memiliki stiker barcode yang telah tercetak(baca pada modul barcode/QR konsumen) dan ini merupakan sebagai bukti kunjungan juga oleh salesman/girl, selain itu juga Scanning barcode/QR disini digunakan sebagai bukti kunjungan tahap kedua kemudian Scanning barcode/QR code disini juga digunakan untuk melakukan pemindaian produk item yang ingin kita pindai yang dimana mempercepat proses pencarian produk yang kita inginkan, harga yang kita inginkan dan lainnya.

Tagihan

Dalam penjualan salesman/girl juga difungsikan untuk melakukan penagihan yang dimana biasanya menerima uang titipan atau tunai, cek/bg dari konsumen/pelanggan dengan nominal jumlah tak terbatas, maka salesman/girl selalu membawa uang dengan nominal tak tertentus sesuai dengan nilai tagihan yang ada.

Laporan

Data laporan disini digunakan untuk melihat hasil kinerja dan transaksi salesman/girl selama beraktifitas, dapat diunduh dan dapat sebatas dilihat saja, salesman/girl juga dapat memonitoring secara berkala akan data laporannya, laporan disini diantaranya : laporan penjualan, tagihan, jatuh tempo, data konsumen, rute area yang telah dilalui, produk fokus yang harus dijual.

Pada aplikasi salesman/girl ini khusus untuk bukti kunjungan dan absensi saya buatkan menjadi 3 bukti kunjungan salesman/girl diantaranya : tag point gps, ambil photo, scanning barcode/QR, kenapa hal ini saya terapkan??, ingat ya...🙄, hp dengan OS android IoS tetap memiliki kelemahannya akan GPS yang dimiliki, termasuk kelemahan aplikasi saya ini, bukan berarti saya tidak percaya, ini sebatas antisipasi(salesman/girl ternyata tidak jalan hanya dirumah saja atau dijalankan oleh orang lain atau titipan dan sebagainya), kenapa juga harus antisipasi??, karena sudah banyak tersebar aplikasi fake GPS dimana-mana😢, termasuk root hp, nah... hal seperti ini harus diterapkan agar tidak terjadinya defisit pada perusahaan yang kita naungi saat ini. paham yaa.

Logs Rekaman data

Untuk logs rekaman data disini dimaksud adalah selama salesman/girl bertransaksi entah itu penjualan atau terjadinya retur, pembayaran, tagihan, jatuh tempo, pengiriman, penambahan data konsumen baru, wilayah penjualan. Maka data hasil kegiatan transaksi hanya dimiliki salesman/girl tersebut dan tidak dimiliki salesman/girl lainnya.

Seperti contoh sales A memasukkan data konsumen NOO baru dengan zona wilayah penjualan sales A, maka data dan database yang terbaca hanya milik sales A, sedangkan sales B juga sama, data dan databasenya hanya milik dan terbaca untuk sales B aja. Jadi seluruh aktifitas penjualan pada android salesman/girl dapat dipisahkan dengan rapi, kenapa hal ini diterapkan, agar pada saat terciptanya data laporan, maka supervisor atau leader sales dapat mengetahui dengan cepat akan penjualan, retur dan lainnya, disamping itu juga managemen akan laporan sales/Penjualan dapat terstruktur dengan baik dan tidak berantakan.

N. Personalia

Modul ini digunakan untuk memberikan informasi dan pengelolaan akan aktifitas sumber daya manusia pada perusahaan manufaktur. Personalia adalah serangkaian kegiatan mengelola SDM pada hal-hal yang terkait administratif yang mengatur hubungan industrial antara perusahaan dan karyawan. Pengelolaan dari fungsi personalia ini antara lain bertanggung jawab terhadap Employee Database, Payroll dan pembayaran benefit lainnya.

Daftar Karyawan

Modul disini digunakan untuk melihat daftar karyawan secara keseluruhan atau berdasarkan per karyawan/karyawati, daftar karyawan disini terbagi akan masing-masing divisi.

Status Karyawan

Status karyawan disini digunakan untuk melihat status karyawan yang aktif, tidak aktif, outsourcing, dan karyawan kontrak.

Absensi Karyawan

Khusus modul disini terbagi menjadi 2 jenis absensinya, diantaranya absensi secara lokal pada saat karyawan tersebut masuk kerja dan keluar kerja, satunya lagi adalah absensi karyawan yang bertugas pada luar kota dengan zona wilayah masing-masing.

Kehadiran Karyawan

Tingkat kehadiran disini sangat penting sekali, karena modul ini ada hubungannya dengan modul penilaian pada divisi HRD.

Lokasi Karyawan

Lokasi karyawan/karyawati disini digunakan hanya bagi karyawan/karyawati yang sedang berada pada luar kota, contoh penerapannya pada karyawan divisi marketing, kemudian karyawan pada divisi pengiriman.

Cuti Karyawan

Cuti adalah suatu hak bagi karyawan, dapat diartikan sebagai ketidakhadiran sementara atau tertentu beserta keterangan dari pihak yang bersangkutan. Cuti tahunan adalah periode waktu istirahat/cuti di mana pekerja tetap mendapatkan upah atau gaji, yang dapat digunakan oleh pekerja untuk keperluan apapun sesuai keinginan dan kebutuhannya.

Ijin Karyawan

Izin absen kerja adalah ketidakhadiran karyawan dikarenakan alasan tertentu sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada Peraturan Perusahaan. Izin kerja bagi karyawan perusahaan swasta berlaku untuk izin sakit, izin keterlambatan, izin keperluan keluarga, izin kabar duka dan izin mendesak lainnya yang harus melalui prosedur yang tepat.

Klaim Atau Reimburstmen Karyawan

Penggantian biaya bisnis. Tujuan reimbursement atau reimburse adalah mengganti biaya yang dikeluarkan karyawan dalam hal kepentingan bisnis. Selain itu pengertian sederhana dari reimbursement adalah suatu proses penggantian dana atau uang dalam nominal tertentu dari pihak perusahaan kepada karyawannya. Klaim atau reimbursement adalah pengajuan penggantian dana oleh perusahaan kepada karyawan atas pengeluaran yang sudah dikeluarkan karyawan untuk kepentingan perusahaan. Setiap perusahaan memiliki standar aturan dan prosedur klaim sendiri atas jasa atau barang yang sudah dikeluarkan.

Sakit Karyawan

Berapa lama cuti berbayar yang karyawan dapatkan saat sakit? Sakit bukanlah keinginan pekerja, jadi upah kerja tetap harus dibayarkan oleh perusahaan. perusahaan tetap wajib membayar upah/gaji karyawan yang sakit dan perempuan yang sakit saat haid hari pertama dan hari kedua.

Slip Gaji Karyawan

Slip gaji adalah bukti dan informasi resmi penerimaan gaji dari pemberi kerja kepada karyawan. Slip gaji berisi rincian atau ringkasan terkait gaji yang dibayarkan, biasanya dalam slip gaji, rincian pendapatan dan pemotongan dari perusahaan dicantumkan. Dokumen berupa slip juga berfungsi sebagai bukti pembayaran resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan. Sehingga lembaran dokumen tersebut bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan perusahaan maupun karyawan.

Lembur Karyawan

Waktu kerja lembur adalah waktu kerja yang melebihi 7 jam sehari untuk 6 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau 8 jam sehari untuk 8 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau waktu kerja pada hari istirahat mingguan dan atau pada hari libur resmi yang ditetapkan Pemerintah (Pasal 1 ayat 1 Peraturan Menteri no.102/MEN/VI/2004).

Pinjaman Karyawan

Kasbon adalah fasilitas pinjaman yang diberikan oleh sebuah instansi atau perusahaan kepada karyawannya. Biasanya kasbon diambil dari alokasi besaran gaji karyawan yang akan dikembalikan dengan cara memotong gaji karyawan tersebut sesuai dengan jumlah kasbon yang ada

O. HRD

Modul ini digunakan untuk memberikan informasi dan catatan dalam keseharian akan aktifitas kinerja karyawan atau sdm yang ada. Sedangkan HRD bertugas untuk mengatur jalannya perusahaan, terutama yang berkaitan dengan SDM dan penilaian KPI. Tugas HRD diantaranya adalah melakukan rekrutmen, mengorganisasikan, mengendalikan, mengembangkan sampai melakukan pemecatan pada karyawan. Pengertian HRD adalah bagian dari perusahaan yang bertanggung jawab untuk mengelola sumber daya manusia (SDM) di perusahaan tersebut, meliputi perencanaan, seleksi/rekrutmen, pengembangan, manajemen kinerja, penentuan gaji, serta pembentukan hubungan kerja yang baik.

Berikut contoh aplikasi dalam penerapan sebatas HRD Dan Personalia Klik link Aplikasi Absensi 1000

Daftar BPJS

BPJS Kesehatan karyawan adalah program perlindungan kesehatan untuk pekerja yang merupakan bagian dari sistem jaminan kesehatan nasional. Guna mendapatkan manfaatnya, pekerja sebagai peserta membayar iuran setiap bulan. Kepesertaan jaminan kesehatan ini meliputi pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, dan bukan pekerja. Menurut UU No 24 Tahun 2011 dan Peraturan Presiden No 82 Tahun 2018, orang asing yang bekerja paling singkat 6 bulan di Indonesia juga wajib menjadi peserta jaminan kesehatan yang dikelola BPJS Kesehatan.

Daftar Asuransi

Asuransi tenaga kerja adalah perlindungan yang diberikan oleh perusahaan kepada tenaga kerja atau karyawan. Bahkan hingga saat ini asuransi tenaga kerja atau karyawan tidak hanya diberikan kepada para pekerja formal saja, melainkan juga diperuntukkan bagi para pekerja non formal seperti para pekerja paruh waktu. Dalam perkembangannya pekerja non formal yang bermitra dengan perusahaan pun bisa menikmati iuran asuransi tenaga kerja dengan premi yang terjangkau. Sebagai contoh asuransi tenaga kerja ini juga diberikan kepada para pengemudi ojek online dan taksi online. Bahkan rencananya asuransi khusus para pekerja informal ini juga menyentuh profesi lain seperti pedagang, peternak, hingga nelayan. Premi polis asuransi tenaga kerja untuk para pekerja sektor informal termasuk sangat terjangkau. Sebagai contoh dalam BPJS Ketenagakerjaan memberikan premi rendah dengan Rp 16.800 saja per bulan.

Daftar Karyawan

Bagi divisi HRD, pengelolaan data karyawan adalah bagian penting yang tidak bisa dihiraukan. Database karyawan butuh untuk dikelola dengan baik. Pengelolaan database karyawan yang baik akan mempermudah HR untuk menjalankan tugas administrasi yang berkaitan dengan karyawan. Misalnya saja, terkait pendataan karyawan baru, gaji karyawan, hingga jumlah karyawan di masing-masing divisi atau departemen.

Status Karyawan

Status kepegawaian adalah keadaan yang membedakan pegawai yang satu dengan yang lain dalam perusahaan atau organisasi. Dalam kenyataannya status kepegawaian dibedakan menjadi pegawai tetap dan pegawai tidak tetap.

Karyawan kontrak berdasarkan jangka waktu. Karyawan ini bekerja dengan kontrak yang dibuat berdasarkan jangka waktu paling lama 2 tahun, dan dapat diperpanjang sekali paling lama 1 tahun. Dapat diperbarui sekali untuk jangka waktu paling lama 2 tahun.

Karyawan kontrak berdasarkan selesainya pekerjaan. Karyawan ini bekerja dengan kontrak yang dibuat berdasarkan selesainya pekerjaan tertentu. Kontrak dan hubungan kerja berakhir secara otomatis apabila pekerjaan telah selesai, sekalipun lebih cepat dari waktu yang diperjanjikan.

Karyawan harian lepas. Karyawan ini dipekerjakan untuk pekerjaan tertentu yang volume dan waktunya berubah-ubah. Karyawan bekerja kurang dari 21 hari dalam sebulan, dan upahnya didasarkan pada kehadiran.

Karyawan tetap. Karyawan ini dipekerjakan untuk jenis pekerjaan yang sifatnya tetap dan terus-menerus. Perjanjian kerja tidak dibatasi oleh jangka waktu. Kecuali terjadi PHK, hubungan kerja antara pengusaha dan pekerja hanya berakhir ketika pekerja memasuki usia pensiun, meninggal dunia, cacat atau sakit permanen dan tidak mampu lagi bekerja, atau kondisi lain yang disebutkan dalam perjanjian. Pekerja disebut juga karyawan tetap.

Lowongan Karyawan

Lowongan kerja adalah posisi pekerjaan yang tidak terisi, sehingga perusahaan atau organisasi mencari seseorang untuk mendelegasikan posisi tersebut. Artinya, lowongan kerja itu adalah lowongan yang kosong, baik karena rotasi yang selalu terjadi di dunia kerja maupun karena ekspansi perusahaan.

Kartu Karyawan

Pada umumnya kartu karyawan memuat nama, nomor karyawan, dan jabatan. Selain sebagai identitas karyawan,kartu pegawai biasanya juga digunakan untuk absensi dan akses masuk ke dalam kantor. Sesuai namanya, kartu tanda pengenal, memang berfungsi sebagai alat untuk memperkenalkan diri. ID card bisa berupa kartu identitas karyawan, kartu pelajar, kartu anggota sebuah perusahaan atau organisasi, dan lain-lain.

Aturan Karyawan

Ada beberapa pengertian terkait hal ini, namun secara umum dapat dimaknai bahwa peraturan perusahaan adalah sebuah pedoman bagi tata kelola suatu perusahaan khususnya yang berhubungan dengan hubungan kerja/hubungan industrial. Pedoman ini digunakan perusahaan untuk menyelaraskan kehidupan perusahaan guna mencapai tujuan yang dicita-citakan.

Penilaian Karyawan (KPI)

KPI penilaian kinerja adalah sistem formal yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja karyawannya agar sesuai dengan standar kerja yang telah ditetapkan. Evaluasi kinerja karyawan harus dilakukan secara terbuka, jujur dan objektif. Pedoman ini juga digunakan agar kehidupan perusahaan dan kegiatan operasionalnya berjalan dengan baik. Tentu saja jika pedoman dipatuhi akan meminimalisir resiko terjadinya konflik antar karyawan. Seperti yang diketahui konflik akan menghambat operasional dari produksi perusahaan.

P. Laporan Data

Modul ini merupakan bagian terpenting akan seluruh aktifitas dan kinerja dari perusahaan manufaktur. (Untuk data laporan dapat dibuat sesuai keinginan).

Laporan Laboratorium

Laporan sanitasi per item produk - laporan uji zat makanan - laporan aset alat laboratorium - laporan kadar maksimal - laporan kegiatan bulanan - laporan catatan hasil sampel - laporan bahan baku

Laporan Grafik

Laporan siklus transaksi - laporan produk item penjualan terbaik - laporan salesman terbaik - laporan stok gudang - laporan profit perusahaan - pendapatan rugi laba - laporan nilai pajak - laporan karyawan per KPI - laporan area penjualan terbaik - laporan pendapatan laba per kantor cabang - laporan laba rugi per saham - laporan retur penjualan tertinggi - laporan retur pembelian tertinggi - laporan tagihan tertinggi - laporan jatuh tempo tertinggi - laporan rute area tertinggi per konsumen - laporan produk tidak laku - laporan pengiriman per truk armada - laporan supplier terbaik - laporan pembelian tertinggi - laporan pelanggan terbaik - laporan stok gudang tertinggi - laporan komisi tertinggi - laporan keuangan - laporan pendistribusian - laporan produksi - laporan audit berdasarkan business intelligence - laporan stok gudang - laporan pengiriman terbaik - laporan distributor terbaik.

Laporan Umum

Laporan data distributor - laporan staff - laporan laporan konsumen - laporan daftar outsourcing - laporan produk item - laporan gudang - laporan harga pokok produksi - laporan aset produk - laporan status produksi berjalan - laporan item produk tidak layak - laporan bahan baku - laporan satuan produk (unit biaya) - laporan notifikasi via sms - laporan notifikasi via email - laporan keluhan pelanggan - laporan katalog produk - laporan pendapatan per wilayah - laporan data penjualan per area

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi per supplier - laporan laba rugi per salesman - laporan laba rugi per detail transaksi - laporan laba rugi per rute area - laporan laba rugi per pelanggan - laporan laba rugi per produk - laporan laba rugi per pengiriman - laporan laba rugi per tipe konsumen - laporan laba rugi per validasi keuangan - laporan laba rugi per gudang area - laporan laba rugi per kantor cabang - laporan laba rugi per kunjungan - laporan laba rugi per pos - laporan laba rugi per kasir

Laporan GPS Maps Area

Laporan histori GPS maps penjualan per salesman - laporan histori GPS maps armada kirim per pengemudi - laporan GPS maps titik lokasi kunjungan outlet - laporan zona batasan area penjualan - laporan zona batasan area pengiriman - laporan jarak tempuh per Kilo Meter - laporan jumlah bahan bakar per kendaraan - laporan penggunaan fake GPS per pengguna

Laporan Gudang

Laporan produk - laporan penyesuaian - laporan kategori - laporan merek - laporan kartu stok - laporan mutasi barang - laporan retur penjualan - laporan retur pembelian - laporan barang rusak - laporan stok opname - laporan blok area gudang - laporan RFID gudang - laporan kuantitas - laporan kadaluarsa - laporan transfer item produk - laporan item produk berharga (RFID) - laporan produk per barcode QR - laporan produk per blok area - laporan produk per hpp - laporan gabungan gudang (kustom)

Laporan Retur Penjualan

Laporan retur per penjualan - laporan retur per supplier - laporan retur per kunjungan - laporan retur per rute - laporan retur per kiriman - laporan retur per produk - laporan retur per tipe

Laporan Retur Pembelian

Laporan retur per pembelian - laporan retur per supplier - laporan retur per gudang - laporan retur per kantor cabang - laporan retur per produk - laporan retur per tipe

Laporan Pembatalan Penjualan

Laporan pembatalan per penjualan - laporan pembatalan per supplier - laporan pembatalan per kunjungan - laporan pembatalan per rute - laporan pembatalan per kiriman - laporan pembatalan per produk - laporan pembatalan per tipe

Laporan Pembatalan Pembelian

Laporan pembatalan per pembelian - laporan pembatalan per supplier - laporan pembatalan per gudang - laporan pembatalan per produk - laporan pembatalan per tipe

Laporan Penjualan

Laporan POS - laporan penjualan harian - laporan penjualan bulanan - laporan komisi per salesman - faktur penjualan per rugi laba (Global) - laporan penjualan per rugi laba (diskon) - laporan penjualan per rugi laba (PPN) - laporan penjualan per rugi laba (NON PPN) - laporan rute area penjualan - laporan monitoring avaibility produk (NPL)

Laporan Pembelian

Laporan pembelian harian - laporan pembelian bulanan - laporan faktur pembelian - laporan beban rugi laba setelah hpp - laporan bahan baku

Laporan Produksi

Laporan harga pokok produksi - laporan aset produk - laporan status produksi berjalan - laporan item produk tidak layak - laporan bahan baku - laporan satuan produk (unit biaya)

Laporan Pengiriman (Logistik)

Laporan pengiriman barang - laporan penerimaan barang - laporan rute kirim - laporan margin kirim - laporan daftar area kirim - laporan zona kirim - laporan daftar driver - laporan ongkos kirim - laporan resi pengiriman - laporan pengiriman per area - laporan pengiriman per pelanggan

Laporan Persediaan

Laporan peringatan kuantitas - laporan produk kadaluarsa - laporan produk - laporan penyesuaian - laporan kategori - laporan merek - laporan kartu stok - laporan stok opname - laporan barang rusak - laporan mutasi barang - laporan barang masuk - laporan barang keluar

Laporan Pengadaan Umum

Laporan aset fisik perusahaan - laporan inventaris perusahaan - laporan alat tulis kantor (ATK) perusahaan - laporan umum - laporan aset kendaraan - laporan penyusutan per aset - laporan pembelian - laporan penjualan - laporan perawatan - laporan data vendor

Laporan Pajak

Laporan barang pajak - laporan barang non pajak - laporan faktur pajak penjualan - laporan faktur pajak pembelian - laporan pertambahan - laporan pajak perorangan - laporan SPT tahunan - laporan SPT bulanan - laporan SPT - laporan pembukuan pajak bisnis

Laporan Business Intelligence

Laporan produk item terjual - laporan persediaan stok produk - laporan target omset penjualan - laporan titik lokasi penjualan per toko - laporan retur pembelian - laporan retur penjualan - laporan barang rusak - laporan stok update mingguan - laporan penjualan mingguan - laporan tutup penjualan (closing) - laporan monitoring produk fokus - laporan monitoring by salesman/girl - laporan per item produk - laporan hutang piutang pembelian - laporan pembayaran jatuh tempo - laporan analisa performa distributor by target omset

Laporan Keuangan

Laporan kas masuk - laporan kas keluar - laporan penjualan - laporan pembelian - laporan harga pokok produksi - laporan rugi laba - laporan neraca laporan perubahan modal - laporan perubahan ekuitas - laporan arus kas - laporan persediaan barang - laporan hutang distributor - laporan piutang pelanggan - laporan piutang salesman - laporan mutasi piutang - laporan mutasi hutang - laporan pembelian harian - laporan Register POS - laporan pembelian bulanan - laporan biaya bongkar muat

Laporan Akuntansi

Laporan akun perkiraan - laporan jurnal umum - laporan buku besar - laporan jurnal penyesuaian -laporan jurnal penjualan - laporan jurnal pembelian - laporan neraca saldo - laporan neraca lajur - laporan saldo awal - laporan saldo akhir

Laporan HRD

Laporan daftar karyawan - laporan status karyawan - laporan performa karyawan - laporan kegiatan sdm - laporan penerimaan karyawan - laporan perserta BPJS - laporan asuransi kesehatan

Laporan Personalia

Laporan data absensi - laporan kehadiran - laporan ijin cuti - laporan cuti - laporan lembur - laporan sakit - laporan gajian harian - laporan - gajian mingguan - laporan gajian bulanan - laporan pajak perorangan

Q. Pendukung Aplikasi Help Desk Live Chat
Aplikasi Help Desk Live Chat

Aplikasi ini digunakan untuk memberikan informasi kepada konsumen/pelanggan seputar keluhan produk layanan yang perusahaan miliki, aplikasi terdapat pada halaman web internal (backend) dan halaman web external (frontend) termasuk pada pada halaman aplikasi android. Cara kerja aplikasi ini aktif selama 24 jam non stop dan menjawab seluruh keluhan pelanggan. Aplikasi ini juga memiliki 2 versi yaitu Help Desk Live Chat yang dijawab oleh petugas customer service secara real nyata dan Help Desk Live Chat yang dijawab secara otomatis oleh mesin penjawab. Aplikasi berada pada pojok kanan atau kiri halaman bawah dan dapat disesuaikan dengan ukurand design live chat dan gambar customer service masing-masing.

R. Pendukung Aplikasi Widget Advertising (Iklan)
Aplikasi Widget Advertising

Aplikasi ini digunakan untuk iklan atau advertising pada halaman situs web yang perusahaan miliki, tampilan disini dapat diatur sesuai dengan durasi waktu dan tampilan iklan dapat disesuaikan akan ukuran dan produk yang ingin ditayangkan pada e-commerce. Aplikasi iklan disini terdapat pada pojok kanan atau kiri halaman dan atau diseuaikan dengan keinginan kita.

S. Pendukung Aplikasi Whatsapp Gateway
Aplikasi Whatsapp Gateway

Aplikasi ini digunakan untuk menjawab keluhan pelanggan, pertanyaan salesman/girl dan karyawan perusahaan, selain itu aplikasi ini terdapat 2 versi diantaranya whatsapp gateway yang aktif menjawab dengan kejadian yang ada dan whatsapp gateway yang dijawab secara otomatis oleh mesin penjawab.

T. Pendukung Aplikasi SMS Gateway
Aplikasi SMS Gateway

Aplikasi ini digunakan sebagai verifikasi kode OTP pada konsumen/pelanggan dan karyawan perusahaan, yang dimana apabila terjadinya lupa akan kata sandi, nama pengguna, penggun baru.

Aplikasi Manufaktur memiliki 19 modul dalam monitoring sales dan pendistribusiannya diantaranya :

A. Aplikasi Sales Online (Android)

Aplikasi Sales Online Android ini tertanam pada perangkat smartphone masing-masing karyawan atau karyawati divisi sales/penjualan, aplikasi ini difungsikan sebagai akses sales titik koordinat objek pemetaan peta, lokasi, LOG aktifitas, rekaman tracking, notifikasi, database penyimpanan data secara fisik seperti fhoto gambar, scanning kode barcode QR code outlet, titik lokasi tempat rencana penjualan dalam memasarkan produk terhadap konsumen toko retail dan rekaman titik lokasi berdasarkan waktu awal perjalanan hingga akhir perjalanan kembali ke kantor, penggantian kata sandi sales, input data konsumen toko retail yang akan dijadwalkan, input jam, tanggal dan hari pemasaran produk, pilihan penggunaan kendaraan yang pakai, input modul peralatan yang dibawa seperti alat peraga milik perusahaan, input biaya operasional pemasaran selama penggunaan kunjungan ke konsumen toko retail, grosir, penjualan melalui petugas sales secara langsung, macam-macam produk yang dijual.

B. Aplikasi Sales Online Monitoring Distributor

Aplikasi Distributor Monitoring Sales Online digunakan sebagai memonitoring distribusi barang masuk dan keluar, pengelolaan manajemen barang masuk, barang keluar, neraca, pendapatan harian, pemasukan-pengeluaran bulanan, tahunan, kode outlet, kode sales, jenis kendaraan, rekaman track maps sales, prosentase peringkat staff sales, daftar harga, piutang, hutang, dan keuangan lainnya serta di semua fitur ada menu laporan. Posting Akuntansi (Jurnal, GL/buku besar) secara Otomatis. Beberapa indikator diisajikan dalam bentuk Grafik, seperti Level Penjualan, Analisa Umur Piutang dan Hutang. Dan dilengkapi reminder untuk pelunasan Piutang/Hutang Jatuh Tempo, Level Stok yang mencapai minimum level, dan reminder pencairan Giro masuk dan Penyetoran Giro keluar. Cheque/Giro & Rekonsiliasi Bank. informasi Hutang/Piutang Jatuh-Tempo, Rekonsiliasi Bank, dalam format kalender sehingga memudahkan akses informasi secara visual dengan cepat dan intuitive. Multi level Harga Jual , Fleksibel Discount %+Rp Mendukung Multi Level Harga jual, misal: Grosir, Partai besar, partai kecil hingga Retail. Pada saat input penjualan , Harga jual akan secara otomatis menyesuaikan Level harga yang sudah di set untuk setiap customer. Harga jual juga bisa di set model Pricelist – Discount. Discount bisa mixed expression: misal : 2%+3%+5000.

C. Aplikasi Warehouse/Gudang Admin

Aplikasi ini befungsi untuk mengelola seluruh aktifitas kegiatan kinerja sistem pergudangan, dimulai dari hak akses masing-masing pengguna, pengaturan perangkat dari barcode scanning outlet, billing managemen, pengaturan ip address masing-masing lokasi gudang, data informasi pada masing-masing modul layanan yang telah disediakan diantaranya order managemen, inventory management, data konsumen, pemetaaan gudang, informasi penerimaan pengiriman, penyimpanan pengeluaran barang, jenis barang yang disimpan pada lokasi rak pallet termasuk gudang yang digunakan seperti jenis barang bahan baku, setengah jadi, hasil produksi, konsolidasi untuk transit, cross docking, pusat sortir, penyimpanan jumlah besar (fulfillment), reverse logistics dan bahan makanan kering, basah. Jenis barang masuk dan keluar pada gudang seperti pengiriman barang skala besar FCL LCL, pengiriman penerimaan skala kecil dan data dokumen barang invoice packing list, seal segel, perpindahaan barang stuffing & stripping.

E. Aplikasi Ecommmerce Online (Web Android)

Aplikasi Ecommmerce Online digunakan sebagai nilai tambah bagi pengusaha distributor dalam menjalankan pemasaran produk secara online berbasis website yang dimilikinya diantaranya penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya, dengan harga tentunya harus dibedakan antara harga untuk grosir, retail dan perorangan.

F. Aplikasi Supplier/Principal

Aplikasi Supplier/Principal digunakan bagi supplier/principle yang ingin melihat atau memantau kondisi barang yang telah didistribusikan kepada distributor atau minimarket, melihat sisa stok barang, melihat tagihan yang belum terbayarkan, melihat barang item yang sering terjual, sehingga supplier/principle tidak perlu datang atau kunjungan pada masing-masing ditributor atau minimarket.

G. Aplikasi Delivery Driver Supirku (Android)

Dengan adanya menu tambahan aplikasi delivery dalam pengiriman barang menjadi lebih mudah. Aplikasi ini digunakan untuk mempermudah bagian pengiriman khususnya supir/driver agar dapat mengetahui area wilayah rute pengiriman yang akan dibawanya pada pelanggan atau kustomer sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Dalam aplikasi Supirku ini terdapat cek list verifikasi QR Code atau Barcode barang pengiriman yang telah diterima kustomer/pelanggan, juga terdapat mapping lokasi rute pengiriman bedasarkan rekaman point to point pada masing-masing kode area wilayah rute, sehingga pelanggan dan kantor pusat tetap dapat mengetahui letak posisi barang yang terkirim.

Dengan adanya menu tambahan aplikasi delivery dalam pengiriman barang menjadi lebih mudah, selain itu aplikasi dapat melakukan kirim tagih ke tujuan kustomer/pelanggan, jadwal kirim, pilihan supir yang mengirim, history kilometer kendaraan, lokasi kirim, jumlah barang yang dikirim, status barang dan jenis barang.

H. Aplikasi Promo Iklan

Aplikasi ini digunakan untuk penambahan popup promo iklan pada website posisi letak pada sidebar, center atau dapat disesuaikan dengan keinginan, aplikasi ini juga digunakan untuk iklan promo pada android.

Widget adalah sebuah “perwakilan” dari aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk dapat menggunakan fitur dari aplikasi yang diwakilkan tersebut secara langsung tanpa harus membuka aplikasi “sesungguhnya”. Biasanya widget terletak pada home screen atau tampilan awal layar perangkat Android anda. Atau bisa dibilang widget merupakan aplikasi versi mini yang bisa digunakan secara langsung pada home screen.

I. Aplikasi Tiket Help Desk

Aplikasi ini berguna untuk menerima keluhan pelanggan, karyawan bahkan antar divisi, dengan adanya aplikasi ini, segala tiket keluhan dapat terpantau secara langsung dan dapat dilihat oleh divisi terkait, sehingga tidak terjadinya proses masalah yang berkepanjangan, serta saling menyalahkan.

Sebuah alat untuk mengatasi persoalan yang didesain dan disesuaikan untuk menyediakan layanan teknis yang dikonsentrasikan untuk produk atau layanan yang spesifik. Jadi, kesimpulannya Help Desk adalah bagian dari suatu perusahaan, yang memberikan solusi atau menyelesaikan sebuah masalah yang dialami pelanggan atau pengguna baik itu dari pihak internal (karyawan perusahaan itu sendiri) maupun eksternal (bukan karyawan perusahaan itu).

J. Aplikasi Chat Live Customer Support

Kepuasan pelanggan merupakan bagian dari pelayanan yang sangat penting, dalam aplikasi ini terdapat customer service yang bekerja sambil menjawab pertanyaan pelanggan, aplikasi ini juga dapat memforward pertanyaan pelanggan pada divisi lain, selain itu pula aplikasi ini dapat kita fungsikan dengan kondisi auto bot atau istilahnya menjawab pertanyaan pelanggan secara otomatis.

Live chat adalah sebuah web service yang membantu pelaku bisnis untuk berkomunikasi secara real time dengan orang-orang yang mengunjungi website mereka. Biasanya merupakan layanan pelanggan berbentuk chatting maupun form yang bisa diisi pelanggan, untuk bertanya maupun mengisi pesan serta komplain mengenai bisnis atau produk yang kamu tawarkan.

K. Aplikasi E-Dokumen Files

Aplikasi E-Dokumen Files ini digunakan sebagai media storage dokumentasi secara sistematis pada dokumen manual yang telah tercetak, yang dimana dimulai akan catatan history pembelian dari pabrik, masuk keluar gudang, transaksi penjualan, produk barang rusak, kasbon karyawan, surat menyurat, tagihan transaksi, keuangan akutansi pembukuan, dokumen perpajakan dan seluruh transaksi per divisi tetap tercatat secara sistematis.

Dasar cara kerja aplikasi ini dengan cara melakukan scanning atau mem-fhoto dokumen asli dan merekam secara barcode/QR code pada gudang berkas yang telah kita miliki. Jika pada kemudian hari terjadi kehilangan atau mencari data dokumen lama, kita cukup mencari data tersebut secara sistem pada barcode/QR code yang telah kita rekam sebelumnya.

M. Aplikasi DDS Counter Gate In Out

Aplikasi Display Digital Signage atau DDS Counter Gate (running text) ini gunakan untuk mengetahui jumlah barang masuk dan keluar secara update realtime berdasarkan kejadian atau kegiatan pada saat kegiatan berlangsung. Untuk counter yang digunakan dapat berdasarkan rute area pengiriman, pelanggan atau kendaraan pengiriman. Media yang digunakan aplikasi ini sama dengan aplikasi DDS Promo yaitu berupa media televisi, hanya saja ukurannya lebih besar 42 inch dan penempatan aplikasi terletak pada lorong gudang/warehouse atau pintu masuk dan pintu keluar.

Aplikasi DDS Counter ini dimanfaatkan sebagai media informasi oleh staff gudang, staff inventory yang akan mengambil produk barang, pencarian lokasi barang, letak barang pada lorong gudang/warehouse.

N. Aplikasi Whatsapp Gateway

Secara sederhana Whatsapp Gateway merupakan sebuah sistem aplikasi yang digunakan untuk mengirim dan menerima pesan Whastapp dari web atau aplikasi lain ke perangkat Whatsapp anda. Dengan Whatsapp Gateway setiap gawai dan aplikasi dapat terhubung dengan perangkat Whatsapp untuk saling bertukar informasi dan data. Yang berperan dalam konektivitas tersebut adalah Application Programming Interface (API). API berperan sebagai pembawa pesan yang menerima permintaan pengguna dan memberitahu sistem apa yang harus dilakukan, lalu memberikan respons yang sesuai untuk permintaan tersebut. Sehingga dengan Whatsapp Gateway, anda bisa melakukan integrasi ke sistem anda secara langsung dan melakukan pengiriman pesan whatsapp personal maupun pesan massal.

Dengan adanya Whatsapp Gateway ini, pengiriman dokumen berupa surat jalan, faktur penjualan, faktur pembelian, PO penjualan sementara dan lain sebagainya dapat dikirimkan secara otomatis sesuai permintaan. Sehingga metode surat menyurat bukti transaksi tidak perlu menggunakan secara manual, akan tetapi semua dalam penerapannya kembali pada kebijakan perusahaan masing-masing.

O. Aplikasi SMS Gateway

SMS gateway adalah sebuah sistem aplikasi yang digunakan untuk mengirim juga menerima SMS, dan biasanya digunakan pada aplikasi bisnis, baik untuk kepentingan broadcast promosi (Bulk SMS), servis informasi terhadap pengguna, penyebaran content produk/jasa dan lain lain. SMSC merupakan jaringan telepon seluler yang menangani pengiriman SMS. Jadi, ketika seseorang mengirimkan sebuah pesan SMS melalui ponselnya, SMSC bertugas mengirimkan pesan tersebut ke nomor tujuan. Kita dapat memanfaatkan mekanisme tersebut untuk mengirim SMS melalui komputer, salah satunya yaitu melalui aplikasi berbasis web.

Aplikasi SMS Gateway ini digunakan sebagai verifikasi pada pengguna seperti Kode OTP atau One-Time Password yaitu kode verifikasi atau kata sandi sekali pakai yang terdiri dari 6 digit karakter (seringkali angka) unik dan rahasia yang umumnya dikirimkan melalui SMS atau e-mail. Setiap kode yang dikirimkan ini umumnya hanya berlaku selama 5 menit.

P. Aplikasi Payment Gateway

Payment Gateway adalah gerbang atau medium transaksi yang disediakan oleh sebuah layanan aplikasi e-commerce yang bisa memberi otorisasi pemrosesan kartu kredit maupun pembayaran langsung bagi kliennya dalam aktivitas bisnis elektronik/ online. Payment gateway ini bisa mempermudah pebisnis sekaligus kliennya dalam bertransaksi.

Dalam penerapan aplikasi Payment Gateway ini menggunakan jenis transaksi pembayaran melalui Paypal, Skrill, OVO dan Gopay. Jenis pembayaran ini dapat mempermudah pengguna e-commerce online, staff kasir, kantor pusat, salesman atau staff pengiriman untuk menentukan keinginan pelanggan akan metode pembayaran tunai, jatuh tempo, bayar sebagian, cek, BG, transfer bank dan atau melalui Paypal, Skrill, OVO dan Gopay.

Q. Aplikasi Petugas Quality Control (QC)

Aplikasi digunakan untuk melakukan pengecekan dan review hasil dari produk item yang telah diproduksi, aplikasi ini bisa juga dikatakan sebagai pengendalian mutu atau pengendalian kualitas melibatkan pengembangan sistem untuk memastikan bahwa produk dan jasa dirancang dan diproduksi untuk memenuhi atau melampaui persyaratan dari pelanggan maupun produsen sendiri.

R. Aplikasi Petugas Checker Gudang (Tablet Gate IN OUT)

Aplikasi Petugas Checker Gudang ini berfungsi sebagai alat bantu untuk pengecekan barang masuk dan barang keluar dari gudang. Barang masuk dan keluar tetap terpantau dan termonitoring dengan satuan ukuran barang terbesar hingga terkecil, sehingga petugas checker akan lebih aman dan nyaman dalam menjalankan tugasnya.

Selain itu aplikasi ini juga terdapat berupa QR Code atau kode QR, jadi petugas checker dalam memilih model pengecekan dalam bentuk sentuh atau pemindaian pada kode barcode atau QR yang tersedia.

S. Aplikasi Petugas Checker Pengiriman Penerimaan Muat Armada (PDA Delivery)

Aplikasi Petugas Checker Pengiriman dan Penerimaan Logistik ini digunakan untuk melakukan pengaturan pengiriman barang bedasarkan pengelompokkan area rute kirim ke masing-masing supir dan armada, serta penerimaan barang yang akan masuk ke gudang.

Aplikasi ini juga telah disiapkan kode barcode dan QR yang dimana petugas pengecekan lebih nyaman dan cepat dalam proses per logistikannya, serta dapat memilih bentuk pengecekan dapat menggunakan touch screen atau pemindaian kode barcode atau QR yang telah disediakan.

Dukungan modul yang disediakan Aplikasi Monitoring Sales Online diantaranya :

  • Dashboard
  • Pembelian
  • Data sales/Penjualan
  • Perhitungan penjualan
  • Data konsumen
  • Penjadwalan
  • Daftar kunjungan
  • Data detail outlet
  • Barcode QR outlet
  • Fingerprint/sidik jari POS login
  • User manajemen
  • Laporan data
  • Photo barang
  • Jenis kendaraan
  • Ecommmerce
  • Tablet checking barang
  • Gudang managemen system
  • Akuntansi (Jurnal, GL/buku besar)
  • Chatting & memo bukti
  • Area kunjungan pemasaran
  • Tandatangan digital Konsumen
  • Data pembiayaan kunjungan
  • Grafik manajemen
  • Notifikasi realtime
  • History tracking sales
  • Pemusnahan barang expired
  • Produk yang dibawa
  • Pengeluaran biaya operasional
  • Realtime tracking sales
  • Pengaturan umum
  • Web Online E-Commerce
  • Gudang 3+ Gudang
  • Dukungan RFID Barang
  • Dukungan RFID Barcode
  • Dukungan RFID Gate In Out
  • Dukungan Fingerprint/sidik jari Untuk akses login, pembayaran dan absensi
  • Dukungan RFID Magnetic Stripe Reader Point Reward
  • + Keamanan aplikasi USB Dongle U5 1010

Kebutuhan spesifikasi perangkat :

  • IP Publik (Statik)
  • IP Lokal (Statik) Jika Jaringan down/Turun
  • Web Domain Shared
  • Layanan Google Play Store
  • Layanan Apple Store
  • Layanan Google FCM
  • Layanan Google Maps API
  • Layanan Notifikasi OneSignal (Android)
  • Layanan Kode API Elektronik (OVO, Gopay)
  • Layanan Kode API Bank (BCA, Mandiri)
  • Layanan Kode API Pengiriman (Tiki, JNE)
  • Layanan Kode API Provider (Simpati, XL, Indosat)
  • Layanan SMS Gateway
  • Layanan Whatsapp Gateway
  • Layanan Payment Gateway
  • Kartu Gesek RFID Magnetic Stripe Reader Minimarket
  • Fingerprint/sidik jari (Login, Bukti pembayaran)
  • Pad Digital Signature (Bukti pembayaran)
  • Handheld PDA Warehouse/Gudang Checkin Out
  • Sensor RFID Warehouse/Gudang Pintu Gate IN/OUT
  • Mesin Scanner Dokumen
  • Printer Dot Matrix LX
  • Printer Struk Kasir TM
  • Mesin Kasir atau PC Standar Minimarket
  • Mesin Barcode 1D Duduk/Gun
  • Mesin QR code 2d Duduk/Gun
  • 1 Server Rackmount Mirroring HD (Aplikasi)
  • 1 Server Rackmount (Gateway)
  • 1 Server Rackmount (Database)
  • 1 Server Rackmount (Katalog)
  • 1 Router Mikrotik
  • 1 Juniper Security Firewall

Manfaat Dan Keuntungan :

  • Management pemasaran tertata rapi
  • Memastikan pangsa pasar yang tepat
  • Informasi yang akurat pada konsumen
  • Memantau siklus pemasaran secara rutin
  • Target konsumen pada pemasaran yang tepat
  • Mengurangi biaya pengeluaran dalam pemasaran
  • Menjaga kwalitas dan potensi seorang marketing dari wanprestasi
  • Mengurangi pengeluaran pencetakan kertas yang berlebihan
  • Mengetahui pendapatan dan kerugian secara langsung
  • Memantau siklus management keuangan dan akuntansi
  • Mengikuti perkembangan era digital teknologi terkini
  • Status pembayaran, penagihan secara digital dan sistematis
  • Menata dan mengatur dokumentasi secara manual ke sistematis
  • Monitoring produk barang antar gudang pertama ke gudang lainnya
  • Monitoring penjualan, pembelian, supplier, pelangggan dan pengguna secara tersistem
  • Perluasan penjualan pada e-commerce, android dan pihak ke 3 (Lazada, Tokopedia, dll)

Siapa Saja Yang Membutuhkan :

  • Perusahaan
  • Agen
  • Distributor
  • Pabrik/Principle
  • Perorangan
  • Pihak Ke 2
  • Perusahaan Umum (per kategori produk)

Dukungan Aplikasi

  • Support Android

  • Dukungan Peta untuk Google Maps

  • Dukungan Koneksi Stabil

  • Pengaturan jadwal sales

  • Integrasi dengan cabang lain

  • Notifikasi pengguna

  • Dukungan Content Management System

Tampilan



Copyright © 2004 Siudase | Design balinese